Chap 1_1.4

494 51 8
                                    

FF ini gak jelas, Jiblakan, aneh, ambur adul, dsb (dan saya bingung). Yasudah, suka-suka . Dan di sini bakal ada banyak typo, enggak sesuai EYD, dan ngebosenin.
SKALI LAGI..

IT’S GS.

GA SUKA??

GA USAH BACA.

Zi Tao sedang belajar sambil mendengarkan musik. Dia lalu melihat bunga yang didapatnya dari Yi Fan yang artinya adalah kekasih. “Kekasih? Apaan?” ucapnya malu.

Seperti apa kata Yifan, Zitao mencari pekerjaan di restoran ayam. Sudah banyak restoran yang dia datangi, namun berkali – kali mendapatkan penolakan. Ia sampai putus asa dan duduk ditaman sambil merutus sebal. " Harusnya aku minta nomor telefonnya saja!"

Seseorang membuang putung rokok sepertinya, dan tanpa sengaja tisu yang ada ditong sampah terbakar. Zi Tao kemudian melihat api di tong sampah dan buru – buru  dia mencoba memadamkan api dengan air dan meniupnya supaya apinya padam. Dan bertepatan dengan itu, Yi Fan kembali muncul dihadapannya. Ia bertanya – tenya "kenapa kau memanggilku?"

Zi Tao heran "Aku memanggil bagaimana?. Kau saja yang terus mengikutiku. Lagipula, apa kau benar malaikat pelindung? Malaikat apa? Malaikat gagal? Masa percobaan? Malaikat baru? Siapa? Oiya, dan sebelumnya kau bilang kalau aku bisa bekerja di tempat ayam. Tapi kenapa aku belum juga diterima. Apa harusnya aku bekerja di tempat unggas?"

“tidak.” ucap Yifan singkat.

“Lalu dimana? Kau memberiku harapan tinggi seakan itu benar-benar akan terjadi!”

Yi fan dan zitao kembali bertengkar tentang panggil memanggil. Yifan sangat yakin zitao yang memanggilnya, karena dia tidak pernah mengalami hal seperti itu sebelumnya. Zi Tao bingung, jadi itu benar dia? Kalau benar, dia ini apa? Zi Tao lalu berkata dia tahu dan minta Yi fan untuk mengatakan semua yang dilihat Zi Tao darinya.

“Kau memakai seragam sekolah.” tanya yifan

“Lalu?”

“Cantik.”

Zi tao menahan senyum.

“Seragam. Seragamnya yang cantik.”

“Cuma itu saja. Kau tidak melihat sayap atau yang lainnya? Sepertinya aku ini peri. Tinker Bell.” Tanya Zitao bahkan berpose imut. Yifan  langsung malas dia berbalik pergi tanpa mengatakan apapun.

.
.
.

Zi tao sedang berdoa di gereja. Dia kemudian teringat sesuatu.  Setelah sepi, Zi tao menyalakan lilin dan meniupnya. Zi tao menunggu kedatangan seseorang.

Benar saja Yi fan langsung muncul Zi Tao dengan gembira berkata "Aku sekarang tahu bagaimana caranya memanggil Ahjussi". Tapi Yi Fan tak senang, "Tidak bisakah kau memanggilku di tempat lain. Aku tidak terlalu suka dipanggil ke tempat semacam ini". Zi Tao heran, "apa Ahjussi takut?" Yi fan tak memberikan alasan. Yi fan bertanya "Bukannya kau yang tidak percaya dengan adanya Tuhan?" Zi Tao menjawb " Aku hanya datang barangkali Tuhan ada disana".

Yi fan berjalan pergi.
Zi tao tanya "kenapa Ahjussi tak menghilang seperti biasanya?"

“Kau bisa menganggapnya sebagai zona demiliterisasi". Yi fan meminta Zi tao untuk tidak mengikutinya.

"Bagaimana dengan permohonanku? Tidak ada satupun yang terkabul dari tiga permohonan.”

“Mereka akan segera diurus. Pekerjaan juga.”

“Bukan, bukan itu. Maksudku adalah tentang aku mendapatkan pacar.”

Yi fan kesal, “Kau juga harus berusaha keras untuk mendapatkannya!”ucap yifan dengan nada ketus.

GOBLIN The Lonely and Great GodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang