[-]
Saat di perjalanan,keadaan di dalam mobil irzan sangat hening
irzan yang sibuk menyetir, elvira yang sibuk memainkan handphone nya, dan (namakamu) yang sibuk melihat jalananirzan pura pura batuk, dan melihat ke arah kaca depan (namakamu) langsung menoleh ke arah kaca yang sedang irzan, di kaca irzan sedang tersenyum dan (namakamu) membalas senyuman irzan
"ini jalan nya kemana lagii el?"tanya irzan, karna dari tadi irzan merasa tidak sampai sampai
"itu tuh lurus aja"jawan elvira asal, mata nya masih fokus ke layar handphone nya
(namakamu) merasa aneh dengan jalan yang di tunjukan oleh elvira mengapa tidak sampai sampai?
"klo di tanya itu jangan fokus terus ke hp, kasih alamat yang jelas"sindir (namakamu)
elvira yang disindir pun merasa, ia langsung menoleh ke arah (namakamu) "nyambung aja lo"
"bener kali apa yang di bilang pacar gue"bela irzan sambil melirik sinis elvira
Entah mengapa sifat elvira sangat berbeda dengan elvira yang irzan kenal saat di bandung, irzan lebih menyukai rifat elvira saat di bandung, bukan saat ini:)
"mampus... kaga ada yang bela haha"sindir (namakamu) lagi sambil terkekah
"STOPPP!! udh nyampe gue turun"kesal elvira
"tinggal juga keluar"ucap irzan
"sabar ke, oh iya makasih ya zann"ucap elvira dengan senyum manis nya, watados emang:)
CUP
sebelum keluar dari mobil, elvira mengecup pipi irzan sekilas
irzan kaget dan langsung cengo
(namakamu) juga kaget dia langsung melototin matanya
elvira buru-buru keluar dari mobil irzan dengan memasang wajah licik nya
"cewe gilaaaa!!!!! "teriak (namakamu) di dalan mobil suara (namakamu) mampu terdengar oleh elvira, elvira hanya cekikikan senang
"gila emang"ucap irzan
"ahh irzannn, gue ga ikhlas--hiks.... pipi looo di cium cwe lain.. hiksss---"ucap (namakamu) yang tibatiba menangis, ia menutup wajah nya dengan kedua tangan nya
"ehh,ehh sayang jangann nangiss dong"ucap irzan yang langsung pindah ke bangku belakang, samping (namakamu)
irzan langsung membawa (namakamu) kedalam pelukan nya
"irzan ih... gue sebel--hiks... kenapa hiks.. lo diem ajaa"ucap (namakamu) di dalam dekapan irzan, ia tidak membalas pelukan dari irzan
irzan bingung bagaimana dia mau menghindar dari ciuman elvira, elvira mencium dia dengan secara spontan
"aku gatau kalo dia mau cium aku, klo aku tau aku bakal ngehindar.. maaf sayang udah jangan nangiss"irzan mencoba menenangkan kekasih nya
wajar (namakamu) nangis melihat kekasih nya di cium wanita lain selain dirinya, secara live di depan mata nya:)
nyesek? pasti
kecewa? bangetserasa pengen makan tuh cewe:))
"ih tapi aku tetep gasuka irzannn... hikss, aku udah coba sabar dari sekolahh mula, aku udh diem udh coba ngalah, aku udh biarin dia mau bareng kamu aku biarin, dia mau ikut pulang bareng aku biarin, klo aku sama kamu pasti dia ganganggep aku dan selalu nganggep kamu doang,hikss---aku ga ngarep di anggep, cuman aku pengen dia ngehargain klo aku itu pacar kamuu, dan barusan dia cium kamu di depan akuu, maksud dia apaaaa... hiksss---"akhir nya seluruh unek-unek (namakamu) yang ia tahan saat di sekolah, akhir nya dapat terucap kan
KAMU SEDANG MEMBACA
IrzanQ [end]
Fiksi PenggemarIrzan Faiq Ronazy (NamaKamu) Sheilla cover by : aw.kejedot