YEODEOL(8)

84 8 5
                                    

It's ok to be a glowstick.
Sometimes , you have to break before you shine.
◼◼◼

"Yaudah , balik yuk Ren. "
"Yuk "
"Papa mama ,Fitri balik dulu yaa .."

Fitri dan Reni pun menuju motor nya .

Dengan sekali engkolan, motor itu pun langsung hidup .

"Udah jago ya kamu ngengkol hondanya Fitri "

"Haha iya dong gue gitu loh "

Fitri pun mengendarai motor dengan santai,tidak terlalu pelan dan tidak terlalu laju .

"Eh Ren, selain tanjung ada pantai apa lagi ?" Tanya Fitri sambil mengendarai motornya .

"Hmm.. banyak Fitri aku gahafal semua pantai-pantainya .."

"Yaudah yang kamu hafal pantai apa aja?"

"Pantai tanjung ... "

"Yaelah... selain pantai tanjung dong Reni "

"Iiii aku tuh belum selesai ngomong , kamu udah potong-potong aja .."

"Hehe mianhae mianhae "

"Yang aku tau tuh pantai tanjung, batu kasah , batu madu , bamak .. hmm apalagi ya aku lupa .."

"Woww namanya keren , yang paling lo suka pantai apa ?"

"Aku sukanya bamak si , soalnya disana enak pantainya bersih trus tempatnya jauh dari keramaian cocok banget buat nyantai bareng keluarga"

"Kapan-kapan gue mau kesana ah "

Mereka pun tak berkata-kata dalam beberapa menit .
Fitri sibuk melihat pemandangan dikiri maupun dikanannya yang penuh dengan pohon-pohon hijau .

Sedangkan Reni, ia sibuk memperhatikan jalan karena Reni tau kalau Fitri sekarang sedang tidak fokus mengendarai motornya .

"FITRIII !!! AWAS AYAMMMM!!" teriak Reni ditelinga Fitri.

Karena mendengar teriakan yang memekakkan telinga , Fitri terkejut dan langsung mengerem motornya .

Karena rem yang dilakukan Fitri , mereka hampir saja jatuh.

"Hampir ajaa " kata Fitri sambil mengeluarkan nafas lega .

"Bawa motor nya yang bener dong Fit . Aku takut "kata Reni .

Sangat jelas sekarang Reni sangat ketakutan karena ia berbicara dengan suara yang menggigil .

"Parno banget lo " kata Fitri dengan nada mengejek .

Dengan cepat , Fitri kembali menggas motornya .

"Fitri didepan ada tanjakan , hati-hati ya .."

"Yoo"

Mereka pun kembali terdiam .

Sekarang mereka berada di tanjakan yang dimaksud Reni.

Tapi ..
Tiba-tiba ......

"Eh Fit, kok motornya mundur " kata Reni sambil memegang bahu Fitri.

"Gue gatau ni..." kata Fitri sambil menggigil .

"FITRIII GIMANA NIH YA ALLAH " kata Reni sambil menutup matanya .

"YA ALLAH GUE GAMAU MATI DISINI " kata Fitri sambil mencoba mengerem motornya itu .

Motor Fitri terus mundur .

Dan tiba-tiba ...
Gubrakkkk

Akhirnya Fitri dan Reni terjatuh dari motornya dan lutut mereka berdua mencium aspal.

"Awwwww" kata Fitri sambil menggigit bibir bawahnya menahan rasa sakit .

"Aaaghhh" kata Reni sambil menahan air mata yang hampir keluar dari matanya .

"Renii .. lo gapapa?"

"Gapapa apanya .. sakit nih berdarah huaa " kata Reni sambil menangis.

"Gue juga berdarah nih udah jangan nangis ."

"Kan udah aku tanya tadi, kamu bisa ga bawa motor gigi kamu jawabnya bisa .."

"Ya tapi kan gue emang bisa "

"Kalo kamu bisa gamungkin gini "

"Yakan gue gatau kok lo marah si "

"Jelas aku marah, sakit lutut aku ni "

"Iiih, berisik amat si lo , lutut gue juga sakit bukan lo aja "

"Kok kamu yang marah ke aku si ?"

"Abis lo berisik banget . Mewek aja kerjanya anak mami banget lo "

"Eh kamu juga ya ni semua gagara kamu"

"Kok lo nyalahin gue si ? Kan gue gatau bakalan gini "

"Kamu tuh ya , kalo gabisa bawa motor bilang aja jangan sok-sokan "

"Kan gue udah bilang kalau gue bisa apaan si lo "

"Gara-gara kamu ini semua !"

"Ih , kok gue ? Badan lo tuh kegedean kan motornya jadi jalan mundur "

"Lah ? Kok jadi aku ? Yang ngendarai motor siapa ?"

"Emang gue yang bawa motornya , tapi karna lo berat jadi mundur motornya "

"Kok nyalahin aku si ? Kalau tau gini aku gamau nemenin kamu ."

"Ooo jadi lo ga ikhlas ? Yaudah si gapapa "

"Emang ga ikhlas . Cepat anterin aku pulang "

"Iih . Kok lo nyuruh-nyuruh gue "

"Jadi aku mau nyuruh siapa lagi ?kamu pengen aku yang bawa motor ?biar kita jatuh lagi gitu ?"

"Lutut gue sakit .."

"Lutut aku juga sakit . Capat berdiri "

"Iyaiya sabar napa "

Dengan susah payah mereka pun berdiri dan kembali mengendari motornya .

"Yang bener ya Fit"

"Iya bos bawel "

Fitri pun mengantar Reni pulang .

"Kamu gamau masuk dulu ?" Tanya Reni ketika sudah sampai dirumahnya

"Gausah.  Gue pulang aja, sakit banget lutut gue . Lagipula udah sore daaah "

"Eh bunga kamu gimana ?"

"Besok aja gue ambil "

Fitri pun kembali kerumahnya mengendarai motor dengan hat-hati .

Sesampainya dirumah , ia langsung masuk kamar tidurnya dengan langkah yang tergopoh-gopoh dan menahan rasa perih pada lututnya .

Mama dan papa Fitri belum pulang dari pantai tanjung .

Fitri pun mengambil betadin dan membersihkan lukanya .

"Aah perih gila " kata Fitri ketika ia meneteskan betadin pada lukanya tadi .

"Aaa sakitttt "

"Aww aww aww"

"Shit , ini beneran perih banget huaa " kata Fitri sambil menangis .

"Hiks hikss hikss sakittt "

"Kok sakit yaa hiks hiks "

Setelah membersihkan lukanya , Fitri berbaring di tempat tidur .

Dan akhirnya ia tertidur .

Sorry ya part kali ini pendek .
Gapapa ya 😂😂

Btw , lanjut baca aja yaa 😄

See you muah muah :*:*
[MF]

I Love You For One Million YearTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang