bab 4

54 10 0
                                    

Kata-kata yang aku ucapkan di depan kelas membuat teman-temanku terkejut. Bahkan ada yang mengira aku ini hanya bercanda. 

Tapi, aku bisa meyakinkan semua teman-temanku, dan akhirnya mereka percaya. Mereka semua memelukku sambil menangis. Karena jam sudah menunjukkan pukul dua, aku harus segera pergi menuju tempat parkir. Dan beberapa sahabat dan temanku mengantarkan ku hingga tempat parkir.

Sesampainya disana ayah sudah menungguku. Aku segera masuk mobil dan pergi meninggalkan teman dan sahabatku.

Sesampainya dirumah ibu sudah menyiapkan makan siang dan kami pun makan. Setelah itu, aku menyiapkan kembali barang yang akan aku bawa besok.

°°°°°°°°°°
Karena kelelahan aku pun tertidur dan bangun sekitar jam 6 pagi, itupun aku dibangunkan oleh ibuku.

"Ra, hari ini kamu gak usah masuk sekolah ya. Karena kita harus berangkat jam 11."

Aku sangat terkejut. Aku mengira aku  masih bisa berangkat sekolah. Tapi, ternya dugaanku salah.

"Baiklah Bu... Nanti setelah mandi aku akan turun" jawabku dengan nada sedikit kesal.

"Baiklah" Jawab ibu singkat, lalu pergi meninggalkan kamarku.

Aku pun segera mandi dan turun kebawah untuk sarapan bersama ayah dan ibu.

Setelah sarapan kita bersiap-siap memasukkan barang-barang ke mobil.

Setelah pukul 10.00 kami segera berangkat menuju bandara. sesampainya disana kami segera check in. Setelah itu kami memasuki pesawat pukul  10.50.

Setelah delapan belas jam perjalanan, kami pun sampai di Amerika. Setelah itu kami mencari taxi untuk pergi menuju rumah.

Sesampainya dirumah aku, ayah dan ibu masuk rumah itu. Tapi menurutku ada rasa yang berbeda. Ada sesuatu yang aneh. Tapi aku menganggap karena aku masih baru disini dan belum terbiasa.

The Secret DoorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang