B.T.S.V.T Family

[Senior High] School

Author POV.

Hari ini hari Senin, waktunya sekolah. Malas banget ya T.T

"Kenapa sih, Minggu ke Senin cuma sehari, Senin ke Minggu malah seminggu?" gerutu Dek Jungkook imut.

Yah, semuanya lagi berangkat bareng. Jalan kaki. Wih rame. Gimana enggak? Yang SMA kan 10 orang, tambah Chan jadi 11. 

Kenapa jalan kaki? Soalnya orang tua mereka mau anaknya mandiri. Lagian, dengan berangkat bareng kayak gitu kan aman juga. Dan mereka juga jadi akrab satu sama lain.

Pas di gerbang kompleks, mereka melihat 7 cowok lagi ngehadangin jalan 7 cowok lain yang nampaknya lebih muda dari mereka, imut-imut.

"Eh, itu kenapa?" tanya Jun.

"Eung.. itu anak SMA Lelaki Baja. Mereka emang garang," jawab Seungkwan.

"Duh, tapi kasian tuh adek-adek dihalangin begitu," sahut Hansol.

"Biar gue yang maju," Mingyu udah siap-siap nonjok, tapi ditahan Wonwoo.

"Jangan. Tunggu bentar." ini Jihoon yang ngomong. Mingyu dengan bingung pun diem.

Salah satu dari mereka langsung maju, mungkin mau ngelawan.

"Kak, kalau gak minggir, koleksi bokep kakak aku setorin ke orang tua kalian,"

"He?"

"WETEEP?!"

"Y-yaudah dek, l-lewat aja,"

"Makasih kak,"

Krik.

Krik.

"Hebat yak anak SD itu," ucap Mingyu.

"SIAPA YANG ANAK SD?!" terdengar teriakan mereka.

Lah kedengaran. Wkwk

"Kalian anak SD kan?" tanya Vernon.

"Kalau Jisung emang SD! Tapi aku enggak!" seru salah satu dari mereka.

"Iya kak. Ini Mark, teman Chan," Chan ngenalin temannya itu.

"Eh bentar. Ini yang kemaren selametan kan?" tanya salah satu dari mereka. Rambutnya warna orange.

Taehyung bersaudara ngangguk.

"Oh yaudah kita ngenalin diri dulu kak. Kenalin, aku Mark blasteran Kanada-Indonesia,"

"Aku Renjun, murid pertukaran pelajar SMP Tujuh Belas, dari China,"

"Donghyuk, nama bekennya Haechan,"

"Jeno."

"Haii saya Jaemin,"

"Saya Chen Lee, banyak yang bilang mirip Kak Uji,"

"Dan sayaaaaa-"

"Udah, yuk lanjut jalan," potong Uji ngebuat Jisung mempoutkan bibirnya.

"Kak Uji masih marah sama Jisung?" Jisung nyusul Uji, langkahnya disamakan.

"Gak,"

"Tuhkan masih marah. Maaf deh Kak, aku kan cuma bercanda waktu itu. Maafin Jisung ya kak?" Jisung berpuppy eyes di depan Jihoon.

Gue gatega -LJH

"Ya udah. Tapi lain kali jangan berani naro marmut di kamar gue. Ngerti? Sori juga gegara gue marmut pinkeu lu mati,"

"Yeay! Makasih kak!" Jisung meluk Uji.

Yang lain mah nonton ae.

"Yah kirain bakal ada gitar melayang," canda Seungkwan.