Our Destiny

Hanya sebuah one shot yang tiba-tiba terlintas begitu saja. :D Semoga berkenan. Sila lanjutkan sendiri ya bagaimana akhirnya apakah si Haruno Sakura akan bersama Nara Shikamaru atau memilih bersama salah satu cowok keren di Akatsuki, Hidan-san, atau sama Hatake Kakashi saja. Aih. :D

***

Segala yang kau lakukan hanya mengubah sedikit keadaan bukan takdir

Shikaku menatap anak laki-laki yang memiliki rambut sama dengannya sedang melahap semangkuk nasi dengan lahap. Istrinya berulang kali memberi kode lewat kedipan mata. Shikaku hanya meliriknya sekilas dan mengangguk.

"Hmmm, Shikamaru. Bagaimana dengan misi dari Godaime itu?"

"Iya, Ibu dengar kalau kau pergi ke Sunagakure." Yoshina ikut memandanginya dengan teliti membuat selera makan Shikamaru langsung lenyap seketika.

"Hanya sebuah misi rahasia," sahut Shikamaru.

"Apa kau harus selalu pergi ke Sunagakure? Kenapa Godaime tidak menyuruh ninja lain mengantar gulungan itu? Kau sangat dibutuhkan dalam tim penyusun strategi perang, Shikamaru."

"Ayah, aku tidak bertemu Temari, jika itu yang ingin kalian ketahui." Shikamaru berdiri hendak meninggalkan meja makan.

Shikaku dan Yoshina berpandangan sejenak hingga Shikaku berdeham dan menyuruh Shikamaru kembali duduk di kursinya.

"Kau pasti tahu apa maksud kami berdua, Shikamaru."

"Antara aku dan Temari sudah tidak memiliki hubungan apa pun. Kalian tidak perlu khawatir lagi."

Shikaku menyahut, "Setelah melewati perang shinobi keempat, Godaime dan para tetua telah memutuskan perintah itu. Sebagai ninja Konoha, kau wajib mentaati Godaime, Shikamaru!"

"Bukankah tenggat waktu yang diberikan masih setahun lagi."

"Semua gadis akan dipinang laki-laki lain jika kau terus bersikap seperti itu." Yoshina menatap anaknya yang kini bersedekap.

"Merepotkan," sahut Shikamaru setengah kesal.

"Jaga sikapmu! Aku mempertimbangkan bahwa penerus klan Yamanaka itu cocok untukmu!"

Ucapan Shikaku sukses membuat kaki Shikamaru terantuk kaki meja keras sekali. Astaga! Ino, bahkan jika semua gadis di dunia ini telah habis, Shikamaru tidak sudi menikah dengan gadis cerewet dan tukang gosip macam dia.

"Tidak! Tidak! Ino telah bersama Sai. Kalian tidak bisa seenaknya menjodohkan kami, Ayah, Ibu."

"Begitu, ya!" Yoshina mengelus pundak anak lelaki semata wayangnya dengan sayang. "Bagaimana dengan gadis cantik putri Haruno-san itu?"

Shikamaru yang sedang meminum ocha hangat buatan ibunya langsung tersedak seketika. Sakura? Sebaiknya ia mati terlebih dahulu sebelum mantan Jinchuriki Kyuubi membunuhnya secara brutal.

***

Shikamaru sudah menyerahkan laporan misi pada Godaime sejak kemarin namun ia jelas tidak bisa melupakan ucapan Tsunade tentang gadis yang akan dipinangnya. Merepotkan! Bagaimana bisa para tetua dan Godaime berpikir bahwa Konoha perlu melaksanakan pernikahan massal demi melanjutkan garis keturunan yang porak poranda akibat perang shinobi keempat. Meski saat itu, Madara Uchiha menderita kekalahan besar dan mendadak tubuhnya lenyap namun tidak ada masalah yang muncul selama dua tahun belakangan ini. Menurut teori Godaime, Madara Uchiha kehilangan sebagian besar kekuatannya sehingga ia memilih melarikan diri. Ada kemungkinan perang bisa muncul kembali sehingga strategi dan pengawasan daerah perbatasan masih terus ditingkatkan.