Another Meeting #16

3.8K 171 0
                                    

"Woww.." seru grey

"Lah napa di mall ada setan anju" kesal nana

"Hai raja busuk, pergilah jauh" ucap fafa sambil menirukan iklan shampoo

"Wow wow calm down girls" grey menunjukkan seringaiannya yang membuat nikki angkat suara

"Lo ngapain sih? Ngikutin kita lo? Hidup lo ga penting banget sampe cuma bisa ngeribetin hidup orang?" kesal nikki

'Tau, segitu ga berwarna-nya hidup lo? Mau gue bantu warnain, tuh banyak tuh krayon" tunjuk aquira pada salah satu toko yang ada di mall

"Well well sekarang selain makin jutek, lo pada makin kepedean ya" kekeh grey sebelum melanjutkannya

"Heh me--" ucapan rain terpotong saat grey kembali berbicara

"Gue belum selesai ngomong rain sayang" seketika itu juga rain menunjukkan raut wajah seperti ingin muntah

"Gue kesini ada perlu, lagian ngapain juga gue ngikutin kalian, dan kayanya ada yang kurang dari kalian" grey menunjukkan wajah berpikirnya sejenak

"Ohh jee sama bella ga ada, mana mereka?" tanya grey

"Bukan urusan lo" ucap sea tajam

"Ngapain juga lo nyari mereka, udah lah Mr. Peter grey, just get out from our way" tegas abel

"Yeah, go to hell and don't ever comeback" seru neyla

"Wow, how dare you sweet heart" ucap grey yang berpura-pura menunjukkan wajah terkejutnya

"PETER!!" teriak seorang gadis kecil yang berlari kearahnya dan segera disambut dengan gendongannya

"Santai, gue kesini nemenin ade gue kok, bukan buat ngikutin lo pada, see ya tommorow guys!" ucap grey dengan mengerlingkan matanya

"Kenapa cowo kegitu bisa jadi cowo brengsek sih" ucap sea

"Tau, salah gitu ya jadi cowo baik-baik" sahut abel

"Udah ah, buruan" ucap nikki yang berlalu pergi diikuti dengan yang lainnya

"Who's them?" tanya lusy, adik peter

"Friends maybe?" sahut grey bukan dengan nada pernyataan, namun lebih pada nada pertanyaan

"I'm asking you, and you give that question back to me?" ucap lusy memutar bola matanya

"I don't know how to explain who they are" ucap grey dengan wajah bingungnya

"I can see that, they was treat you like you're an a terrorist, what you stole from them?" polos lusy

"You wanna know?" tanya grey dengan tatapan serius dan mendekatkan wajahnya kearah lusy dan disambut dengan anggukan polos lusy

"I stole their heart" ucap grey dengan setelahnya mencium kening lusy singkat

"Disgusted" ucap lusy

"Hey, it's impolite, you're growing too fast" ejek grey

"You're being children too long" sombong lusy

"Okay, baiklah, terserah, sekarang kembali pada tujuan kita, apa lagi yang kau butuhkan?" tanya grey dengan mencubit pelan hidung sang adik

"Now?" lusy terlihat berpikir sebentar sambil mmengetuk-ngetukan jari telunjuknya pada dagu

"I need some ice cream, some pizza, some cakes, and after that, going home and go bed is the best one" ucap lusy polos

Grey terkekeh geli lalu setelahnya mendorong kereta berisikan gadis kecil yang sangat disayangi nya itu
"Okay lil princess, you're the queen now, let's get it"

ProblemTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang