Final Chapter, The Fact

22 2 0
                                    

"Bagaimana, Dok? Apa ada perkembangan pada jiwa Gunna?" suara serak lagi terdengar lirih itu mengisi ruangan.

Helaan napas panjang terdengar. Pria berseragam putih itu membenarkan letak kacamatanya.

"Sungguh, kami sudah berusaha menyembuhkan Gunna dari penyakit ini sebaik dan semampu kami, Bu Osa." Ia memberi jeda sejenak.

"...seperti yang saya katakan, MPD atau Multiple Personality Disorder memang nyaris, tak ada yang bisa sembuh total kecuali ada dorongan dan keinginan dari pasien itu sendiri..." entah apa yang ia cek, tetapi kini ia membolak-balik sebuah kertas beralaskan papan. Seperti standarnya laporan seorang dokter pada rumah sakit-rumah sakit yang ada.

"Tetapi maaf, kondisi psikisnya justru semakin.... parah." Ujar Demikus, psikiater pribadi milik Gunna.

-Tamat-

GandaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang