Untung saja hari ini Aku Sudah sampai di sekolah, jadi aku tidak telat lagi seperti kemarin.
"Haiiiiiii, aduh males yaaaa sekarang pelajaran Bu Hani" kata Azalea yang baru datang dan langsung menenggelamkan wajahnya di lipatan tangannya.
"Haiii jugaaa, yaaa lumayan lah. Pagi-pagi sarapan sejarah hahaha" kataku kepadanya
"Aduh apalagi kalau suru ngafalin" kata Azalea
"Haiii semuaaaa gue yang ganteng tanpa batas ini datang" disana berdiri si urakan bersama kawanannya.
"Woooooooooo" sahut satu kelas
"Bro bolos gak? Pelajaran sejarah nih, males gue, apalagi kalau ada hafalan" kata Azla
"Gak gak kita tuh udah banyak alfa di pelajaran ni orang" kata Alnan
"Ah lo mah gitu" kata Azla malas
"Kita kan udah kelas dua belas, jadi kita tobat dikit lah bandel nya" kata Ashilza
"Tumben lo ngomong bener" kata Aflie
"Gyue geotooh lhoh" kata Ashilza dengan gaya Alay
"Najis!" kata Azalea
"Rubet lo" kata Ashilza
"Rubet??" kata ku
"Eh typo, maksudnya Ribet, untung lo ngingetin gue pu " kata Ashilza
"Alay lo! Ini bukan di chat kali pake typo-typo segala" kata Alnan
"Yamasalah buat lo" kata Ashilza
"Udah-udah kenapa jadi ngebahas kaya gitu sih kalian! Cabut gak? Yg mau cabut ikut gue" kata Azla, sambil berjalan keluar kelas
Hening
"Lah tu anak mau kemana?" kata Alnan
"Temen lo kenapa?" kata Aflie
"Salah minum obat kali" kata Ashilza
Tiba-tiba Azla muncul lagi di depan pintu
"Kalian beneran gak ada yang mau ikut gue cabut?!" katanya dengan wajah bingung
Ashilza, Alnan, Aflie mengangguk bersamaan
"Ko jahat sih!!!" katanya menghampiri ke-3 temannya
"Kenapa lo kesini lagi?" tanya Aflie
"Ya em itu.... Em itu.... Anu.... Yaa.. Yakan gue sebagai temen yang sehati jadi gue ngikutin kalian lah gak bolos, dari pada gue dihukum sendiri kan gak seru. Dan buat yang tadi, padahal gue tuh pengen kalian ngikutin gue di belakang gue, ikutan cabut sama gue, jadi kaya di film-film yg pernah gue liat gitu" katanya tanpa titik dan koma ketika berbicara
Ketiga teman nya itu hanya melongo melihat kelakuan satu temannya itu.
"Kalau ngomong bisa pake Rem gak?!" kata Ashilza
"Maksud dari yang lo bicarain apa dah?" kata Alnan bingung
"Gue ko gak ngerti sama sekali" kata Aflie
"Ya-" ucapan Azla terpotong oleh bel berbunyi yang menandakan pelajaran pertama akan dimulai
"Duduk duduk Bu Madu udah otewe kelas" kata Rizki sang ketua kelas
"Ko Bu Madu sih? Ko gue baru denger yaa? Ko pelajaran Sejarah ganti guru sih? Ko bu Hani gak ngajar lagi sih? Ko gue gak tau kalau ada guru baru? Ko gak di umumin sih?!" kata Mely
Oh iyaaa, perkenalkan dia Mely, nama panjang nya Mely Agustia Chintya, dia itu orang ter-Lemot di kelas, dan orang dengan seribu pertanyaan, ketika bertanya selalu memakai kata 'ko' atau ('kok' lebih jelasnya).
KAMU SEDANG MEMBACA
Ashilla & Ashilza (Revisi)
Novela JuvenilCowo urakan itu selalu buat aku kesel, dia juga gaada baik-baiknya - Ashilla Cewe cupu itu ternyata bisa marah juga, jadi seneng bikin dia kesel - Ashilza Tapi keajaiban datang, Keajaiban itu yang membuat kisah yang indah diantara mereka. Ternyata k...