Kamu memang pernah datang dengan senyum cerah yang kini kurindukan.
Kamu memang pernah datang dengan langkah pasti.
Kamu memang pernah datang dengan semangat yang pernah membuat aku tahu rasanya berjuang.
Kamu memang pernah datang dengan cahaya, seperti lagu yang pernah kau petik dengan gitarmu.Semua memang "pernah" kamu lakukan. Tapi aku tahu, jika dia, memang sudah mengambil hatimu yang tak pernah bisa kugapai.
I know I love you more than her but you love her more.
-Red
KAMU SEDANG MEMBACA
Between Us
ŞiirBagai sebuah crayon yang memiliki berjuta warna dan makna, katapun hanya sanggup untuk mengungkap dan hatilah yang merasa. Bagai sebuah crayon yang indah. Diwakilkan oleh sebaris kata. Bisakah kita mengungkap segalanya?