onii chan & imouto

7.7K 781 40
                                    

"Nagisa, bisakah kau mampir ke rumahku. Ada yang ingin kutunjukkan padamu."
" eh? Ada apa otou- san? Apa terjadi sesuatu? "
" kau akan tahu, sekarang cepatlah."
" ha'i, wakatta. Jaaa."
Piiiip!
Nagisa pov.
"Kenapa otou-san menyuruhku ke rumahnya ya. Ah, nanti aku juga akan tahu." Aku langsung pergi ke rumah otou-san. Untung jaraknya cukup dekat. Cuma sekitar 10 menit untuk sampai ke sana. Saat aku sudah sampai, aku membunyikan bel yang berada di samping kanan pintu. Dan dibukakan oleh gadis  berambut biru ( ceritanya warna rambutnya sama dengan nagisa) muda, panjang rambut itu sepundak, sama sepertiku. Aku bingung, karena dia mirip sekali sepertiku! Yah, meskipun rambutku kuikat seperti biasa dan dia itu perempuan.

Author pov.
Setelah berbincang bincang dengan otou-san, nagisa hanya menatapmu. Kau hanya membalasnya dengan senyuman, dengan cepat, nagisa langsung berbalik arah ke otou-san. "Jadi, nama dia adalah shiota (your name), dia sekarang resmi menjadi adikmu. Aku sudah memberitahukan ibumu, Dia akan tinggal bersamamu, oh ya, dia ini seumuran denganmu, dan juga agar kau bisa mengawasinya, dia akan kumasukkan ke kelas 3E." Kata otou-san sambil menunjuk padamu. Saat nagisa ingin pamit pulang, kau sudah menyiapkan barang barangmu. Dan pulang dengan nagisa. " nee, bolehkah aku memanggilmu "onii chan" ? Katamu sambil memegang kaos nagisa. Nagisa hanya memperlihatkan sedikit semburat merah karena malu jika dipanggil seperti itu. " te..tentu saja boleh. Tapi selama disekolah, kau harus memanggilku nagisa, oke?" Kau hanya mengangguk, bertanda bahwa kau mengerti.

Di rumah...
"Huwaa, sugoi! Kamar onii-chan luas sekali!! Ne,nee, onii-chan nanti aku tidur bareng onii-chan ya?" Katamu sambil berlari lari tidak jelas(?) Di kamar nagisa. " mou, (your name) chan, ini sudah hampir malam, jangan keluyuran. Ayo makan." Nagisa hanya bisa sweatdrop melihat tingkah laku mu itu. " ano nee, onii-chan. Aku senang karena aku tinggal bersama onii-chan. Aku tidak ada teman main saat tinggal bersama otou-san." Kau mengatakan itu saat sedang makan malam. Nagisa hanya mengangguk dan kau membalasnya dengan senyuman manismu itu.

Dan saatnya tidur, kau menggunakan piyama-mu yang berlengan panjang, dipadukan dengan celana panjang, dan mempunyai motif garis-garis (di atas itu contoh gambarnya) lalu rambutmu dibiarkan tergerai. Nagisa hanya menggunakan kaos berwarna biru, dan celana training. " onii-chan, aku tidur dulu ya. Oyasuminasai, onii-chan." Lalu kau tidur disamping kiri ranjang nagisa, sedangkan nagisa tidur disamping kanan ranjangnya. "Oyasuminasai." Bisik nagisa.

Pagi hari...
Kau menatap kakakmu itu, karena berpakaian seperti laki-laki. Sebenarnya kau tahu kalau dia itu laki-laki, tetapi agak aneh jika dia berpakaian seperti itu. " nee, onii-chan. Kenapa kau berpakaian seperti itu? Aku juga ingin berpakaian seperti itu. Karena kakak adik itu harus kembaran kan?" Kau menunjuk ke seragam kakakmu itu. "(Name)-chan, kau tidak boleh berpakaian sama sepertiku, karena kita ini seperti kembar. Teman-temanku akan berpikir aneh tentang kita berdua." Nagisa memberitahumu secara terang-terangan, karena kau itu anak yang polos. Kau hanya mengembungkan pipimu, membuat nagisa tersipu malu karena ekspresi itu sangat imut. Kau pun mengancam " kalau aku tidak boleh berpakaian sama seperti onii-chan, aku tidak ingin pergi ke sekolah!" Akhirnya nagisa terpaksa meminjamkan pakaiannya. Sesampainya di sekolah kunigigaoka, banyak anak dari gedung utama menatapmu dan nagisa. Tentu saja, itu membuat nagisa tidak nyaman, dan kau? Kau hanya santai santai saja. Sesampainya di kelas 3E, kau menaruh sepatumu di loker yang bersebelahan dengan nagisa. Saat ingin membukakan pintu kelas, kau memegang erat seragam nagisa. "Nee, onii-chan. Aku gugup sekarang, bagaimana ini?" Nagisa hanya menghela nafas panjang. "(Name)-chan, daijoubu, kau tak perlu gugup. Dan ingat, kalau di sekolah panggil aku nagisa oke?" Kau hanya mengangguk.

Greeek!
Nagisa membuka pintu lalu disapa oleh gadis berambut hijau,"ohayou, nagisa!" Sapanya."ohayou, kayano." Nagisa membalas sapaan itu. "Are? Siapa kau? Ah, murid baru itu ya. Kenapa kau mirip sekali dengan nagi-" ucapan gadis itu terhenti karena koro sensei sudah datang. "Nurufufufu, kalau begitu, silahkan perkenalkan namamu,murid baru." Dia menunjukmu dengan tentakel kuningnya itu. Kau berdiri dari kursi, lalu menulis namamu di papan tulis. " ohayou gozaimasu, watashi no namae wa, Shiota (your name) desu. Yoroshiku." Katamu sambil tersenyum saat memperkenalkan diri. Lalu, ada yang mengangkat tangan, yaitu gadis tadi.
"Etto, aku ingin bertanya, sebenarnya kenapa margamu sama seperti shiota nagisa. Dan juga, kenapa kau mirip sekali dengannya, kau itu perempuan kan?"
"Aku dan onii-nagisa, adalah sepupu. Entah mengapa saat bertemu, aku tidak percaya kalau aku ini mirip dengan onii-nagisa. Dan,ya, aku ini perempuan. Aku hanya ingin berpakaian seperti ini." Jawabmu dengan jelas. Gadis itu hanya ber-oh-ria. Kau pun balik ke tempat dudukmu, kau melihat ke arah samping kananmu, disana terlihat pemuda berambut merah crimson dengan mata mercury-nya. Aree? Kenapa dia menatapku ya? Batinmu

Bersambung

 Himouto X crimson boyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang