CM -7

4.7K 511 32
                                    

Happy reading!!!
Sorry for typo....












Author pov.




"B--bagaimana bisa?" Lirih suzy,ia tidak menyangka sehun akan menyatakan perasaannya disaat seperti ini, disaat hatinya bingbang haruskah ia menerima sehun dan mulai melupakan myungsoo? Apakah ia bisa melakukan itu? Sedangkan hatinya masih dikuasai oleh myungsoo.




"Akupun tidak tahu rasa ini datang begitu saja seiring kita bersama, aku sudah mencoba menahan tetapi tetap saja tidak bisa... Cukup selama ini aku menahannya karena melihat mu bahagia bersama nya tetapi tidak untuk saat ini,saat aku melihat nya memperlakukan mu kasar layaknya bukan manusia itu membuat ku sakit" sehun menumpahkan isi hatinya yang selama ini ia pendam sudah cukup ya memendamnya selama bertahun-tahun karena ia merasa suzy akan bahagia.



"A--aku tidak..."



"Kau tidak perlu menjawabnya sekarang aku akan menunggu mu dan kau harus tahu aku selalu ada disamping mu saat sesuatu hal terjadi padamu" sehun menyela ucapan suzy lalu menatap intens suzy, sehun tidak bisa terlepas dari mata indah milik suzy yang mampu mengalih kan semua pandangannya dan hanya memandang mata indah milik suzy itu.



"Aku tidak tahu harus berkata apa? Kau selalu baik pada ku.. Gomawo" suzy menampilkan senyum tulusnya pada sehun yang membuat sehun mau tak mau ikut tersenyum.



"Eohh cheonma. Teruslah tersenyum seperti itu kau terlihat cantik" goda sehun membuat suzy mendesis kesal pada sehun.



"Jadi menurut mu selama ini aku tidak cantik eoh? Perlu kau tahu aku ini selalu cantik" sombong suzy menimbulkan tawa dari mulut sehun, suzy menatap tajam sehun membuat sehun berhentin tertawa.



"Ne ne kau memang selalu cantik dimata ku" gombal sehun membuat suzy terdiam, ini adalah pertama kalinya suzy mendengar sehun memujinya entahlah terselip rasa bahagia dihatinya.



"Aishh kau belajar menggombal dari mana shunnie" tawa suzy pecah, sehun melihat tawa suzy itu membuatnya senang, untuk saat ini suzy dapat melupakan myungsoo sesaat dengan kehadiran sehun yang selalu disisinya.










-----




Disisi lain myungsoo terlihat sangat banyak pikiran, ia terduduk di ruangan nya terus memikirkan ucapan appanya. Ini adalah pertama kalinya appanya berkata tegas padanya tidak seperti biasanya, ia juga memikirkan mengapa appanya mengetahui bahwa ia masih menjalani hubungan dengan jiyeon apa karena itupun ia dipaksa menikahi suzy? Semua ini membuat otaknya serasa akan meledak saat ini juga.



"Sebenarnya apa yang tidak aku ketahui disini.!!!" Pekik myungsoo, ia sudah pusing dengan pekerjaannya ditambah dengan semua ini.



"Siapa yang benar disini?"



"Sunggyu hyung.!!!" Panggil myungsoo sedikit memekik, sunggyu yang notabennya adalah sekertaris myungsoo dan juga sahabatnya.


"Waeyo?" Tanya sunggyu yang sudah dihapan myungsoo dengan tatapan binggung, mengapa myungsoo memanggilnya dengan pekikan.



"Cari tahu tentang masalalu jiyeon dan juga suzy" tegas myungsoo, tumben sekali ia mencari tahu tentang suzy?, pikir sunggyu.



"Tumben sekali kau mencari tahu tentang istri mu itu?" Bingung sunggyu pasalnya ia tahu myungsoo tidak pernah ingin peduli semua tentang suzy setelah suzy menerima perjodohan itu.



"Jangan banyak bertanya, cepatlah cari dan laporan kan pada ku hyung.!!" Ucap myungsoo dengan penuh penekanan membuat sunggyu sedikit merinding.



CRUEL MAN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang