Semuanya belum ada yang berubah. Wonwoo masih mencoba buat jalanin hubungannya sama Mingyu. Lebih perhatian lagi ke Mingyu yang sebenernya bikin Wonwoo mikir, " apa Mingyu gak risih ya ?" tapi yaaa~ demi hubungannya yang terbilang masih baru, Wonwoo gak mau kandas gitu aja.
Kaya sekarang ini. Mingyu lagi dirumahnya, main ps. Keluarga Wonwoo gak ada dirumah.
" Yaaang~ kenapa sih akhir - akhir ini kamu jadi lebih perhatian gini ke aku ?" tanya Mingyu setelah mem-pause psnya.
Wonwoo tersenyum kecil. Ia bersandar di lengan Mingyu.
" Kamu risih ?"
" Engga lah. Mana ada risih. Aku malah seneng kamu perhatian gini ke aku."
Wonwoo senyum. Ya tuhan~ bisa gak si Jenny itu di lenyapkan saja ? Biar dia gak ganggu hubungan Wonwoo sama Mingyu lagi ☹
Ponsel Mingyu bunyi tanda ada satu pesan masuk.
Mingyu senyum liat ponselnya, dia masukin lagi ponselnya ke saku celana dan liatin Wonwoo.
" Apa ?"
" Umm~ aku balik ya. Ada urusan."
Wonwoo diam.
" Gak usah curiga ih. Serius ini ada urusan."
" Oke. Hati - hati ya."
Mingyu ngangguk. Ia mencium dahi Wonwoo sebentar dan pergi dari tempatnya dengan cepat.
Gimana gak curiga sih kalo hubungan yang lagi adem - ademnya coba dirusakin sama orang lain ?
***
" Hay, Jen."
Jenny tersenyum lebar saat melihat penampilan Mingyu hari ini.
Eh, baju mereka samaan. Cuma bedanya Jenny pakai warna maroon, dan Mingyu pakai warna hitam. Yang bikin sama itu, mereka pakai kaos lengan panjang dan di lengan mereka motifnya garis - garis hitam putih.
Aduh ! Ini sih enak buat manasin yang lagi dirumah nunggu kabar Mingyu.
Haha !
" Gila ya, bisa samaan gini. Jodoh gue kali lo."
Mingyu ketawa.
" Foto bentar yuk."
" Oke."
Jenny dan Mingyu ada di cafe tempat mereka berdua biasa ngabisin waktu. Jenny narik Mingyu ke salah satu sudut cafe, disana ada kaca setinggi Mingyu. Tinggian lagi deh pokoknya.
Mereka foto, Jenny yang megang ponselnya.
" Dah."
Mingyu senyum. Dia jalan duluan dan balik ke meja yang tadi di tempatin Jenny.
Jenny sendiri sibuk sama Linenya.
Jeon Wonwoo
Thanks ya~
Jenny balik ke meja. Dan mulai ngobrol sama Mingyu.
" Jen, gue mau cerita."
***
Wonwoo memperhatikan Mingyu yang saat ini sedang melahap baksonya.
Keduanya ada dikantin, ber empat. Bersama Taehyung dan Jungkook.
" Kamu kemarin abis jalan sama Jenny ?"
Mingyu menatap Wonwoo sebentar, ia mengangguk dan melanjutkan makannya.
Jungkook dan Taehyung tidak percaya dengan jawaban singkat Mingyu.
" Kok gak bilang ?"
" Harus ya bilang ? Gak penting tau."
" Aku gak penting ?" tanya Wonwoo menunjuk dirinya sendiri.
Mingyu menggeleng. Ia menghabiskan bakso terakhirnya dan menyesap jus jeruknya.
" Bukan gitu. Maksudku, buat apa aku cerita - cerita hal kaya gitu ke kamu ? Toh, aku jalan sama Jenny cuma sebagai temen aja. Aku suka cerita - cerita sama dia."
Wonwoo tersenyum miris.
" Jadi aku juga boleh jalan sama Jun ?"
Mingyu menatap Wonwoo dalam - dalam.
" Ya terserah sih. Itu kan hak kamu. Aku percaya sama kamu."
Mingyu tersenyum dan mengusap puncak kepala Wonwoo.
Eh sumpah ! Wonwoo mau nangis sekarang !
Tapi dia kan cowok !
Masa cowok nangis sih ?
Tapi Wonwoo juga kan cantik ?
Ah gak tau deh !
Taehyung yang sudah peka dengan hal itu langsung berdehem.
" Won, gue lupa. Anterin gue ke perpus yuk. Nyari buku kimia."
Wonwoo mengangguk.
" Duluan ya . By, ga apa - apa kan aku duluan ?"
Jungkook mengangguk.
Taehyung segera menarik Wonwoo darisana.
***
" Lo kalo mau nangis atau mau ngeluarin rasa marah lo, disini aja."
Taehyung tidak benar - benar membawa Wonwoo ke perpustkaan. Dia justru membawa Wonwoo ke aula olahraga.
Wonwoo merebahkan dirinya di kursi - kursi tersusun membentuk atribun disana. Ia memejamkan matanya.
Taehyung sendiri duduk di samping kursi yang menampung kepala Wonwoo.
" Habis ini dia mau ngapain lagi Te ?"
Taehyung tersenyum.
" Iya, bener juga sih kata Mingyu. Gak penting juga cerita kalo dia jalan sama Jenny. Yang ada lo marah. Lagian, kalo mereka selingkuh, dia bakalan gak sesantai itu ngejawabnya, Won."
Wonwoo menghela nafas.
" Cengeng juga ya lo ? Kaya anak perawan ih !"
Wonwoo hanya diam mendengar ejekan itu dari Taehyung.
sisa tiga part lagi^^ insha allah nanti malem aku posting lagi.
Maaf ini jadi awkward gitu :(