16.Jahat

31 2 0
                                    

Aren POV

Hari ini aku sudah mulai aktivitas seperti biasa lagi , menjalankan kewajibannya sebagai pelajar yaitu sekolah.

Aku seneng banget karena hari ini aku sudah bisa bertemu dengan sahabat tersayang yang udah lama gak ketemu ,siapa lagi kali bukan Esta .

Tadi malam juga Esta memberi kabar ,katanya mulai sekarang kita satu kelas karena Esta lulus ujian untuk masuk kelasku yaitu 11 IPA-1 .

Kabar gembira banget kan??,ya pasti lah aku jadi gak kesepian lagi kalo dikelas ,aku juga bisa satu tempat duduk sama Esta .

Hari ini rencananya aku akan berangkat ke sekolah bersama dengan Anzo ,pagi pagi sekali dia sudah menelpon dan bilang bahwa dia akan menjemputku dan menjelaskan kenapa kemarin dia tidak datang.

Sekarang aku sudah siap dengan baju seragamku hari ini yaitu baju kemeja biru dongker yang berlengan panjang ditambah rok span putih dan almamater berwana putih serta kerudung berwarna senada dengan kemeja ku.Aku menggunakan sepatu berwarna senada dengan kemeja ku dan tas yang berwarna senada pula.

Oh iya disekolahku semua seragam sudah ditentukan termasuk sepatu dan juga tasnya , walaupun warnanya SMA tapi setiap anak memiliki model yang berbeda beda mau tas ataupun sepatunya .

~•~•~•~•~•~

Waktu sudah menunjukkan pukul 06:45 tetapi Anzo tidak kunjung datang

"Non,bagaimana kalau saya saja yang antar,nanti takut non Nisya telat ,nanti non bisa bisa kena hukuman"ucap pak Tatang

"Emm,gimana ya pak ,aku udah janji sama Anzo mau berangkat bareng "jawabku

"Non ,wes lah mangkate Karo pak Tatang ae Yo dari pada mengko non Nisya telambat Nang sekolahe,kepiye?"ucap Bi Siti dengan logat jawanya

(Artinya :non,udah lah berangkatnya sama pak Tatang aja ,ya dari pada nanti non Nisya , terlambat ke sekolahnya , gimana?)

"Gak kok bi ti ,paling bentar lagi Anzo dateng ,mungkin dia kesiangan kali bi atau jalannya macet"

"Yo wes lah tapi mengko nak limo menit meneh hurung tekan , mangkate karo pak Tatang ae Yo?"ucap Bi Siti lagi

(Artinya: ya sudah lah ,tapi nanti kali 5 menit lagi belum sampai, berangkatnya sama pak Tatang aja ya?)

"Iya bi ti "

~~•~•~•~•~
15 menit kemudian

Sekarang jam sudah menunjukkan pukul 7 tapi yang ditunggu belum juga datang , akhirnya aku memutuskan untuk pergi sekolah diantar oleh pak Tatang ,karena kalau tidak aku benar-benar akan telat ,karena lima belas menit lagi pagar sekolah akan ditutup

Author POV

Sekarang Aren sudah ada didalam mobil menuju sekolahnya ,waktu yang ditempuh untuk sampai ke sekolahnya sekitar 25 menit jadi sudah bisa dipastikan kalau dia akan terlambat datang ke sekolah .

Saat diperjalanan mobil yang sedang aku pakai tiba tiba saja mogok , padahal 5 menit lagi pintu pagar sekolah akan ditutup dan dari lokasi yang sekarang bisa diperkirakan aku harus menempuh perjalanan sekitar 20 menit lagi untuk sampai disekolah.

"Kenapa bisa mati mobilnya pak?"tanya aren

"Maaf non,sepertinya  pak Dodo lupa untuk service mobil ini non,jadi mogok"

"Oh gitu pak,yaudah Ninis cari ojek aja ya?"

"Jangan naik ojek non ,mending non Nisya naik taksi aja "

"Yaudah deh "

"Pak Tatang cariin dulu ya taksinya,non Nisya tunggu disini"

"Iya pak makasihhh"

Sambil menunggu Aren berusaha menghubungi Anzo tapi tidak diangkat,dia juga mencoba menghubungi Esta dan Adi tapi tidak diangkat juga .

Akhirnya setelah 10 menit menunggu pak Tatang sudah kembali dengan taksi yang akan aku tumpangi.

