6.

47 10 0
                                    


Mereka-Jimin dan Jungkook- kembali ke desa. Semuanya telah hancur. Rumah, Ladang, Pertenakan, dan bangunan lainnya hancur. Seseorang dari kejauhan berlari ke arah mereka. dia adalah Tuan Houven.

"Kau kenal gadis monster itu?" ucap Tuan Houven tiba-tiba. Mereka saling bertatap muka dengan wajah bingung "Maksud Tuan?" ucap Jimin untuk Tuan Houven. "Valuerin Seulgi, si gadis monster." ucap Tuan Houven. "Maksudmu Seulgi?"kali ini Jungkook yang bertanya.

"Ya, memang dia. aku sudah menghubungi keluarganya. mereka sedang dalam perjalanan. Hanya mereka yang tahu bagaimana gadis itu berubah seperti semula. Dia ingin bertemu denganmu sekarang." sesaat setelah Tuan Houven menghentikan pembicaraannya, Suara dari monster tersebut, yang tidak lain adalah Seulgi, semakin membahana. Seperti ada yang berusaha untuk menyerang. "Aku akan mengantarmu sekarang" ucap Tuan Houven. "Izinkan aku untuk ikut." Mohon Jungkook kepada Tuan Houven.

Di sisi lain...

"Ikat kedua kakinya dengan kencang!" teriak seorang pemimpin pasukan tersebut.

Seorang wanita paruh baya dan seorangnya lagi pria membawa peralatan khas kedokteran. berdiri tidak jauh dari keberadaan monster itu berada. "Kau sudah membawa ramuannya?" ucap wanita itu ke pria di sebelahnya. Si Pria hanya mengangguk untuk memberikan jawaban. Di belakang wanita tersebut terdapat pria yang sedang sigapnya membawa senapan di genggamannya. "Kau sudah tau tugasmu?" pria tersebut mengangguk. Sambil tersenyum sinis wanita itu berkata "Begitu sampai langsung tembak!"

Ratusan prajurit tentara berusaha untuk mengikat kaki besar monster tersebut. Beberapa lainnya berusaha untuk memikatkan perhatian Sang Monster. Berusaha sekuat tenaga untuk mengikat kakinya dan tidak menyakiti monster itu.

Sebuah kereta kuda datang ke tempat wanita paruh baya itu. Sesaat setelah berhenti keluarlah penumpang tersebut. Dengan terburu-buru. Jimin langsung keluar dari kereta tersebut. Baru saja ia menginjakkan kakinya di tanah, Sebuah peluru melayang dan mengenai tubuh Jimin hingga akhirnya Ia tak sadarkan diri. Tuan Houven pun tidak terkejut dengan pemandangan di depannya. "Merci beaucoup, Houven" ucap wanita itu. sambil membungkukkan tubuhnya "Je vous en prie" Tuan Houven menjawab. Pria yang membawa alat Kedokteran tersebut berjalan menghampiri tubuh Jimin dan mengambil suntikan. ia mengambil darah Jimin dan setelah selesai, ia mencampurkan darah tersebut ke dalam sebuah cairan dari dalam tasnya. Setelah selesai mencampurkan kedua cairan tersebut, ia memasukkannya kedalam suntikan. Kemudian Pria itu berdiri dan menghadap Wanita itu "Obatnya sudah sempurna" ucap pria itu.

"Jatuhkan dia!" Teriak wanita itu. Mendengar komando dari sang pemimpin, Seluruh tentara itu menarik talinya yang sudah dililit di kaki monster itu kebelakang. dengan bantuan alat dengan sistem katrol juga dan tenaga yang bisa mereka keluarkan untuk menarik kaki itu ke belakang sehingga Monster itu jatuh ke arah depan. Dengan sigap mereka menahan monster itu agar tidak bangkit dengan mengikatkan kedua tangannya dan dikaitkan ke alat bantu tersebut. Dengan gerakan seribu langkah, Pria yang sudah memegang obat itu langsung ke tempat monster itu berasal. ia menyuntikkan obatnya di paha sebelah kanan monster tersebut.

Beberapa detik kemudian, reaksi obatnya mulai muncul. sisiknya mulai menghilang, Kukunya yang panjang mulai memendek, tubuhnya mengecil. Dikarenakan obat tersebut, Ia tertidur. Walaupun reaksinya sedikit lama, yang terpentingnya adalah Seulgi berubah menjadi gadis normal kembali. Tubuh polosnya ditutup dengan selimut putih kemudian diangkat dan dibawa masuk ke kereta kuda. Ia dibawa kembali kerumahnya dengan dikawal banyak tentara.

Wanita paruh baya itu menyuruh beberapa prajurit untuk membuang jasad Jimin ke tempat yang jauh dan terpencil agar tidak bisa ditemukan orang. Setelah masalahnya selesai, wanita kembali dengan menunggangi kudanya. Begitu juga Tuan Houven. Ia kembali lagi ke rumahnya untuk meyelesaikan masalh desanya yang sekarang sudah porak-poranda.

---------------------------------------------

Maafin aku baru upload sekarang ya guys... udah lama mau nulis tapi gak sempet. Thanks yang udah mau baca story ini. Semoga kalian terhibur.

NB: VOTE DAN COMMENT PARA PEMBACA SANGAT DIBUTUHKAN.

tbc.





I Want To Be Free [Seul-Min]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang