Meet You Again

6.3K 157 13
                                    

Enjoy!  

××××××××××××××××××××××××××××××××

  Jam menunjukkan pukul 20.00 dan seorang gadis masih setia duduk di bangku taman. Entah mengapa dia tidak mau beranjak dari bangku itu

  Dia masih berfikir tentang wanita yang ia temui tadi sore tepat satu setengah jam yang lalu.

"Siapa wanita itu? Kenapa aku merasa familiar dengan suaranya? Kenapa dia menyebut nama naruto kun? Kenapa ini semua membuatku bingung? Argh!!" Katanya frustasi sambil mengacak-acak rambutnya

"Ini semua membuatku tambah gila.. huhu.. aku ingin pulang, tapi entah mengapa rasanya berat untuk meninggalkan tempat ini" ucap gadis itu sambil merapikan lagi rambutnya yang sempat ia acak-acak tadi

  Saat ia menunduk, seseorang duduk lagi di samping nya. Gadis itu masih enggan menaikkan kepalanya karena dia masih asik dengan pikirannya

"Sekarang siapa lagi yang duduk disampingku? Apa wanita itu lagi? Apa orang yang lebih parah dari dia? Atau jangan jangan? C-c-owok m-mes-s-umm!!!" Pikirnya lalu menggelengkan kepalanya "ah tidak mungkin.. itu hanya pemikiran yang aneh, tapi kok orang itu kayaknya diam saja? Duh.. kenapa bulu kudukku merinding ya?" Katanya lagi dalam pikirannya

  Karena terlalu lama berdebat dengan kepalanya, juga dia yang penasaran sekaligus takut kalau yang duduk disampingnya ini orang jahat bahkan hantu, dia dengan pelan mendongakkan kepalanya dan alangkah terkejutnya saat melihat orang yang duduk di sampingnya.

-Orang itu POV-

  Setelah aku pulang dari tempat putih berbau obat-obatan itu, entah mengapa sesampai di mobil, pikiranku hanya tertuju ke satu tempat yaitu 'taman' . Aku juga tak tahu kenapa hati dan pikiranku tertuju pada tempat itu.

  Perlu sekitar 15 menit hingga aku sampai di tempat itu. Keadaan taman itu memang sepi, wajar saja, ini sudah menunjukkan pukul 20.00 dan yang benar saja jika masih ada orang di sini.

  Saat aku melewati pohon oak yang besar, tepat di salah satu bangku taman itu, ada seorang gadis cantik berambut unggu sedang menundukkan kepalanya. Aku tidak habis pikir, mengapa dia ada disini, apa jangan-jangan dia ditinggal oleh pacarnya disini? Kalau benar seperti itu, dipastikan aku akan menonjok pria itu karena telah meninggalkan seorang gadis nan polos di taman malam hari seperti ini.

  Tetapi entah mengapa kaki ini berjalan mendekatinya dan tanpa segan duduk di sampingnya. Sepertinya dia tidak sadar kalau aku duduk disini karena dari tadi dia masih menundukkan kepalanya

  Aku berdiam saja disitu hingga akhirnya dia dengan enggan mengangkat kepalanya dan melihat kepadaku

  Mata kami saling bertemu, dan alangkah terkejutnya aku, bahwa gadis itu adalah... gadis yang aku cintai dan yang kurindukan selama ini. Yang sedang kucari dan yang pastinya adalah masa depanku

Ya dia adalah HINATA HYUUGA
Orang yang sukses membuatku galau sepanjang hari, yang membuat dadaku sesak setiap mengingatnya, yang membuatku kehilangan selera makan, dan yang membuatku MENYANDANG STATUS LAJANG SAMPAI SEKARANG INI!

  Tanpa ba-bi-bu lagi, aku langsung memeluk tubuh mungilnya dengan sepenuh hati dan rasa rindu. Sungguh aku merindukanmu!

  Tetapi setelah itu, aku langsung ditamparnya dan didorongnya walaupun itu tidak membuatku terdorong sama sekali, itu tetap aneh bagiku. Lalu terbesit satu kata di kepalaku apa dia tidak merindukanku?

-Hinata POV-

  Setelah aku menatap orang yang selama ini selalu ku rindukan sekaligus orang yang membuatku patah hati, dengan sekali hentakkan badanku sudah berada di pelukannya, setetes air mata langsung turun dari pipiku, dan terbesit dalam pikiranku semua hal tentangnya yang membuatku patah hati dan menjadi seperti ini

LOVE RAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang