Part 29

9K 770 29
                                    

Silahkan membaca :)
Semoga feel nya dapet dan memuaskan !

Author pov

"LO GILA YA !!"

"Gue tau gue salah tapi gue juga gatau kalau Prilly ada alergi sama kacang"

"LO BODOH ?! SEBELUM LO RENCANA NYULIK DIA SEHARUSNYA LO TAU APA KELEMAHAN DIA ! BUKANNYA ITU PRINSIP YANG LO TETAPIN DI SETIAP MISI HAH ?!!!" ucap Ali emosi.

"Ini bukan misi Li tapi ini sebuah amanat" ucap lirih Scarlet.

Scarlet terdiam sesaat lalu..

"Alexa ada misi di Swiss. Robert berulah lagi. Dia gamau kasih tau lo, dia gamau lo kepikiran. Dia mau lo bahagia sama Prilly" sambung Scarlet.

Ali diam seketika.

"Alexa pergi ke tempat Robert"

"Alexa pergi ke tempat Robert"

"Alexa pergi ke tempat Robert"

batin Ali terus kepikiran.

"Kenapa dia gak bilang ke gua ? Itu berbahaya dan dia pergi sendiri" lirih Ali.

"Dia mau lo bahagia. Itu intinya" jawab Scarlet.

Ali hanya bisa duduk dikursi tunggu didepan kamar rawat Ily sambil mengacak rambutnya.

Sejenak tak ada pembicaraan diantara mereka.

"Gue harus susul Alexa" tegas Ali dan bangkit.

"Lo gak bisa !" tahan Scarlet.

"Masih ada Prilly yang butuh lo Li, jangan tinggalin dia" sambung Scarlet.

"Gue kembaliin dia ke Ricky untuk sementara. Dia juga gak nyaman sama gue, buat apa gue pertahanin dia" ucap Ali pelan.

Scarlet menghembuskan nafasnya kesal.

"Gini nih kalau udah kepikiran sama Alexa, semua keras & perjuangan dia dilupain gitu aja. Dasar kunyuk!" batin Scarlet kesal.

"Terserah lo deh" ucap Scarlet kesal.

Ily pov

Kurasakan sinar mulai memaksa masuk ke retina ku.

Perlahan aku paksakan mataku untuk membuka, aku sedikit mengernyit ketika merasakan kepalaku berdenyut.

Aku melihat sekitar dan ternyata aku berada di rumah sakit LAGI. Kusandarkan punggungku pada sandaran tempat tidur lalu melihat sekitar.

"Sepi banget" lirihku.

Sesaat samar-samar aku mendengar orang berteriak dan kurasa itu suara Ali. Aku bangkit dan coba mendekati pintu. Menyimak apa yang Ali katakan.

"Alexa ada misi di Swiss. Robert berulah lagi. Dia gamau kasih tau lo, dia gamau lo kepikiran. Dia mau lo bahagia sama Prilly" kata seorang wanita.

"Apa itu Scarlet ? Suaranya seperti Scarlet" batinku. Aku tak dapat melihat mukanya karna pintu kamar ini tak ada kaca (sangat merepotkan_-)

"Kenapa dia gak bilang ke gua ? Itu berbahaya dan dia pergi sendiri" lirih yang kuyakini itu suara Ali.

"Dia mau lo bahagia. Itu intinya" jawab Scarlet.

"Gue harus susul Alexa" ucap Ali.

"Lo gak bisa !" tahan Scarlet.

Aku masih menyimak apa yang mereka

"Masih ada Prilly yang butuh lo Li, jangan tinggalin dia" sambung Scarlet.

"Gue kembaliin dia ke Ricky untuk sementara. Dia juga gak nyaman sama gue, buat apa gue pertahanin dia" ucap Ali pelan.

My Arrogant GangsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang