So This is Love? (✔️)

#18 Secret

Yeayyy double update. Maaf ya aku updatenya lama. Lagi kehilangan feel buat ngetik cerita. Di part ini kayaknya banyak readers yang bingung. Tapi di next part aku bakal jelasin.

Vote & comment please, if you all want fast update, vote & comment.

Author

Gadis dengan rambut kecokelatan itu menatap pria dihadapannya dengan tatapan kosong. Merasa keheningan terus menyelimuti mereka, sang gadis berinisiatif membuka pembicaraan.

"Aku merasa ada yang perlu kau jelaskan." Ujar Kathryn.

"Aku? Bukannya harusnya kau?" Ujar Daniel acuh.

"Apa maksudmu?"

"Kau pikir aku bodoh? Aku ini kekasihmu. Kenapa kau tidak jujur?"

"Sebutan itu hanya cocok untukmu mr Ford."

Daniel hanya mengerutkan dahinya bingung.

"Jelaskan siapa Sarah?!"

"Sarah? Darimana kau mengenalnya?"

"Kau tidak perlu tau! Jawab saja." Ucap Kathryn ketus.

"Dia.... tunanganku."

🍁🍁🍁

Kathryn

Aku teringat kembali dengan kejadian buruk itu. Takut, itu yang kurasakan tidak ada yang mengerti. Semua terpaksa kusimpan sendiri.

Tiba-tiba ada tangan yang terasa hangat memegang pundakku lembut.

"Bermimpi buruk lagi sweetie?"

Aku tersenyum pada lelaki ini. Mencoba menutupi apa yang kurasakan.

"Tidak. Aku hanya kurang enak badan."

Wajahnya berubah serius dengan alisnya yang bertautan. Aku selalu suka ekspresinya yang menghawatirkan aku.

"Ayo kita ke dokter saja. Aku takut terjadi sesuatu denganmu dan bayi kita."

"Tenang saja. Jika aku istirahat pasti akan baik-baik saja. Satu lagi, tiba-tiba aku ingin makan bubur ayam." Kataku manja.

"Hmm baiklah." Ia melepaskan genggamannya padaku. Dan pergi keluar kamar.

Aku merasa beruntung mendapatkan sebagai suamiku. Suami? Benar, aku sudah menikah sejak 5 bulan lalu, ya tepatnya setelah kejadian buruk itu. Aku merasa terpuruk, bahkan aku sempat cuti kuliah 2 bulan.

Tetapi sejak dia menyemangati dan seperti menyinari kembali kehidupanku aku kembali sebagai Kathryn yang ceria dan melanjutkan karirku sebagai model.

Saat perayaan terpilihnya aku sebagai model utama untuk busana rancangan salah satu Desainer terkenal di Paris, ia datang melamarku dan tentu saja aku menjawab 'ya'.

Akhirnya kami menikah dan sekarang aku mengandung buah cinta kami. Walaupun aku tidak bisa melupakan Daniel, setidaknya aku masih diberikan keluarga yang bahagia oleh Tuhan.

Dimana pun Daniel sekarang, aku berdoa dia baik-baik saja. Aku menyesal langsung meninggalkannya saat itu. Tapi ada baiknya, karena aku cepat tau tentang tunangannya.

🍁🍁🍁