Kathryn
Inilah hari yang aku tunggu. Aku harus berusaha sebaik-baiknya agar mereka terkesan.At SRMENT Office
"Bagaimana Kath, kau sudah siap untuk bertemu super-model itu ?"Tanya Mr Samuel padaku.
"Tentu saja Mr. I'm So excited !" Jawabku.
"Ah, itu mereka datang." Kata Mr. Samuel sembari menjabat seorang pria yang sepertinya aku kenal.
"Mr. James, selamat datang." Kata Mr. Samuel.
Ah Iya, itu James, temannya Daniel! Kalau James disini, berarti apakah Daniel ada disini juga? Semoga saja tidak. Aku tidak berharap aku pemotretan dengan pria genit seperti dia."Ini dia Kathryn Chandria. Model yang aku bicarakan itu padamu. Kathryn, ini Mr. James Ashton, manager sekaligus photographer Daniel sang super-model." Jelas Tuan Samuel.
Daniel ? Semoga bukan Daniel Ford.
"Miss Chandria, sepertinya kita pernah bertemu." Kata James sembari menjabat tanganku.
"Ah, Iya Mr. Ashton. Aku ini Kathryn, temannya Leena."
"Oh, ya, aku ingat."
"Maaf mengganggu kalian. Kathryn masuk ruang rias sekarang." Perintah Mr. Samuel padaku.
Aku pun mengangguk.Aku mulai penasaran dengan Daniel itu. Please god, jangan Daniel Ford.
"Kau kenapa Kath ? Jalanmu mondar-mandir tidak jelas. Nanti keringatan." Nasihat Bianca, penata riasku.
"Aku hanya nervous, miss Bianca." Kataku.
"Tenanglah. Lagipula pasanganmu nanti saat berfoto itu sungguh tampan." Kata Bianca semangat.
"Kau tau siapa orangnya?"
"Tentu saja. Dia itu sudah sangat terkenal. Kau sangat beruntung. Nanti kau juga tau. Aku pergi dulu ya, masih banyak pekerjaan." Kata Bianca.
Ck! Kenapa tidak ada yang memberitahuku?
"Kathryn! Take seat now." Perintah Mr. Samuel padaku.
"Okay, I'm coming."***
Daniel
"Maaf James, aku terlambat." Kataku menghampiri James, yang tengah mengatur kameranya.
"Tenang saja, pemotretannya belum dimulai. Sana kau siap-siap."
"Baiklah.""Daniel, kau sudah siap?" Tanya James.
"Sudah James."
"Baiklah, akan kuperkenalkan pada model wanitanya. Kau pasti tidak percaya ini." Kata James sembari menarik lenganku ke arah seorang wanita bercelana pendek berbahan jeans, T-shirt putih dengan corak garis-garis hitam di bagian leher dan lengannya, dan rambutnya tergerai berwarna cokelat. Posisi wanita itu membelakangiku."Ekhem, Kathryn ?" Panggil James padanya.
Gadis itupun berbalik. Alangkah terkejutnya aku, dia ini adalah teman kuliahku, Kathryn Chandria ! Sepertinya dia sama terkejutnya denganku. Dia sungguh cantik aku lihat-lihat.
"Emm, ada apa? Kenapa kalian hanya bengong?" Tanya James memecah keheningan.
"Tidak James. Ternyata dia teman satu kampusku." Jawabku cepat.
"Oh, berarti kalian pasti sudah akrab. Baiklah kita mulai saja pemotretannya. Ambil posisi masing-masing." Kata James.***
Kathryn
What?! Jadi Daniel adalah super-model? Semoga saja dia tidak bertindak aneh-aneh. Fokus Kath!
James pun menjelaskan pose yang aku dan Daniel harus lakukan.Pose yang harus aku lakukan dengan Daniel sekarang adalah, dia duduk di pinggir kursi dengan kaki sedikit ditekuk. Dan aku harus meletakkan siku-ku di atas pahanya dan gayaku seolah menopang dagu.
Cekrekk,,,"Hm, kerja bagus semuanya! Kath, Walaupun kau model yang masih baru, tetapi fotomu ini sangat berekspresi. Aku suka sekali." Puji James padaku.
"Terimakasih mr. Ashton."
"Jangan panggil aku seperti itu, terlalu formal, panggil aku James saja."
Aku hanya mengangguk."Kath, bisa kita bicara?" Tanya Daniel padaku. Hal ini sontak membuatku terkejut.
"Hm, Tentu saja mr. Ford."
"Panggil aku Daniel saja."
"Baiklah. Ada apa ?"***
Author
Halo semua! Terimakasih yang sudah mau baca, tolong komen & vote ya. Komentar kalian semua sangat penting, agar STIL (So This Is Love? ) dapat menjadi lebih baik.
Note: Don't be silent readers.😊With Love, Author.❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
So This is Love? (✔️)
RomanceSikap playboy Daniel yang seorang super-model terkenal berubah, sejak mulai jatuh cinta dengan Kathryn model pendatang baru yang satu agensi dengannya.