Innocent Friend

Innocent Friend 2

"silahkan perkenalkan dirimu,"

"ah.. hm halo nama saya jimin, park jimin saya pindah ke sini karna orang tua saya di pindah tugaskan ke kota ini, salam kenal," jimin membungkuk 90° dan memberikan senyuman manisnya.

"baiklah kau bisa duduk di bangku yang kosong.. taehyung.. ya kau bisa duduk di samping taehyung, baiklah kalau begitu bapak masih ada hal yang harus di urus, jangan pulang sebelum bel berbunyi mengerti?,"

"baik pak," murid kelas serempak menjawab.

Jimin melangkahkan kaki ke bangku yang dimaksudkan pak guru dengan sedikit keraguan dan sedikit malu tapi sejujurnya perasaan ini sudah sangat sering jimin rasakan, sebab dia sangat sering berpindah-pindah sekolah dan berganti-ganti teman.

"ah.. annyeonghaseo," jimin kembali membungkuk.

"oh hay jiminie.. berbicaralah dengan santai karna mulai saat ini kita teman sebangku dan kita akan menjadi teman okay? Ah iya perkenalkan.. aku kim taehyung murid paling tampan di kelas ini," taehyung menyodorkan tangannya.

"baiklah taetae,"

Jimin tersenyum dan berniat meraih tangan tangan taehyung tapi jungkook lebih dahulu menyambar tangan jimin

"halo mangsa..ah bukan maksudku halo jiminie perkenalkan aku jeon jungkook pria kuat yang selalu melindungi pria yang terlihat lemah lembut sepertimu," jungkook menggenggam pangan jimin dan memberikan senyuman sekaligus wink

"halo kookie senang berkenalan dengan kalian," jimin memberikan senyuman yang sangat manis

"kookie? Hmm aku pikir itu panggilan sayang untukku kan?," goda jungkook

"kook diamlah, kau membuatku merinding dengan gombalan basimu itu.. ah jimin kau kusarankan berhati-hatilah pada jungkook sepertinya dia mengincarmu hahaha," canda taehyung sekaligus peringatan keras untuk jimin

Jimin hanya ikut tertawa tapi sejujurnya ia bingung dengan maksud perkataan taehyung

"jimin apa kau tidak ingin mengajakku main kerumahmu? Apakah rumahmu sepi sekarang? Bukankah orang tuamu punya pekejaan penting? Yang aku tahu di televisi kalau orang tua sibuk pasti rumahnya sepikan? Benar?," jungkook langsung memborong pertanyaan yang membuat jimin sedikit bingung karna iya harus menjawab yang mana dahulu

"benarkah kalian ingin main kerumahku? Aku sangat senang sekali," jimin tersenyum senang

"tidak-tidak bukan kalian, tapi hanya aku jiminie karna taehyung tidak akan ikut.. benar kan tae?," jungkook melirik dan memberi isyarat pada taehyung dan yang langsung di tanggapi

"oh hm iya jimin untuk hari ini aku tidak bisa, karena sebelumnya sudah ada janji dengan namjon hyung aku akan pergi menemaninya mencari sesuatu barang, mian.. mungkin lain waktu okay?,"

Teeeet... Teeettt... Teeeetttt...

Bel berbunyi tiga kali pertanda jam sekolah sudah selesai dan terlihat jelas sekali wajah jungkook sangat bahagia karna dia mendapatkan namja imut dengan bokong yang padat dan menurut jungkook dia terlihat masih lugu, jungkook yakin bahwa hari itu adalah hari keberuntungannya dan dia sangat-sangat yakin bahwa miliknya itu akan bisa terpuaskan hari iu juga.

Maybe next cerita ada adegan yang di tunggu-tunggu😂
Kasih komentar dan kasih bintang juga yaaa💞
Saran dan kritik dari kalian sangat membantu aku hehehe

Mau nunggu vote sampe 20 dulu ah baru aku lanjutin xixixixi,,,,
Ayo vote biar akunya semangat buatnyaaaa😌