JONI POV
Aku tak tahan melihatnya pergi aku tak tahan bila dia tidak bersamaku untung saja aku sudah merencanakan sesuatu untuknya. ku pinjam baju pramugari di pesawat itu ku beri dia beberapa uang tentu saja, lalu ku hampiri megan yg sedang melamun entah apa yang ia lamunkan. Aku pun membuyarkan lamunannya
""Maaf, ingin memesan sesuatu?"tanyaku
Ia pun seperti tersentak mendengar suara ku. Argh harusnya aku berlatih suara seperti perempuan dahulu. Bodoh kau joni.
"Uhm aku ingin air putih saja"jawabnya
"Baiklah tunggu sebentar" ucapku
Aku pun pergi untuk mengambil pesanannya. Lalu aku kembali ke padanya untuk mengantarkan pesanannya. Dia melihat ku dengan wajah yang penuh pertanyaan aku yakin dia sangat curiga kepadaku
Dia pun bertanya hal yang membuat ingin sekali tertawa kencang saat itu
"Apa kau sedang radang?" Tanyanya
Aku pun hanya diam seribu kata dan langsung membuka cadarku
MEGAN POV
Ternyata diaa? Astaga dia abangku dia melakukan ini untuk ku? Astaga aku pun langsung berdiri dan memeluknya sampai aku lupa bahwa saat ini aku sedang berada di pesawat
"Aku sangat merindukan mu sangat ku
Mohon ikutlah bersamaku ke london" ucapku sambil memeluknya erat. Ia pun membawa ku untuk duduk kembali lalu ia melepas pakain pramugarinya dan membalas pelukan ku.
"Aku pun tidak akan sanggup pisah dari mu megan.tidak akan sanggup"ucapnya
Lalu ia melepaskan pelukannya dengan pelan dan mulai mencium bibir ku. Aku pun membalas ciumannya lalu ia melumat bibir ku dan akupun membalasnya lagi ia pindah ke leherku dan menciumi leher ku
"Ssh" ucapku
Lalu ia memberi tanda kepemilikan merah di leherku
"You're mine megan" lalu ia terus menciumi leherku dan tangannya bermain di payudaraku yg masih terbungkus baju itu(?)
"Oh god" ucapku
Lalu ia...
Hayoo ena ena tida ya? Ena ena di pesawat kane jg kali y wkwkw
Update cepet karna mau off lama jg ehehehe keep vomment jan jadi silent readers yaa
Maaf pendek karna mau bikin kalian penasaran uhuy
