Berlari sendiri
Diantara hati dan lisan yang tak selaras
Ku ingin melangkah maju
Namun hati tak seperti ituHati luka akibat sayatanku sendiri
Selalu ingin melangkah mandiri
Bukan ke arah bahagia
Tapi kembali ke nostalgiaLisanku bicara
Hatiku menolak
Entah harus apa
Hati dan lisan selalu bertolakDilangit pagi yang cerah
Aku tak merasa sedih
Pun tak bahagia
Hanya saja aku terjebak nostalgia
KAMU SEDANG MEMBACA
Atas Nama Cinta
PoetryBukan rangkaian kata dari seorang penyair. Hanya sebuah ungkapan segala rasa yang tiada akhir. Kadang membeku kadang mencair. Melebur jadi satu dalam sebuah syair seorang amatir.