Aku langsung berpamitan dengan pak Tatang dan segera menaiki taksi ini .Setelah perjalanan sekitar 30 menit akhirnya aku sampai juga didepan sekolah ,pagar sudah ditutup dengan rapat .Bu Vika selaku guru BK sudah menunggu didepan gerbang.

"Aren!! Kenapa kamu terlambat,kamu tau sekarang jam berapa?"

"Maaf Bu,tadi mobil saya mogok "

"Jangan banyak alasan ,walaupun kamu anak pemilik sekolah ini tapi kamu tidak boleh berlaku seenaknya"

"Saya gak bermaksud seperti itu Bu"

"Sudah !! Sekarang kamu pergi ke lapangan dan hormat kepada bendera sampai jam istirahat,mengerti!!!"

"Iya Bu saya ngerti,saya permisi Bu".

Setelah itu Aren segera pergi ke lapangan dan menjalankan hukuman nya .Tapi saat dia sedang menjalankan hukumannya dia melihat ada seorang pria dan wanita sedang berjalan dan saling merangkul , si pria sedang serangkul pinggang sang wanita dan wanita tersebut mengalungkan satu tangannya ke leher si pria.TUNGGU sepertinya dia mengenal siapa pria itu dan benar dia memang mengenalnya
Dia itu anzo
Dia Anzo
Iya Anzo
ANZO !!

Ternyata Anzo tidak bisa menjemput nya hari ini karena dia sedang asyik dengan yang lain dan melupakan Aren.Saat ini hati Aren terasa sedang disayat pisau tajam yang membuat hatinya terluka .Luka lama yang belum kering akhirnya tersayat lagi.

Aren berusaha membendung air matanya ,tapi dia tidak bisa menahannya lagi .Akhirnya cairan bening itu jatuh dari mata indah Aren.

Langit pun menjadi mendung ,mungkin langit pun mengerti dengan kesedihan yang tengah dirasakan oleh Aren.Tak lama setelah itu hujan pun turun dan membasahi bumi .Seakan akan hujan ikut menangis bersama Aren .

Sekarang belum memasuki waktu istirahat berarti hukumannya belum selesai . Aren tetap bertahan menjalani hukumannya di tengah tengah hujan yang semakin turun dengan derasnya.Lama kelamaan dia merasakan pusing dikepalannya ,seakan akan semuanya berputar tapi dia tetap bertahan ,tapi akhirnya Aren tidak kuat dan jatuh pingsan ditengah derasnya hujan.

Tak lama setelah itu Esta melewati lapangan dan melihat sahabatnya yang sudah jatuh pingsan .Alhasil dia langsung menerobos hujan dan memeluk tubuh sahabatnya itu.

"Ninis!!!!"

"Nis bangun nis!!! Lu denger gua kan NIS!! BANGUNNNN!!!"ucap Esta dengan nada berteriak

"TOLONG ,TOLONG , SIAPAPUN BANTU GUA TOLONG!!!!"ucap Esta meminta pertolongan.

Akhirnya ada guru yang melihat Esta dan membantunya membawa Aren ke UKS.dan karena sekarang sudah jam istirahat jadi banyak yang berkumpul di lapangan dan berusaha membantu untuk membawa Aren .

~•~•~•~•

Di UKS

"Zo"
"Zo"
"Zo"
"Anzo"

Hanya kata kata itu yang selalu diucapkan oleh Aren. Aren sedang demam tinggi ,Esta dan petugas PMR yang lain membantu untuk menurunkan suhu badan Aren .

Esta sangat khawatir dengan keadaan Aren ,dia juga sudah meminta tolong pada Adi untuk mencari Anzo dan membawanya kesini.

"Yang aku gak nemuin Anzo"ucap adi

"Temen kamu tuh kemana sih?gatau apa kalo pacarnya lagi sakit gini !!"jawab Esta

"Aku gak tau ta"ucap Adi "oh atau mungkin dia lagi sama Intan "lanjut Adi

"Hah!! Intan? Memang dia udah pulang?"ucap Esta yang sangat terkejut

"2 hari yang lalu intan udah pulang dari Singapore"

"Kalo gitu sekarang kamu temenin aku nyari Anzo sama Intan"ucap Esta

Esta langsung menghampiri Caca salah satu petugas PMR dan menitipkan Aren . Setelah itu Esta dan juga Adi langsung meninggalkan UKS dan mencari Anzo .

Hayoloh ada cewe baru lagi ,siapa ya dia?

Jangan lupa vote dan comment nya ya makasih banyak .Satu vote dan comment dari kalian sangat bermanfaat untuk penyemangat saya melanjutkan cerita ini

Salam
-Savira-








Aren & AnzoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang