Unexpected Love

Unexpected Love -2-

Kayla memasuki pagar rumahnya. Dan saat Kayla ingin mengetuk pintu rumahnya, pintunya sudah dibuka terlebih dahulu, dan menampakkan seorang wanita paruh baya.

"Mama?" Kayla mengerutkan dahinya. Karena biasanya yang membukakan pintu rumahnya adalah pembantunya.

"Tadi, siapa yang nganterin kamu pulang?" tanya Lenny, Mamanya Kayla.

"Temen sekelas Kayla." jawab Kayla. Lalu masuk ke dalam rumahnya. Kemudian di ikuti oleh Mamanya.

"Temen, apa Temen?" goda Mama Kayla.

"Ihh Mama, itu cuma teman kok!" ucap Kayla sambil mendesis pelan.

Lalu Kayla berjalan menaiki tangga menuju kamarnya.

"Lain kali, kenalin ke Mama ya!" teriak Mama Kayla. Tapi tidak dihiraukan oleh Kayla.

Setelah sampai di kamarnya Kayla langsung menghempaskan tubuhnya ke atas kasur.

Lalu dia mengingat kejadian yang tak pernah dia duga sama sekali. Dan tanpa sadar bibirnya terangkat membentuk senyuman yang indah.

Tidak lama kemudian ponselnya berdering, membuat lamunan Kayla terbuyar. Lalu Kayla mengambil ponselnya. Dan ternyata itu pesan dari grup 'CEPEDO' yang memiliki arti 'cewek pencinta dogan' sebenarnya sih mereka tidak menyukai dogan. Itu hanya pelesetan dari kata 'cogan' dan yang membuat nama itu adalah Karin.

Line

CEPEDO

Karin: Hai, gimana sukses gak kalian?

Kayla: Sukses? Apaan sih?

Chikka: maklum La, kek ga tau Karin aja lo

Karin: Sukses dapeti hatinya Ferza dan Dirga..

Chikka: Sukses pale lu peang! dia tuh cowok ternyebelin yg pernah gue kenal

Kayla: Emang kenapa?

Chikka: Masa gue nggak boleh pegangan sama dia? trus waktu mau pulang gue ngucapin makasih ke dia ehh dia udah pergi kan nyebelin

Karin: Hahah, kasihan

Kayla: Sabar aja kali Rin, Dirga mah orangnya memang kek gitu

Chikka: Lo mah enak La, Ferza orangnya baik dan gak cuek kek Dirga

Kayla: Baik apanya, Ferza tuh juga nyebelin tau

Karin: nyebelin tapi suka kan..