SEHUN: THE DEATH ANGEL

CHAPTER 17

WUUUSSHHHHH.....

BRAAKKKK.......

PRANGGG......

Tiba-tiba saja angin kencang berhembus dan membuat pintu depan kastil tempat Sehun bersembunyi terbuka lebar hingga membuat angin tersebut masuk dan mengacau-balaukan dalam kastil. Barang-barang yg ada didalam kastil pun langsung jatuh dan pecah berkeping-keping hingga membuat Suho dan yg lainnya gemetar ketakutan

"OMOOO.... APA ITU????"

"Apakah ada angin tornado?? Eotteokhae?? Apa yg harus kita lakukan sekarang??" tanya Baekhyun panik

"Aku tidak mau mati!!! Aku tidak mau mati sekarang!!!! Siapapun tolong aku, jeballl!!!" pekik Xiumin histeris

"Sssstt... diam!!! Semuanya merapat dan saling menjaga satu sama lain!!! Kalian harus berhati-hati, jangan sampai......"

"AAAAAAAAAAARGGGGGHHHHHHH........ TOLOOOOOOOOOOOONGGGGGG AKU!!!!!!"

Brakkk...

Tiba-tiba saja tubuh Luhan terpental cukup jauh dari sisi Baekhyun akibat angin kencang tersebut. Sontak Baekhyun langsung panik dan menjerit histeris karena ia terpisah dari sahabatnya. Tanpa pikir panjang, Baekhyun hendak menghampiri Luhan namun langkahnya langsung ditahan oleh Sehun yg berada disampingnya

"Jangan bertindak bodoh.. Kau bisa saja ikut terseret angin dan mungkin aku tidak akan bisa menyelamatkanmu nantinya" ucap Sehun datar sambil menahan lengan Baekhyun

"Aku tidak peduli!!! Lagipula aku juga tidak ingin hidup lagi!!!" hardik Baekhyun lalu segera menghempaskan tangan Sehun dengan kasar

"Apa kau bodoh huh??? Apa kau pikir mati itu menyenangkan??? Jika kau mengetahui arti kematian itu sebenarnya seperti apa, aku yakin kau tidak akan pernah lagi mengatakan 'ingin mati' dan kau juga pasti akan lebih menghargai hidupmu nantinya" sahut Sehun dingin dan tajam

Baekhyun lantas langsung terdiam dan melirik Sehun lirih dan takut-takut. Entah kenapa perkataan Sehun barusan membuatnya jadi sedikit takut dengan kematian. Awalnya Baekhyun berpikir jika kematian itu adalah cara termudah untuk menyelesaikan masalah yg ada di dunia, tapi sepertinya pemikirannya itu selama ini tidaklah benar. Kematian hanya menyelesaikan permasalahan di dunia fana saja, tapi tetap saja ia akan menghadapi permasalahan lainnya di akhirat nanti. Baekhyun juga merasa ia belum siap untuk menghadapi permasalahan dan pengadilan terakhir di dunia akhirat sehingga ia langsung mengubah pemikirannya untuk tidak mati muda

"Kenapa kau hanya diam eohh?? Apa kau tidak jadi menghampirimu temanmu itu??" tanya Sehun meledek Baekhyun

"Aaaa...aku eummm aku...."

"Tidak usah dijawab, aku sudah tahu apa yg ada didalam pikiranmu itu.. Tenang saja, aku yg akan menyelamatkan temanmu. Jadi kau tunggu saja disini bersama yg lainnya" sela Sehun cepat

"Tapi......"

"Jangan khawatir, kalian akan aman selama kalian berada masih didalam kastil ini. Jadi kusarankan selama aku tidak ada, jangan pernah keluar dari kastil ini apapun yg terjadi. Arrachi??" ucap Sehun tegas menyela perkataan Suho

Tanpa menunggu jawaban dari Suho dan yg lainnya, Sehun langsung beranjak pergi untuk menyelamatkan Luhan yg mungkin sudah terseret angin cukup jauh keluar kastil. Sementara Suho dan yg lainnya hanya bisa menghela nafas berat sembari berharap agar Sehun dapat menyelamatkan Luhan hidup-hidup

.

.

Eunggg

Willis mengerang pelan dan perlahan kedua matanya mulai terbuka. Saat kesadarannya mulai terkumpul, Willis langsung bangun dari posisi tidurnya dan menatap sekelilingnya dengan tatapan waspada. Willis mengernyitkan keningnya saat dirinya menyadari dimana ia berada sekarang