THIS IS LOVE (END)

This Is Love part 6

Suzy menekuk wajahnya kesal karena dari tadi pagi myungsoo tidak mau keluar dari kamarnya.

Coba lihat saja, pria itu saat ini sedang duduk santai diranjangnya sambil sibuk memainkan ponsel seakan akan ini adalah kamar milik pria itu.

Suzy beranjak dari duduknya dan berjalan mendekati myungsoo "mau sampai kapan kau ada disini kim myungsoo?" ucap suzy penuh penekanan. Suzy melipat kedua tangannya didada, menatap myungsoo dengan pandangan tidak bersahabat.

Myungsoo mengalihkan pandangannya menatap suzy "Kenapa kau kesal suzy, seharusnya kau senang karena aku mau menemanimu di akhir pekan"

"menemaniku?" suzy mendesis kesal  "Dari tadi kau hanya sibuk dengan ponselmu apa itu yang kau sebut dengan menemaniku?"

Myungsoo membuang ponselnya kesisi ranjang setelah itu menarik tangan suzy hingga wanita itu terduduk dipangkuannya "jadi sekarang kau sudah mulai cemburu dengan ponselku hemm?" tanya myungsoo sambil menatap lekat wajah suzy.

Suzy mendengus dan membuang wajahnya, terlalu malas untuk meladeni godaan myungsoo.

"Aku sudah membuangnya suzy kenapa kau masih menekuk wajahmu?" melihat tidak ada respon dari suzy, wajah myungsoo mengeras "sebenarnya ada apa denganmu hahh?" myungsoo menatap tajam kearah suzy dan dengan paksa menarik dagu gadis itu untuk menatapnya, myungsoo menggeram "jangan membuatku marah bae suzy"

Bukannya takut suzy justru membalas tatapan tajam myungsoo "kenapa sekarang jadi kau yang marah, seharusnya aku yang marah padamu?"

"Apa maksudmu?" tanya myungsoo tajam.

Suzy mendengus "aku tahu dengan siapa kau bertukar pesan kim myungsoo, kau ada disini bersamaku tapi kau malah sibuk bertukar pesan dengan yura yimo, jika kau memang tidak berniat untuk menemaniku lebih baik kau pergi saja dari sini" ucap suzy emosi.

Myungsoo merubah raut wajahnya mendengar ucapan suzy, dia tersenyum miring "apa sekarang kau sudah mulai menunjukkan ketertarikanmu padaku hemm?"

Suzy memutar malas kedua bola matanya "aku kesal bukan kerena aku tertarik padamu kim myungsoo, tapi karena aku muak melihat hubungan gelapmu bersama yura yimo"

"Baiklah, maafkan aku ok? Aku berjanji aku tidak akan menyebut ataupun bertukar pesan lagi dengan yura saat sedang bersamamu, kau senang sekarang?"

suzy berfikir sejenak "itu terdengar lebih baik"

Myungsoo tersenyum, dia melirik jam di atas meja samping ranjang "ini waktunya makan siang, kau ingin makan di luar?" tanya myungsoo sambil memainkan rambut suzy yang tergerai bebas.

Suzy mengangguk anggukkan kepalanya semangat, myungsoo tertawa kecil dan mengusap puncak kepala suzy sekilas "ganti bajumu aku akan menunggumu dibawah" myungsoo mengecup singkat bibir suzy setelah itu dia melangkahkan kakinya keluar dari kamar.

Suzy menyentuh bibirnya yang di cium myungsoo, dia menggeleng gelengkan kepalanya setelah itu di segera masuk kekamar mandi untuk mengganti pakaian.

_______________

Saat ini suzy dan myungsoo sedang duduk makan siang di salah satu restoran bintang lima. Awalnya suzy menolak karena baginya ini sangat berlebihan, tapi menurutmu siapa yang bisa menghentikan sikap bossy myungsoo, laki laki keras kepala seperti myungsoo tidak akan pernah mau mendengarkan ucapan orang lain.

Suzy berdehem pelan untuk memecah keheningan "kapan soohyun samchon akan pulang?"

Myungsoo mengedikkan kedua bahunya "aku tidak tahu" myungsoo menyesap winenya pelan setelah itu dia menatap lurus kearah suzy "kenapa? Kau sudah tidak sabar untuk membongkar hubunganku dengan yura kepadanya?"

