My Protective Boyfriend.

Prolog

Waktu itu, tanggal 12 September tahun 2016 adalah hari yang tidak bisa aku percaya sekaligus tidak bisa aku lupakan.

Bagaimana bisa aku melupakan hari dimana seseorang yang sudah lama aku cintai menyatakan perasaan nya kepadaku?

Aku rasa semua wanita akan merasakan hal seperti yang aku rasakan saat ada pria yang sudah lama ia cintai menyatakan perasaan padanya.

Memang sudah lama aku memiliki hubungan dengan nya. Tetapi hanya pendekatan, belum pada saat yang benar-benar pasti. Kami dekat sudah sangat lama sekali menurut ku, kurang lebih satu tahun.

Tetapi mau bagaimana lagi, aku wanita dan aku memiliki gengsi yang sangat besar terhadap lelaki. Menurut ku tidak mungkin sekali jika aku menyatakan perasaan ku lebih dulu terhadapnya. Karena aku wanita.

Tetapi sudahlah, tidak ada gunanya juga aku memikirkan hal seperti itu.

Seharusnya yang saat ini aku lakukan adalah mensyukuri segala hal yang hadir dalam hidupku.

Aku tidak perlu repot menunggunya lagi.

Menunggunya menyatakan perasaan yang sebenarnya terhadap diriku. Toh sekarang, dirinya sudah menjadi milik ku sepenuhnya.

Aku akan mempertahankan nya semampu ku.

Mempertahankan agar dirinya tetap disini dan selalu bersama ku.

Hubungan kami sudah berjalan selama 8 bulan kurang lebih.

Tidak ada yang berubah dari nya. Dirinya selalu membuatku bahagia dengan caranya sendiri. Karenanya, aku memutuskan bahawa tidak ada yang lebih berarti dari dirinya saat ini dalam hidupku.

Dan aku selalu berharap, semoga semua nya akan selalu seperti ini.

Walau aku tau bahwa akan selalu ada perpisahan pada tiap pertemuan.

writed by

-syifafza