Ibu membawa makanan ke meja makan " Somi Revo , ibu masakin Ayam Goreng kesukaan kalian "
Somi dan Revo sangat amat bergembira " terima kasih ibu "
Ibu dengan tersenyum bahagia karena melihat anak anaknya bahagia " iya sama - sama "
Ayahpun datang dari kamar untuk ke meja makan untuk makan " masak apa bu ? "
Ibu cuek dan tak menjawab
Revo langsung menjawab dengan polos " Ayah , ibu masak ayam goreng untuk kita . Apa ayah suka ? "
Ayah " benarkah ? "
Revo " benar ayah "
Ayah " ya pasti suka lah , ya sudah kalian makan . Kalian jangan lupa berdoa kepada yang MAHA ESA "
Somi dan Revo serentak " baik Ayah "
Ayah, dengan heran " ibu kenapa sih ? Kok tidak menjawab Ayah , padahal ayah kan sudah membayar uang keperluan sekolah anak anak . Ibu mau apa lagi ? , ayah punya salah lagi sama ibu "
Ibu dengan emosi " ayah tidak sadar , ayah selalu pulang malam dan kadang tidak pulang . Kasihan pak anak anak , ayah tidak punya perempuan lainkan selain ibu ? "
Ayah , sempat kaget dan gugup menjawab " ti...dak , ibu ayahkan kerja hanya untuk ibu , somi dan revo . Kalian keluarga Ayah , ayah rela ngelakuin apapun asal kalian bahagia . Jika kalian bahagia Ayahpun bahagia "
Ibu dengan tak percaya " apa Ayah yakin ? "
Ayah , kesal " terserah ibu , kalau ibu tak percaya . Kan sudah ada buktinya Ayah bisa bayar uang sekolah Somi dan Revo "
Ibu " tapi.. "
Ayah memotong omongan ibu dan amat jengkel
" terserah ibu saja .. "Somi memotong juga omongan Ayah " stop ! , stop ayah Ibu kita disini untuk makan bukan untuk bertengkar kenapa ibu selalu bertengkar " Somi langsung memegang kepala
Ibu melihat keanehan Somi " ada apa Somi ? "
Somi langsung pingsan
Revo dengan shok " ka somi ? "
Ibu langsung menggendong Somi " ayah siapkan mobil , kita bawa Somi ke rumah sakit "
Ayah dengan tegang " baik bu " menyiapkan mobil
Mereka pun telah sampai dirumah sakit dan langsung berbicara kepada dokter
Dokter keluar ruangan
Ibu dengan penuh cemas " dok bagaimana putri saya Somi "
Dokter " mm , Saudari Somi terkena tekanan batin . Mungkin dirumahnya diantara kalian sering bertengkar , itu yang menyebbabkan Somi selalu merasa bersalah dan selalu tertekan "
Ibu dan Ayah terdiam
Dokter " ya sudah saya pergi dulu , saya harus memeriksa pasien lain " ( pergi )
Revo " terima kasih dok "
Dokter " sama sama "
Revo dengan sangat marah " ini semua salah ibu dan Ayah karena selalu bertengkar , jadinya ka Somi seperti ini . Kalau sampai ka Somi kenapa - napa , Revo tidak mau bicara sama Ibu dan Ayah lagi "
Ibu dan Ayah kaget
Ibu dengan sedih " maafkan Ibumu ini Revo "
Ayah dengan cemas " maafkan Ayah , Revo "
Revo menyuekkan Ibu dan Ayahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
I LOVE YOU DADDY !
HumorMeceritakan tentang seorang anak yang sangat sayang kepada Ayahnya , tetapi Ayahnya meninggalkan seorang anak tersebut dan Ibunya hanya untuk kesenangan pribadi sendiri . . By SHANIA HENRY Instagram : @_shlee01 & @shanialee__