tiga puluh

3.7K 401 58
                                    

[-]

Sudah 5menit (namakamu) irzan deandra valida kipe dan iqi terdiam

akhir nya irzan mengeluarkan suaranya,

"(nam..)"panggil irzan sambil menggenggam lengan (namakamu)

(namakamu) melirik irzan "kenapa?"tanya (namakamu) dengan pelan

deandra,valida,kipe dan iqi hanya memperhatikan saja

"maafin aku"ucap irzan dengan mata yang menatap (namakamu) teduh

(namakamu) tersenyum dan mengangguk, "aku maafin kamu, asal kamu juga maafin akuu"

irzan tersenyum lebar "makasih, aku juga maafin kamu"ucap irzan menarik (namakamu) kedalam pelukan nya

"cieeeeeeee"sahabat-sahabat nya menyoraki

irzan dan (namakamu) melepaskan pelukan nyaa

"mmm... zann tapiii---"ucap (namakamu) menggantungkan kalimat nya

"tapi kenapaa?"tanyan irzan bingung

sahabat-sahabat nya pun ikut bingung

(namakamu) menggigit bibir bawahnya, "aku mauu--mmm.... kita--break duluu"ucap (namakamu) menundukkan kepalanya

irzan, dan sahabat sahabat nya kaget

irzan langsung memegang kedua pundak (namakamu),dan mengangkat dagu (namakamu) untuk menatap nya

deandra, valida, kipe dan iqi memutuskan untuk keluar meninggalkan irzan (namakamu) berdua, ini urusan hubungan mereka

"kenapa (nam..) kenapa? aku gamau break"ucap irzan dengan suara serak seperti menahan tangisan

(namakamu) menatap lekap mata irzan "aku pengen kita masing masing dulu, kita break ko ga putus"ucap (namakamu) dengan mata berkaca kaca

irzan menggeleng cepat "aku gamau break aku gamauu"ucap irzan, air matanya menetes

(namakamu) segera menghapus air mata irzan

kedua tangan (namakamu) menangkup wajah irzan, mata (namakamu) dan irzan bertemu

"inget zan, kita gaputus.kita sama sama istirahat,saling intropeksi,kamu masih bisa liat akuu, kamu harus percaya aku temen baik kamu, kita pasti balik ko. tapi ga buat sekarang"(namakamu) tersenyum di akhir ucapan nya

irzan me-na-ngis

jika air mata laki-laki jatuh, karna perempuan cinta laki-laki itu gamain-main

irzan melepas genggaman tangan (namakamu) yangberada di pipi nya, kemudian irzan menunduk

(namakamu) menangis melihat irzan seperti ini,tapi apa boleh buat ini keputusannya untuk meng istirahatkan status, hati, dan pikirannya

"zann, maafin akuu. makasih yaaa"ucap (namakamu),mengangkat dagu irzan

cup

cup

(namakamu) mengecup kedua mata irzan cukup lama

"aku pulang"ucap (namakamu) pergi

irzan menatap kepergian (namakamu), tangisannya semakin deras

meskipun hanya break,
tapi aktivitas yang biasa dilakukan berdua tidak akan dilakukan berdua lagi

semuanya pasti akan beda,

irzam gasanggup jika harus berjauhan dengan (namakamu),

irzan terlalu sayang dengan (namakamu),

IrzanQ [end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang