Chapter 15

461 44 8
                                    

Kami berkumpul di rumah Chris untuk memastikan semua nya sudah siap untuk melaksanakan misi puncak pengungkapan terkutuknya kelas 9C. Kalian pasti tahu kan mengapa kami memilih rumah Chris untuk membicarakan hal ini.

"Lusa sudah awal bulan itu tanda nya kelas 9C akan memakan korban lagi untuk yang mendapat bagian memancing si pembunuh kalian harus berhati hati, Dan untuk mu Albert kamu harus mendapatkan gambaran Chika sebelum awal bulan ya paling tidak hari ini kamu dapat gambaran nya. Albert sekarang kamu bisa bertugas dan sisa nya mari kita rembukan siasat untuk memancing pembunuh itu" ujar Chris

"Oke baik, kebetulan hari ini aku ada latihan untuk mengikuti pertandingan basket di sekolah jadi aku bisa ke sekolah " Kata Albert

"Bert ingat ya kamu juga harus berhati hati pastikan kamu hanya berbicara dengan chika bukan yang lain, jika kamu perlu bantuan kamu bisa menghubungi salah satu diantara kami" ucap Chris

Albert pun segera beranjak dari tempat duduk nya dan berjalan keluar menuju sekolah. Sesampai nya disekolah Albert langsung berganti pekaian dan mengenakan seragam basket kebanggan SMP Tonan.

"Ayoo ayo Albert latihan akan dimulai cepat cepat " ucap Mr.Bram selaku pelatih basket

"Siappp pak " teriak Albert seraya berlari menuju lapangan

Ditengah latihan ia melihat Chika sedang duduk dipinggir lapangan dan memandangi nya dengan senyuman manis di wajah nya. Albert membalas senyuman itu lalu fokus kembali ke permainan bola basket nya. Setelah selesai latihan Albert berjalan menghampiri Chika yang masih duduk di pinggir lapangan.

"Hai Chik " sapa Albert

"Hai, apa kabar ? " Tanya Chika

"Baik, oiya aku boleh menggambar wajah mu tidak ?" Tanya Albert

"Boleh, untuk apa ?" Balas Chika

"Aku hobby menggambar, terutama menggambar wajah sahabat sahabat ku, nanti hasil gambaran nya akan ku Pajang di album " jawab Albert

"Oke kalau begitu, terimakasih telah menganggap ku sahabat " ucap Chika

Albert dengan sigap mengeluarkan alat gambar nya dan mulai menggambar Chika. Sejam kemudian Albert selesai menggambar dan menunjukan nya pada Chika.

"Gambar mu bagus aku suka, benar benar mirip dengan asli nya, bahkan gelang pink ku terlihat sangat mirip disitu" puji Chika

"Terimkasih aku memang suka menggambar sejak kecil" balas Albert

"Seperti nya kamu bisa semua nya, bisa menggambar bermain basket serta bermain musik" puji Chika

"Engga sehebat itu juga sih " balas Albert merendah

****
"Oke Naufal,dika  kalianu yang akan menjadi umpan dalam terror bulan depan, kalian harus berada dalam titik titik rawan untuk memancing pembunuh itu karena belakangan terakhir terror berada di kelas 9C dan toilet lantai 2 kalian harus berada di tempat itu ketika awal bulan berlangsung dan tentu nya kalian harus datang lebih awal untuk keselamatan kalian aku yang menjamin semua nya. Naufal kamu berjaga di toilet ya dan Dika di kelas sedangkan aku Dan Mei berada di ruang ibadah jika sudah ada tanda tanda keanehan tekan bel yang sudah aku pasang dikelas 9C dan toilet bel itu akan terhubung dengan ruang ibadah. Nanti aku dan Mei tidak sendiri kami akan dibantu oleh Mr. prasati, nanti kami akan segera menuju ruang yang bahaya bersama sama dan menolong salah seorang dari kalian yang bahaya, sedangkan Mei tugas mu hanya menggambar okay " ucap Chris

"Lalu kapan kita membunuh nya ?" Tanya Dika

"Setelah mendapat seluruh gamabaran sang pembunuh dan gambaran Chika kita akan mencari perbedaan nya setelah itu kita minta bantuan Chika untuk memusnahkan sang pembunuh " balas Chris

Haunted schoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang