I Want To Be Free [Seul-Min]

Prolog

aku ingin bebas seperti burung-burung yang terbang bebas di langit.

aku ingin bebas seperti anak kecil yang bermain dan berlarian kesana-kemari.

aku ingin bebas seperti orang-orang awam pada umumnya.

Tapi, kenapa aku dikurung disini? aku sama halnya dengan orang-orang di dunia. orang tuaku mengurung diriku di rumahku sendiri? aku ingin keluar dari sini.

kamar ini begitu luas. tentu saja! semua orang pasti menginginkan kamar seperti kamar milikku. semua sudah tersedia disini. kasur king size, meja makan, perpustakaan, lemari yang luas, kamar mandi eksklusif, meja belajar, meja rias beserta make up, dll. bahkan kamar ini di desain dengan sangat megah. tapi aku bosan dengan pemandangan ini. ini, ini, ini saja yang aku lihat sejak dulu. bahkan saat aku kecil, aku tidak pernah menginjakkan kakiku di luar sana.

ini menyedihkan, tapi aku tak akan menangis. hah ... ini juga sangat lucu, tapi aku tak akan tertawa. karena itu berbahaya. jika aku terlalu terbawa emosi, aku bisa saja menghancurkan seisi kota. karena ... aku adalah wanita yang dikutuk.

karena itulah aku dikurung disini.

o0o

"Lady Val!" seseorang mengetuk pintu kamar ku. seperti biasa, pelayan mengirimkan sarapan untukku di pagi hari "masuk saja!" setelah jawaban yang aku berikin, suara kunci yang membuka banyak gembok di pintu kamarku. i really didn't like that padlocks, f*ck that. 

pelayan itu memasuki kamarku dengan membawa hidangan berupa 2 sandwich, segelas susu hangat, dan sebuah apel. apa itu beracun? 

setelah meletakkan semua hidangan di atas meja makan, ia keluar dan menguncinya kembali. meja makan yang sepi, ruangan yang sunyi hufff ... sudah biasa. aku menduduki kursi yang terdapat di meja makan tersebut. 1 meja dengan 2 kursi. kursi yang satunya di duduki boneka beruang besar berwarna pink. dia teman makan ku setiap hari. asal kalian tahu, aku punya boneka raksasa sebagai temanku di setiap kegiatan apapun.

aku melupakan sesuatu!

perkenalkan, namaku Valuerin Seulgi. aku adalah remaja yang sebentar lagi menginjak dewasa. umur ku 19 tahun. aku adalah seorang bangsawan yang tidak di kenal banyak orang. bahkan hampir semua orang tidak mengenal ku. orang-orang yang mengenal diriku atau juga sebaliknya, dapat dihitung dengan jari. aneh ... What do you think the same thing ?

aku mulai mengunyah potongan sandwich yang aku masukan ke dalam mulutku. semula pikiran ku kosong. setelah ku melihat seekor burung yang terbang di depan kaca jendela kamarku, aku mulai berpikir. aku harus kabur dari sini!

================================================================================

syabsyab_army  this is all for you. don't forget to read !