"KAK !!! ANJRITTT WOY !!"
Kamar Mingyu di penuhi suara ribut.
Mingyu dan Jeonghan tengah saling perang bantal. Mereka sudah biasa saat bertengkar seperti itu.
"ADAAAW!!"
"MAMPUS !"
"ABAAAAAAAAANG !!!!!!!!!!!!"
Wonwoo dan Seungcheol meringis mendengar teriakan Minseo yang berdiri di dekat mereka
Wonwoo dan Seungcheol sengaja datang dengan alasan ini main.
Ya memang hanya main. Mengunjungi Mingyu.
Tapi itu alasan Wonwoo. Seungcheol punya alasan terselubung kenapa tiba tiba ia ikut Wonwoo.
"Adek~ kok teriaknya kenceng banget sih?"
"Ini ada kak Wonu."
"Eh menantuuu!!!"
Mama Mingyu langsung menghampiri Wonwoo. Memeluk Wonwoo dan mencium kening Wonwoo.
"Ini siapa?"
"Seungcheol tante." Balas Seungcheol sopan.
"Calon pacar kak Jeonghan."
"Oh ... Ganteng kok. Saya tantenya Jeonghan. Yuk naik aja. Mingyu sama Jeonghan kalo udah berdua suka tiba-tiba budek."
Wonwoo dan Seungcheol terkekeh
"Abang!"
BUGGGHHH
Wonwoo, Seungcheol dan mama Mingyu meringis saat melihat Mingyu jatuh dari kasur karena Jeonghan menendangnya.
"MAAAA~ KAK JEONGHAN TUH !!!!"
"PENGADU !!"
"Eh pacar !"
Mingyu langsung bangun. Ia menghampiri Wonwoo dan memeluk Wonwoo.
"Aww ! Aww ! Maaa sakit !!!!"
"Peluk terus peluk."
"Maaaaa"
Wonwoo terkekeh saat melihat Mingyu langsung mendapat jeweran di telinganya.
Jeonghan merapikan penampilannya dan menghampiri Seungcheol.
"Lo ngapain kesini?"
"Eh Jeonghan ! Kok galak sih? Gak boleh gitu ya ! Tante ga suka !"
Jeonghan meringis.
"Gak galak itu ih."
"Yaudah duduk dulu ya. Wonwoo, mau ikut mamah buat minum gak?"
Wonwoo menatap kaget ibunya Mingyu.
Tadi? Wanita itu bilang 'mamah' ?
Maksudnya Wonwoo harus panggil dia mamah ?
"Eh ? Eng-"
"Udah ikut aja. Ayo !"
Wonwoo hanya menurut saat ibunya Mingyu menariknya untuk ke lantai bawah.
Mingyu membereskan kasurnya yang berantakan.
"Kak. Gue tinggal bentar ya, mau nyusul Wonwoo."
Seungcheol mengangguk. Jeonghan juga.
***
Mingyu menghampiri Wonwoo yang ada di dapur bersama adik dan ibunya.
"Mah, banyak banget buat minumnya ?"
Ibu Mingyu membuat satu teko nesar sirup jeruk.
"Abang kan rakus. Jadi sengaja dibuatin banyak." Celetuk Minseo.