Loren masuk kedalam ruangan kepala sekolah tanpa mengucapakan salam sepeserpun. Ternyata disana sudah ada rahma dan mamanya niken sama kepala sekolah sedang mengobrol, tanpa basa basi niken langsung duduk di hadapan kepala sekolah
"Ada pak manggil saya? " tanya loren santai sambil lihat sinis mamanya niken dan mama tirinya
Kleek
Pintu ruang kepala sekolah terbuka niken masuk dengan gaya yang kanyak orang habis diberi rezeki banyak.
"Anak mami" mamanya niken memeluk niken kanyak habis ngak ketemu 5 tahun aja
"Itu mi yang nampar aku" manja niken menunjuk loren yang sedang duduk dengan santai
"Ohh.. kamu yang nampar anak saya. Kamu ngak tau siapa saya, saya direktur utama salah satu hotel bintang lima di jakarta saya tidak pernah nampar anak saya sedangkan ka-" mamanya niken ingin menmpar loren tapi, loren berdiri dan menahan tamparan mamanya niken
"Iya gue yang nampar. Dan loh jangan pernah macem macem sama gue kalo ngak" loren mengcengkram tangan mamanya niken sangat sehingga mamanya niken meringgis
"SUDAH STOOOP!!!" Teriakan pak kepala sekolah memepuat kuping loren ingin pecah.
"Loren duduk kamu!!"bentak pak rudi. Yah pak rudi nama bapak kepala sekolah kita."Kamu lagi, kamu lagi, bosan bapak liat muka kamu" pak rudi sekali lagi memebentak loren
"Yaudah kalo bosen. Saya ngak usah dipanggil kesini terus dong" loren menjawab dengan santai kanyak ngak ada salah yang dia lakuin
"Kamu berani melawan bapak yaa kamu saya skors 3 hari" pak rudi langsung memberi hukuman
"Pak saya mohon jangan skors anak saya kasian dia entar dimarahi papanya" mohon mama tirinya loren kepada kepala sekolah
"Ngak usah mohon mohon gitu bikin malu. Yaudah terserah bapak mau diberi hukuman saya apa? Tapi salah sendiri kalo besok bapak dipecat" ancam loren membuat wajah pak rudi menjadi pucat. Loren adalah cucu kesayanagan yang punya sekolah ini yaitu kakeknya.
"Ya-udah kalo begitu kamu tidak ja-di bapak skors" pak rudi menjadi pucat dan takut
"Ngak bisa gitu dong pak" protes mamanya niken
"Banyak bacot loh. Yaudah pak makasih atas pertimbanganya" loren pergi meninggalkan ruanagan kepala sekolah
"Gimana ren" tanya michele bingung
"Semua beres" javmwab loren lalu pergi diikuti michele dan angel.
***
Pelajaran pertama telah usai sekarang adalah jam istirahat loren bersama teman temanya memasuki kantin dan duduk di tempat biasa mereka tongkrongi. Mereka tidak seperti cewek lain biasanya cewek lain ngerumpi tapi kalau mereka ngebahas tentang berita seputar jakarta dll. Putri (kakaknya niken) dan and the geng datang datang membawa es jeruk dan menyiram es jeruk ke kepala loren, sontak membuat loren syok dan emosi
"Itu buat loh yang udah berani nampar adek gue" dengan gaya sok berkuasa di sekolah ini
"Dasar monyet" loren mengambil tisu dibantu dengan michele dan membersihkan baju dan rambutnya.
"Apa loh bilang gue ngak denger" berlagak sok ngak dengar yang membuat loren bertambah emosi
"Hahahaha" ketawa loren sangat keras. "Teman teman kakak kelas kita atau teman kita yang bernama putri yang sekarang menjabat sebagai ketua osis tapi dikit lagi pensiun tiba tiba tuli alias budeg" loren berdiri dari kursi dan menpermalukan putri.
Loren memberikan isyarat pada michele dan angel. Kesya lagi di perpustakaan biasa baca buku.
KAMU SEDANG MEMBACA
bad girl vs bad boy
Teen Fiction-loren kimberly shevalonica Loren adalah anak dari robert wiliam. Robert memiliki perusahaan perusahaan ternama di jakarta. Mamanya loren sudah meninggal dua tahun yang lalu saat dia kelas 3 smp ya, sekarang dia kelas 2 sma. Dia memiliki kakak yan...