Part 1

496 7 1
                                    

Let's start!

..........

Author POV

Angin berhembus membawa udara yang sejuk.
Pemandangan alam indah membuat mata tidak dapat beralih.
Air datang dan kembali mencoba menarik perhatian untuk menceburkan diri ke dalamnya.
Burung menari berkelompok menimbulkan kicauan,
Berisik namun menenangkan.

Di sanalah, seorang gadis cantik bertubuh mungil berdiri menghadap sang alam.
Berharap ketenangan alam bisa membuang segala kekotoran dalam dirinya.

"AAAAAAAA... APA ADA HIDUP YANG LEBIH BRENGSEK DARI INI!"

Seolah wanita itu berbicara pada sang alam. Hanya terus berteriak, berteriak, dan berteriak.

"Gue capek terus-terusan diem atas sikap kalian yang brengsek! Gue capek pura-pura gak peduli" dengan nada suara yang mulai melemah.

"GUE JUGA MANUSIA WOI! GUE PUNYA MATA YANG BISA MELIHAT DAN HATI YANG BISA SAKIT" sambil berkaca-kaca, wanita itu terus berteriak, walau tanpa mendapat balasan dari sang alam.

Setelah melampiaskan semua unek-unek yang sudah disimpan beberapa hari ini, gadis itu mengalihkan matanya menuju semua arah berharap tidak ada satu orang pun yang melihat maupun mendengar. Sambil tersenyum sinis, dalam hatinya berkata,

"Drama banget idup gue."

.........

Chloe POV

"Capek juga teriak-teriak. The first time sih, ya bukan salah gue juga. Salah idup gue kenapa jadi gini." menghela nafas yang sangat panjang.

Gue berteriak lagi untuk meyakinkan diri gue sendiri,

"AYO CHLOE, JADIIN INI YANG TERAKHIR. Berdoa supaya loe gak perlu dateng ke pantai lagi untuk teriak-teriak gak jelas."

Gue langsung balik badan dan menuju mobil sedan putih yang gue parkir sebelumnya. Gue mengingat lagi atas apa yang udah gue lalui beberapa hari ini. Kejadian demi kejadian yang membuat kepala gue hampir pecah, membuat hati gue mendadak sakit. Kejadian yang membuat gue dateng ke tempat ini.

Peduli setan apa yang akan terjadi, just enjoy the show, Chloe.

Berjalan menunduk sambil melihat indahnya pasir putih, gue mencoba menikmati tempat ini untuk terakhir kalinya. Tempat yang tepat untuk membuang semua masalah, setidaknya untuk sementara. Sayang banget kan kalo gak dinikmati, itung-itung liburan satu jam.

"AWWW....!"

Tiba-tiba gue ngerasa kepala gue menabrak sesuatu.

Sesuatu yang keras tapi empuk,
Lebar tapi lapang,
Sakit tapi nyaman.

Dan ketika gue mencoba mengangkat kepala,
jantung gue seakan mau meledak.
Seakan dunia berhenti dan berpusat pada gue.

Gue yakin, hidup gue gak akan sama lagi.

..........

Prologue selesai
Sedikit sih ya tapi semoga menjadi awal yang baik untuk dibaca
Jangan lupa follow dan dikomen ya

Ayo tebak,
apa itu empuk, lapang dan nyaman
muehehe

The Shadow Chase MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang