Kebersamaan Sejati

41 7 0
                                    

Sebatas mencintai tapi tak dicintai. Memiliki rasa yang hanya seorang diri. Memendam tanpa harus mengatakan. Berharap suatu saat akan menyadari jika orang yang dicintai juga akan mencintai balik. 

Bukan pula soal dimana hanya bertahan dengan hati yang tak kan pernah diisi oleh orang lain kecuali dia. Bukan soal kesetiaan, tapi soal perjuangan. Kenyataan yang entah bagaimana harus menghadapinya. Memaksa mencintai, aku tak sejahat itu. Cukup dengan melihatmu selalu tersenyum kepadaku, aku sudah merasakan bahagia. Walau sebenarnya aku tahu, kamu hanya mencintai sahabatku,  Megan.

****************

Kulihat Febby tertawa bahagia bersama sahabatnya. Tertawa lepas. Tertawa yang sudah jarang sekali aku lihat semenjak kepergian cowok yang bertanggung jawab itu. Aku membenci dirinya. Sungguh. Meskipun dia sahabatku. Akupun sudah tak mendapatkan kabar semenjak kepergiannya. Terakhir aku mengetahui dia berada di Aussie, tapi aku tak pernah memberitahu Febby, karena sama saja akan menggorek luka lama yang dialaminya. Luka yang menurutku menyiksa batin Febby.

Gege melihat Azof dipojokan dengan raut wajah tertegun.

"My baby bunnyy " teriak Gege yang seketika membangunkan Azof dari lamunan yang panjang dan berlari mendekati Azof.

"Cewek resek mulai menganggu" gerutu Azof yang tidak terima jika ia menjadi bahan tontonan banyak orang.

Memang, di kampus Febby, Azof seakan kena fitnah bertubi-tubi dimana ia digosipkan menjadi orang ketiga antara hubungannya Febby dan Megan, kemudian menjadi pacar Gege, bahkan banyak lagi karena Azof adalah mahasiswa yang cukup terpandang dimana dia bisa menyeimbangkan antara kerjaan, organisasi dan pendidikan. Azof termasuk ke dalam mahasiswa aktif di organisasi.  Tak tanggung-tanggung, dia menjabat sebagai ketua BEM Universitas. Tapi sekarang dia sudah nonaktif. Masa jabatannya selama setahun sudah berakhir dan telah digantikan oleh ketua BEM Universitas yang baru.

Pandangan Febby teralih mencari Sumber suara yang cukup membuat puluhan pasang mata terpusat. Azof dan Gege. Febby hanya geleng-geleng melihat tingkah laku sahabatnya itu. Sifat yang takkan bisa berubah dan mungkin sudah mendarah daging.

Setelah berpamitan dengan yang lain, Febby berjalan ke arah mereka. Yaa, seperti biasa, terjadilah pertengkaran kecil yang kalau orang melihat antara Azof dan Gege, pasti menganggap musuh bebuyutan yang tak bisa akur, tapi sebenarnya mereka adalah sosok yang tak bisa dipisahkan. Semoga berjodoh .

"Udah siap berantem mesranya? " ungkap Febby meledek yang membuat mereka berhenti seketika.

"Kita gak bertengkar kan sayang? " goda Gege mencolek Azof

"Ih jijik , sejak kapan kita ada panggilan sayang? " bantah Azof. Bibir Gege manyun seketika. Seakan hubungan mereka ini layaknya seperti orang pacaran yang pakai acara "ngambek".

"Rasain lu Zof, tenangin singa ngambek, gue mah ogah" pancing Febby memanaskan suasana

"Ge, lu ngambek gue tinggalin, pilih mana? " kata Azof. Azof memang termasuk cowok cuek, jadi tak masalah olehnya jika Gege ngambek lama. Toh pasti dia bakalan baik lagi.

"Bujuk kek Zof, lu mah gitu orangnya" ketus Gege tak terima dicuekin.

"Mana gue tau" jawab Azof dengan mengeluarkan lidahnya alias melet.

Febby melirik jam di pergelangan tangannya, sudah pukul 5 sore. Dia harus cepat-cepat pergi ke Gramedia. Karena nanti akan ada tamu mamanya yang akan ke rumah. Entah dalam rangka apa, Febby pun tak mengetahuinya.

"Masih lama berantemnya? Gue harus cepat-cepat balik ke rumah. Udah janji sama mama" ungkap Febby menjelaskan.

"Trus ke Gramedianya gak jadi? " tanya Azof kebingungan. Padahal niat Azof ingin berlama-lama dengan Febby, tapi ternyata Febby sudah ada janji.

"Jadii, ayo cepetan" kata Febby menarik kedua sahabatnya itu menuju tempat parkir.

Selayaknya kehidupan anak remaja yang penuh dengan kebahagiaan,  mereka bercanda tawa dan saling ejek mengejek yang malah semakin menumbuhkan rasa kebersamaan antar sahabat. Meskipun yang sering dibully adalah Gege karena sifatnya yang aneh bin ajaib.

*jangan lupa likenya ya sekalian follow my wattpad😚
Maaf kalau gaje dan sedikit gak nyambung

Do you remember?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang