kebahagiaan sahabat

76 9 2
                                    

Febby Alisa Dwitari. Nama yang Indah.  Seindah paras cantiknya. Kuliah di salah satu Universitas terpandang di Jakarta. Febby tak mengenal apa itu keluarga. Keluarga?  Hanya sekumpulan orang yang sibuk dengan hidup masing-masing.  Pulang hanya untuk tidur.  Apa itu yang dinamakan keluarga. Febby tak pernah mengenal Kasih sayang dari kedua orang tuanya. Mamanya hanya sibuk dengan kehidupan luar yang hanya mendewakan seonggok kertas berharga. Jauh dilubuk hatinya yang terdalam,  dia sangat merindukan Kasih sayang kedua orang tuanya. Kasih sayang yang hanya didapatkannya 10 tahun yang lalu dimana orang tuanya tidak terlalu terpaku dengan yang namanya uang. Uang membutakan semuanya. Mamanya hobby menghabiskan uang yang berujung perceraian.

Papanya hanyalah seorang karyawan kantor biasa. Tetapi Febby sangat menyesali kenapa harus diselesaikan dengan jalur pengadilan ? Sampai saat ini Febby tak pernah bertemu dengan sang papa. Papanya menghilang semenjak perceraian tersebut. Febby membenci Broto,  papa kandungnya.


Disukai oleh gegemarta, azofrendy, dan 1

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Disukai oleh gegemarta, azofrendy, dan 1.165 lainnya
febbyalisa bawa happy ajaa 😘😘
Lihat semua 65 komentar

azofrendy tumben bening uni 😳😳

Randykeren cantiik nian kakak hits ini

gegemarta sok candid kali lu

Morganwinata bagi id linenya atuh neng geulis 😙

**************
"Yang motoin lu siapa? Tumben cantik"gege membuka percakapan karena penasaran kenapa fotonya bagus

"Azof yang motoin gue" ungkap Febby . Sebenarnya Febby tau kalau ia mengatakan ini sama saja membangunkan singa tidur. Kelakuan Gege memang tak terkontrol jika itu berhubungan dengan yang nama Azof Rendy Pratama.

"Febbyyyyyyyyy " teriak Gege refleks berdiri dan membanting handphone di tangannya ke meja . Tak sadar jika dirinya berada diruang terbuka yakni kantin.  Otomatis puluhan pasang mata melihat ke arah mereka. Ya wajarlah,  sekarang adalah jam makan siang.

Dengan sigap Febby menarik tangan Gege agar segera duduk. Dan mengangguk-angguk kiri kanan seakan meminta maaf karena telah menganggu ketenangan makan orang yang ada di kantin tersebut

"Ssstt " telunjuk Febby mendarat ke bibir merah muda Gege

"Lu bisa gak sih sekali-kali gak ngomong kenceng-kenceng?  Sadar gak ini dimana? Ini kantin. Bukan pasar" protes Febby karena ini cukup membuat malu dirinya sebagai mahasiswa baru di universitas ini.

"Ya mana gue tau,  lu bikin kaget dan berhasil bikin sport jantung. Ngapain lu sama my baby bunny gue?  Kenapa berdua?  Kenapa gak ngajak? " sejumlah pertanyaan dilontarkan Gege tanpa jeda seperti penyiar radio yang kebelet pipis saat onair. 

"Mau bangaet gue jawab? " Febby mulai menarik ulur Gege . Karena setau dia,  sahabatnya ini tak kan pernah bisa dibuat penasaran. Sikap manjanya terutama.  Kadang sikap manjanya membuat Febby ketawa sendiri tapi ya kalau Febby lagi badmood,  ini sama sekali tak menolong.  Malah pernah Gege diusir karena merengek ingin menonton film romance "Ricky Harun" sang idolanya. Alhasil Gege pergi menonton dengan Asta, cowok yang selama ini mengejar-ngejar Gege. Apalah daya jika hati Gege sudah tertancap pada sosok cowok dingin alias si abang bartender nan menyejukkan hati, Azof Rendy Pratama.

Tanpa aba-aba , Gege mencolek pinggang Febby,  dimana disana adalah titik kelemahannya. Febby akan beribu kali minta ampun untuk dilepaskan agar tidak dicolek lagi.

"Masih gak mau jawab? " kata Gege yang malah asyik mencolek pinggang Febby tanpa ampun.

"I.. Iyaa,  bakal gue jawab,  tapii please berhenti.  G.. Gue g.. Gak kuat,  kebelet pipis,  suer daah " ungkapan ampun Febby berhasil membuat seorang Gege berhenti.  Bukan masalah menyerah dalam hal mengerjai Febby. Tapi kebelet pipisnya itu lho. Yang ada ntar dia yang harus menemani febby jika dia ngompol di celana. Yang ada , mobilnya malah bau pesing seperti kejadian ketika dia mengerjai Febby sama seperti hari ini. Bedanya,  dia fikir Febby bercanda,  eh ternyata beneran. Febby ngompol di celana.  Berabe kalau kejadian itu terulang kembali. 

*maaf jika ceritanya gaje,  baru belajar.  Hehe

Do you remember?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang