Author pov
Setelah makan siang di restaurant yang ditunjukkan oleh Alan.Alan mengajak Atta untuk jalan².Alan membawa Atta kesebuah tempat yang jaraknya cukup jauh... Sekitar 3 jam perjalanan.
Akhirnya Alan dan Atta sampai tujuan sekitar jam 5 sore.
"Ya Allah... Sungguh indah ciptaanmu..."ucap Atta sambil melentangkan kedua tanggannya dan mengghirup udara disitu.
"Hai Atta"ucap Alan tiba² sambil membawa handycam(?)
"Hai..."balas Atta sambil melambaikan tangannya kearah handycam
Saat Atta berjalan-jalan mengitari danau.Alan pergi entah kemana
Atta merasa ditinggal loeh Alan.Lalu Atta berjalan-jalan untuk mencari Alan.Ketika Atta mendengar suara seseorang sedang bernyanyi yang diiringi oleh gitar,Atta menghampiri orang tersebut
"Ucapkanlah kasih satu kata yang kunantikan
Sebab ku tak mampu membaca matamu
Mendengar bisikmu"Atta melihat Alan sedang bernyanyi disamping pohon.Atta yang baru datang langsung duduk disebelah Alan dan meneruskan nyanyian Alan.
"Nyanyikanlah kasih senandung kata hatimu
Sebab ku tak sanggup mengartikan getar iniMengapa berat ungkapkan cinta
Padahal ia ada
Dalam rinai hujan, dalam terang bulan,
Juga dalam sedu sedanMengapa sulit mengaku cinta
Padahal ia terasa
Dalam rindu dendam, hening malam
Cinta terasa ada"Atta melanjutkan nyanyian yang dinyanyikan oleh Alan"Ucapkanlah kasih satu kata yang kunantikan
Sebab ku tak mampu membaca matamu
Mendengar bisikmuNyanyikanlah kasih senandung kata hatimu
Sebab ku tak sanggup mengartikan getar iniMengapa berat ungkapkan cinta
Padahal ia ada
Dalam rinai hujan, dalam terang bulan,
Juga dalam sedu sedanMengapa sulit mengaku cinta
Padahal ia terasa
Dalam rindu dendam, hening malam
Cinta terasa adaMengapa sulit mengaku cinta
Padahal ia terasa
Dalam rindu dendam, hening malam
Cinta terasa ada"Alan dan Atta menyanyi bersama sambil bertatap tatapan.Lalu mereka berpelukan,Atta menangis dipelukan Alan."Kamu kenapa nangis?"tanya Alan sambil melepaskan pelukannya lalu menghapus air mata Atta
"Aku... Aku gak pengen kamu pergi Lan.Kamu jangan kemana-mana ya... Disini aja,sama aku,jagain aku,main sama aku.Heheh"tawa Atta lalu kembali memeluk Alan erat sekali seakan-akan tidak mau ditinggal Alan walau hanya sebentar saja.
"Tenang aja,Ta.Meskipun aku gak disini,aku selalu ada dihatimu.Aku akan selalu ada dimanapun kamu berada"ucap Alan sambil sesekali mencium puncak kepala Atta.
"Udah jam 10 nih.Pulang yuk"ucap Alan lalu berdiri
"Ayo"jawab Atta lalu berjalan bersandingan dengan Alan.Sesampainya diparkiran,Atta dan Alan menaiki sepeda motor yang dibawa Alan.Alan pun memberikan helm full face nya kepada Atta.Atta pun memakainya lalu menaiki sepeda Alan.Alan pun menstater motornya lalu menjalankan motornya.Atta yang berada dibelakang Alan memeluknya sangat erat.
Saat perjalanan terlihat dari jauh seorang pengendara mobil mengendarai mobil tersebut dengan ugal-ugalan dari arah yang berlawanan dengan motor Alan.Mobil tersebut dikendarai dengan kecepatan diatas rata-rata.Alan sudah berkali-kali mengklakson mobil tersebut.Tqpi hasilnya sama saja.