Ashilla pov
Kring.....kring......kring
"Aduh berisik banget sih" kataku setengah sadar
Tok tok tok
"Dek bangun ini sudah jam 06.45 kamu gak masuk sekolah?" teriak mamah dari luar kamar
"Iyaaa mah" kataku
Hening.......
"Hah!!!!! Apaa?!! Ini jam 06.45 aduhhhhh!!! Mati guee telat!!!" kataku, langsung lari masuk ke kamar mandi, mandi buru-buru setelah itu langsung siap-siap memakai seragam, dan langsung turun ke bawah.
"Mah ayo mah aku udah telat nih" kataku sambil mengambil roti.
"Pelan-pelan makannya dek" kata mamah ku
"Aku telat mah ayooo" kataku
"Iya iyaaa" kata mamah ku
"Aduh lupaaa!! Aku ke kamar dulu mah" kataku, lalu lari ke lantai dua rumah ku dan mengambil Laptop ku, kalau ini tidak dibawa bahaya, karna tugas bu Reta kemarin disini.
Setelah itu aku pun turun dan langsung menuju mobil."Udah?" tanya mamah
"Udah mah ayo cepet" kataku tidak sabar
*
Ashilza pov"Aduh Si cupu mana sih? Ko udah jam segini dia belum datang biasa nya juga dia paling awal dateng, apa dia gamasuk yaa? Waduh gimana itu tugas bu Reta nya"-batin Ashilza
Sedari tadi Ashilza bulak balik di depan pintu kelas, setiap orang yang masuk senyum atau menyapa nya tidak ia tanggapi ia terus bulak balik tidak jelas.
"Woiiii bro ngapain lo sih disitu, kaya setrikaan lagi... bulak balik bulak balik" teriak Alnan
"Bulak balik cantik bulak balik cantik cantik cantik" kata Azla sambil bergaya meliuk-liuk kan tubuhnya, dan mirip seperti banci.
"Kaya banci lo" kata Aflie datar sangat datar,
"Gilaaaaaaa, nusuk banget perkataan lo, dingin dingin menyakit kan" kata Azla sok dramatis
"Gausah Alay bisa??" kataku
"Buat kamu apasih yang gabisa" kata Azla sambil maju dan mencolek dagu ku.
"Amit-amit amit-amit ih jijayyy yaa lo ternyata lo jeruk makan jeruk yaaa idih" tidak itu bukan aku yg bersuara, kita pun menoleh keluar kelas ternyata itu Azalea yg bilang.
"Aduh Bep jangan salah faham, ini tuh Si Ashilza yang goda aku Bep, serius" kata Azla dengan wajah sok polosnya
"Idih. Gue sih waras yaaa gakaya lo setengah waras!!!" kataku
"Udah udah sana minggir gue mau masuk, lo semua jangan ngehalangin jalan" kata Azalea, dan langsung berlalu menuju mejanya
"Lo nyari siapa sih?" tanya Aflie
"Gue nyari si Cupu" kataku
"Hah!!!" kata Alnan,Azla dan Aflie
"Biasa aja kali" kataku sambil menautkan alis ku
"Omaygat omaygat omaygat tumben banget lo nyariin dia? Kenapa? Ada apa?" selidik Azla
"Jangan-jangan" kata mereka ber tiga
"Apaan?" kataku, pasti mereka mikir yang aneh-aneh nih.
"Gua nungguin dia karna dia yg megang tugas yg dikasih bu Reta" kataku"Ooooooh" kata mereka ber 3
"Eh..... Bep bebep tuhas bu Reta dibawa gak Bep?!" teriak Azla dan langsung lari ke meja Azalea
"Gila tuh orang" kata Alnan
Ashilla pov
Sudah sampai sekolah, aku langsung lari menuju kelas ku, dan lagi-lagi aku ingin mengutuk siapa yang menyimpan kelas ku di lantai 3 di sekolah sebesar ini, halamannya saja begitu luas, aku harus lari dari gerbang, setelah itu lari di anak tangga yang banyak, dan sampai kelas. Huftttttt untung belum masuk.
"Huh..... Aduhhh cape" kataku setelah berada di depan pintu kelas.
"Kenapa Pu ?"
"Astagfirullahhaladzim" kaget ku, aku kira tidak ada orang ternyata ada 3 orang di pintu kelas yaitu si urakan, temannya yg waras, dan temannya yg dingin sedingin Esbatu dan kulkas, tapi ko temannya yg tidak waras gak ada yaa?. Eh gak deng Wkwkwk dia itu si Ashilza, Alnan dan Aflie, dan yg tidak waras yaaa kalian tau sendiri lah yaaa yaitu si Azla.
"Huh haduhhh cape" kataku
"Tarik nafas... Buang nafas" kata Azla
Lah?? Kapan dia datang?!
"Kamu kira aku mau melahirkan apa?! Kalian ngapain disini sih?" kataku
"Gue nungguin lo, lo ko tumben sih dateng siang? Tugas bu Reta lo bawa gak? Gue dari pagi nungguin lo disini bulak-balik gue kira lo gak masuk? " kata si urakan dengan seribu pertanyaan
"Banyak amat pertanyaan nya. Aku kesiangan, iya aku bawa tugas bu Reta, itu sih BoAm Bodo Amat toh aku gak nyuru kamu buat nungguin aku, udah awas aku pengen masuk" kataku langsung masuk dan menuju meja ku.
"Huhhhh" kataku langsung duduk
"Ko lo tumben siang Shill?"kata Azalea
"Iyaaaa tadi aku bangun kesiangan,huh" kataku
"Kenapa lo?" kata Azalea
"Bayangin aja, lari dari gerbang, terus lari sambil naik tangga, belum lewatin koridor, dan ughhh capeeeee sekali" kataku
"Eh gue nungguin lo dari pagi tau gak? Cupu?!" kata Ashilza tiba-tiba
"Aduh Ashilza, kan aku ganyuru kamu" kataku
"Seenggaknya dong?!" kata si urakan
"Yaudah iyaaa terus kamu mau apa? Kan sekarang Aku udah ada disini toh?!" kataku
"Bener itu bener" kata Azla
"Apanya yg bener!!!" kata Ku, Azalea, Ashilza, Alnan, dan Aflie
"Eh hehe di serbu gajadi deh gak jadi bener" kata Azla sambil cengengesan.
"Ya tap--" ucapan Ashilza terpotong oleh suara yg errr
"Woiiii Cangak duduk cepetan di tempat masing-masing" kata si Rizki sang ketua kelas yg langka.
"Berisik dong lo gak usah teriak bisa gak sih?!!!!!!" teriak musuh bebuyutannya yaitu Wina
"Udah-udah kalian jangan ribut meningan sekarang kita nyanyi TERE LIYEEEEEE" kata Deral si laki-laki setengah itu.
"Woooooooooo" teriak satu kelas
"Berisik cangak" kata Rizki
"Wooooooooooo" teriak satu kelas (lagi)
HAIIIII holla apa kabar?? Baik dong yaaa. Maaf kemarin kemarin kepotong, itu kesalahan teknis hehe. Maaf typo yg keterlaluan.
Salam,
SAisyah
KAMU SEDANG MEMBACA
Ashilla & Ashilza (Revisi)
Teen FictionCowo urakan itu selalu buat aku kesel, dia juga gaada baik-baiknya - Ashilla Cewe cupu itu ternyata bisa marah juga, jadi seneng bikin dia kesel - Ashilza Tapi keajaiban datang, Keajaiban itu yang membuat kisah yang indah diantara mereka. Ternyata k...