Part 10

187 10 0
                                    

Author POV.

tak lama ali setelah ali mengendarai motornya ,, sekarang ia sudah sampai di rumah sepupunya,,, gritte . tepat pukul 07:30. karena rumah gritte tak begitu jauh dari rumah ali.

Tok..tok suara pintu grite yang diketuk ali, tak lama ali berdiri di depan pintu, akhirnya gritte membukakannya.

"eeh ada ali sepupu ganteng gue," ucap gritte sambil mencubit pipi ali.

" kena angin apa loe sok manis sama gue,? loe nggak sakit kan??". ucap lali sembari menempelkan tangannya di jidat gritte.

"sembarangan loe, gue jitak baru tau rasa Lu.. tumben kesini, mau minta gue kerjain tugas loe ? ".

" mentang mentang gue suka minta tolong loe buat ngerjain pr aja pikiran loe langsung ke situ,.ehh gue kesini mau ngomong sesuatu." kata ali sambil melepas jaketnya.

"ngomong apa coba?? disekolah kan bisa." jawab gritte malas.

"persilahkan gue masuk dulu kek, capek nih kaki gue."

" oo iya lupa, ayo masuk ali. gak usah sungkan deh." tak lama tawa mereka pecah.

ali mulai masuk ke rumah gritte , ternyata saat itu orang tua gritte berada di rumah. maklum gritte hanya tinggal bertiga dengan adik dan pembantunya. karena orang tua gritte sibuk bekerja.

"lohh ali, tumben kamu kesini biasane cuma lewat." tanya mama gritte menggoda ali.

" hehe maaf tan, soalnya ali gak pernah ada waktu kalau di rumah." jawab ali cengengesan.

" yuk lii ke kamar aku aja, biar lebih enak ngobrolnya," ucap gritte tiba tiba menarik ali ke kamarnya.

"kita ngobrol disini aja, mama sama papa gue biar ngira kalau gue lagi belajar." bisik gritte.

ali hanya mengangguk pelan.

"ada urusan apa sih li?" tanya gritte.

"loe udah lupa??, masalah tawaran loe waktu itu ."

" ya allah, gila..gue lupa Li..gimana nih setuju? "

" kayaknya gue setuju, " ucap ali sambil mengeluarkan hp di sakunya.

" naah gitu dong, kan bagus."ucap gritte menonyor kepala ali.

" shiit..gila lo maen nonyor aja. sakit bego." omel ali sambil mengusap kepalanya.

" duuhh maaf li." kata gritte smbil tersenyum jahil.

hening.
suasana kembali hening karena mereka sibuk dengan hp mereka sendiri. entah apa yang disibukkan mereka tetap fokus ke layar hp mereka.

"gritte..." ali memecahkan keheningan.

" hmmm.." deheman gritte tapi tetap terfokus ke layar hp.

" gue minta nomr hp cewek dong, masa gue jomblo terus gak punya kenalan." rengek ali.

"whaat... sejak kapan loe bisa minta nomer hp cewek, ke gue lagi." teriak gritte..

" huustt.  jangan teriak teriak napa.." jawab ali dan membungkam mulut gritte.

" maaf,, bentar gue cariin."

" yess.. makasihh itte.." jawab ali sok manis..

" hiiss.. gila loe. "

gritte mulai mencari nomor temannya yang pas untuk ali.tak lama setelah mencari akhirnya gritte menemukan nomor siapa yang cocok untuk di beri ke ali.

" ahaa.. gue udah nemu." ucap gritte.



#maaf masih gak jelas, kepoin terus yaa 👌

Because Of Love (ali prilly)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang