NIGHTMARE

#Chapter.04 [Gadis Penghuni Toilet]

Nama gua Ran, Saat ini gua tinggal di Bandung tepat nya di daerah Cihampelas.

disini gua sedang berkuliah mengambil jurusan S2, dengan modal tabungan sendiri gua membiayai kehidupan gua sekarang. Awal nya gua merasa senang dan nyaman di kampus gua namun... seiring berjalan nya waktu ... gua menemukan perubahan hidup total di kampus gua ini. Sebuah kejadian yang tak wajar terjadi, inilah kisah seram ku...

****

Jam dinding menunjukkan pukul lima sore, namun aku tak kunjung selesai mengerjakan tugas dari dosen... sudah kurang lebih 2 gua berdiam diri di perpustakaan kampus ini. Dengan memandang layar laptop yang menyilaukan mata, gua membuka selembar demi selembar halaman buku yang tebal.

Lalu secara tiba-tiba ada sebuah panggilan masuk dari hanphone ku. tanpa ragu aku mengangkat telfon tersebut.

"Halo?" sapa ku

"eh Ran, makan di resto depan kampus yuk.!"

"tapi gua masih ngejar Deadline nih... sibuk banget."

"ayolah Ran, gua di depan kampus nih..."

"hah, lu belum pulang??"

"habis ngerjain tugas di rumah si Dinda."

Lalu aku berfikir sejenak, apa tidak apa-apa kalau aku tinggalkan tugas-tugas ini sebantar? lalu di pikiran ku lain nya aku berfikir, ah.. tidak apa-apa lah...toh tempat makan nya deket ini.

"ok gua ke ikut deh."

lalu di matikan nya panggilan itu oleh ku. Aku langsung membereskan buku-buku dan memasukkan nya ke dalam tas. Lantas, aku pun segera meninggalkan perpustakaan kampus daan berjalan ke depan gerbang kampus.

Ku lihat, Mira teman ku sudah berdiri tepat di depan gerbang. Aku pun langsung berlari menuju tempat Mira berdiri dan mengajak nya makan malam.

****

Jam tangan ku sudah menunjukkan pukul 7 malam, namun aku dan Mira masih dengan santai nya bercanda dan mengobrol di resto tersebut. Di saat aku sedang dengan senang nya berbincang-bincang dengan Mira sambil meminum minuman pesanan kita, perut ku mendadak mules. Aku seperti nya telat makan... sedari tadi siang aku hanya sibuk memikirkan tugas hingga lupaa untuk makan siang.

"Mir, gua ke kamar mandi dulu ya."

"jangan bilang lu nyuruh gua buat bayar makanan dan makanan ini semua.. kalo sampe gua yang bayar.... kaga tenang idup lu Ran"

"yehhh siapa bilang --" gua beneran ini."

"yaudah sana gih."

Dengan terburu-buru aku melangkah ke belakang untuk menyari kamar mandi. Lalu dengan cepat aku membuka pintu kamar mandi sambil memegang perut yang rata ini.

setelah beberapa menit aku terdiam merenung di dalam bilik kamar mandi, gua mulai terasa ada hal aneh yang terjadi.

Terdengar suara pintu kamar mandi yang terbuka, lalu terdengar pula suara langkah kali yang bejalan. Namun aneh nya, langah kaki itu terhenti di depan pintu bilik kamar mandi ku.

Aku yang merasa heran lalu berbicara dengan percaya diri yang tiba-tiba saja muncul.

"hey siapa di sana?"

namun tak ada jawaban sama sekali, hening dan tak ada sesuatu yang terjadi. Dengan penuh rasa curiga, aku bangkit dari duduk ku lalu membuka pintu kamar mandi. Tak ada seorang pun yang berdiri di depan pintu kamar mandi. Lalu seolah kejadian aneh tadi belum cukup, muncul sebuah suara keran air yang terbuka sendiri... Aku yang berdiri menghadap kera tersebut merasa aneh... sekaligus semua bulu kuduk ku berdiri. Dengan perasaan aku yang udah ga enak, gua pun memberanikan diri untuk menutup keran air tersebut.

Di saat aku sedang mematikan keran air tersebut..... aku melihat cermin yang tepat berada di depan ku, berdiri seorang wanita tepat di belakang ku. Namun saat aku menengok ke belakang, aku tidak melihat seorang pun di sana. Laalu saat aku melihat kembali ke arah cermin.. wanita itu sudah berada di sebelah ku.. Dengan muka yang penuh dengan darah, ia memelototi ku dan di tambah dengan senyum nya yang lebar.... dari ujung pipi ke ujung pipi lain nya.. bi... bibir nya.. SOBEK.

AAAAA....!!! dengan terkejut aku berteriak dan jatuh terduduk di bawah wastafel.

Lalu pada waktu yang bersamaan, seorang Karyawan masuk ke dalam toilet dan menemukan aku yang sedang terduduk lemas. Lantas di popong nya aku dan di bawa keluar dari kamar mandi tersebut.

****

Keesokan nya aku mendatangi resto tersebut dan meminta penjelasan kepada salah satu karyawan mengenai sosok yang bertemu dengan ku di dalam kamar mandi kemarin.

Ternyata bertapa terkejut nya ketika aku mengetahui kisah yang sebenar nya terjadi.

"dulu, sebelim resto ini di bangun.. tempat ini adalah rumah sakit jiwa, dan salah satu kejadian yang membuat seluruh masyarakat geger adalah. Ada sebuah pasien yang mengalami sakit parah, ia sering menjerit di tengah malam sambil menendang-nendang pintu. Karena sudah tak nyaman dengan ulah nya itu, salah satu karyawan masuk ke kamar sang pasien dan pada saat itu.. saat pasien tersebut sedang tertidur, sang karyawan tersebut mengambil gunting dari kantung nya.... Ia menusukkan gunting tersebut tepat di pipi kanan nya dan menarik gunting tersebut hingga menyebab kan bibir wanita tersebut robek dan tewas di tempat tidak lama setelah ia kehabisan darah."

Aku yang mendengarkan hal tersebut terkejut dan mulai merasakan kehadiran nya kembali.

****

CTATAN:

Kisah ini author dapat dari salah satu orang yang menceritakan dan berbagi pengalaman nya dengan author melalui akun Line author.

Bagi yang mempunyai kisah seram lain nya, bisa langsung berbagi kisaah dengan author lewat id line atau E-mail yang tertera di Bio ya :).