Suzy tersenyum sinis "tentu saja, aku sudah tidak sabar melihatmu hancur"

Myungsoo melipat kedua tangannya didada dan menatap angkuh pada suzy "tidak semudah itu suzy, justru dia yang akan hancur jika dia berani menyentuh sesuatu yang sudah menjadi milikku"

Suzy menatap myungsoo malas "soohyun samchon benar benar bodoh karena sudah mempercayakan istri dan anaknya pada laki laki brengsek sepertimu"

Myungsoo tertawa kecil "aku benar benar menyukai mulut liarmu suzy, kau memang gadis kecilku yang spesial"

Suzy mendengus "aku bukan gadis kecil lagi myungsoo, aku sudah besar dan dewasa"

"Kau masih gadis kecil suzy, kau bahkan tidak tau caranya membalas sebuah ciuman" ucap myungsoo mengejek.

"Ini tidak ada hubungannya dengan ciuman myungsoo" suzy menatap kesal kearah myungsoo.

"Tentu saja ada, wanita yang mahir dalam berciuman baru bisa dianggap dewasa"

Suzy membuang nafas lelah "terserah kau saja"

Myungsoo tertawa puas melihat wajah kesal suzy..

___________

Setelah makan siang myungsoo memutuskan mengajak suzy jalan jalan di mall. Mereka berdua bergandengan tangan layaknya sepasang kekasih, dan entah mengapa myungsoo merasa senang melihat senyum suzy yang tidak pudar sedari mereka memasuki mall ini.

Myungsoo hanya pasrah saja saat suzy menariknya kesana kemari untuk melihat lihat baju dan lain sebagainya.

Seperti saat ini gadis itu sedang asik memilih asesoris wanita, myungsoo hanya tersenyum kecil melihat tingkah kekanak kanakan suzy.

"Agasshi ini adalah gelang couple terbaru kami, pasti akan cocok jika kau dan kekasihmu yang memakainya" ucap seorang pelayan toko.

Mata suzy berbinar melihat gelang itu, gelang itu benar benar bagus seperti yang pelayan toko katakan, suzy berniat menunjukkan gelang itu pada myungsoo tapi saat dia melihat myungsoo sibuk sendiri dengan ponselnya suzy dengan wajah kesal mengurungkan niatnya.

"Gelang ini sangat bagus, tapi sepertinya lain kali saja" suzy memaksakan senyumannya.

Suzy berniat meninggalkan toko tersebut tapi langkahnya terhenti saat myungsoo menahan pergelangan tangannya "kau tidak jadi beli?"

"Tidak" suzy menjawab dingin.

"Kenapa" myungsoo bertanya bingung.

"Itu gelang couple, mana mungkin aku membelinya, orang orang akan menertawakanku jika aku memakai sendiri keduanya" suzy masih memasang wajah datarnya.

Myungsoo segera mengeluarkan uang didompetnya dan membayar gelang tersebut.

Suzy menyerngit bingung "Apa yang kau lakukan? Kenapa kau membelinya?"

Setelah pelayan toko itu memberikan gelangnya, myungsoo meraih tangan suzy dan memasangkan salah satu gelang itu pada pergelangan tangan suzy.

Setelah itu myungsoo mengulurkan tangannya kearah suzy. Suzy menatap myungsoo tidak berkedip "jangan hanya menatapku suzy, cepat pakaikan gelang yang satunya lagi di tanganku" suzy tersentak mendengar ucapan myungsoo, tanpa diperintah dua kali dia segera memakaikan gelang itu ke tangan myungsoo.

"Bagaimana kalau yura yimo tahu kita memakai gelang pasangan?" suzy menatap lekat myungsoo.

"Jangan khawatir aku yang akan menjelaskan jika dia bertanya"

Myungsoo menggandeng tangan suzy dan membawa gadis itu menjauh dari toko, merekapun  kembali berjalan mengelilingi mall.

Tbc

Sebelum konflik datang  aku akan membuat banyak momen buat mereka...

Aku seneng banyak yang komen di part kemarin.. Jadi semangat nulisnya..

Vote jusseo...