CHAPTER 9

1.6K 175 10
                                        

Tak ada yg bisa Sehun lakukan saat ini selain melindungi ketiga manusia yg kebetulan bisa melihat wujudnya. Merepotkan memang, tapi tidak mungkin pula Sehun membiarkan ketiga manusia itu untuk diambil jiwanya dan menjadi pengikut setan. Uuhh.. Sehun akan sangat merasa berdosa jika melakukan hal itu.

Jadi yg bisa Sehun lakukan sekarang adalah sebisa mungkin menjauhkan dan membawa pergi ketiga manusia itu dari hadapan iblis yg akan dilawannya. Ia tidak ingin membiarkan iblis membawa seseorang yg ia kenal untuk bersekutu dengannya lagi. Cukup Willis yg harus menjadi musuhnya akibat ikut bergabung dengan iblis-iblis terkutuk itu

"Heii... Apa yg sedang kau lakukan?? Sepertinya kau sedang mengawasi sesuatu, apa yg sedang kau awasi?" tanya Baekhyun memecahkan keheningan

"Dan apa maksudnya dengan kata-katamu yg mengatakan iblis datang?" tanya Luhan penasaran

"Ssstt... Bisakah kalian diam huh?? Kalau kalian ingin selamat, sebaiknya tutup mulut kalian rapat-rapat dan ikuti setiap perintahku" sahut Sehun dingin dan tajam

"Wae?? Apakah kita sekarang berada dalam bahaya?" tanya Baekhyun

"Kubilang diam jika kau tidak ingin mati!!!" desis Sehun tajam

Deg...

Sontak Baekhyun langsung mengatupkan bibirnya rapat-rapat dan mengangguk paham dengan perkataan yg lebih menyerupai ancaman dari Sehun. Bahkan Xiumin yg sedaritadi hanya diam mulai merapatkan dirinya pada Sehun karena ia tahu jika Sehun lah yg bisa melindunginya dari sesuatu yg dipanggil iblis oleh Sehun

Wuussshh...

Tiba-tiba angin berhembus semakin kencang hingga membuat mereka kesulitan untuk melihat. Mereka juga mendengar suara petir yg menggelegar hingga membuat mereka harus menutup kedua telinga mereka karena ketakutan

"Kita harus pergi dari sini.. Kajja, ikut aku.." lirih Sehun pelan

"Kita mau kemana??" cicit Baekhyun

"Tentu saja ketempat yg aman. Memangnya kau mau berada disini terus??" sahut Sehun datar

Baekhyun langsung menggelengkan kepalanya berulang kali setelah mendengar jawaban Sehun. Jujur saja ia tidak mau berlama-lama disini karena suasananya sangatlah mencekam.

Sehun pun memutuskan untuk melanjutkan langkahnya dengan hati-hati keluar dari gang sempit tersebut. Tapi langkahnya langsung terhenti saat ia melihat sesosok yg sangat ia kenali tengah diganggu oleh sosok si mata merah,- si iblis.

"Ada apa Sehunaah?? Kenapa berhenti??" tanya Xiumin bingung

Sehun hanya diam tapi pandangannya terus tertuju pada sosok yg terus berusaha melawan si mata merah. Xiumin pun langsung mengikuti arah pandang Sehun dan seketika matanya terbelalak lebar saat mengenali sosok tersebut

"Bukankah itu Suho, si namja terpilih sama sepertiku??" Tanya Xiumin kaget

Sehun mengangguk cepat, "Nde, begitulah.. Dan dia sekarang berada dalam bahaya"

Sontak Baekhyun dan Luhan langsung mengalihkan pandangannya pada sosok yg tengah dilihat Xiumin dan Sehun. Mereka seketika langsung terkejut saat melihat sosok bermata merah yg tengah terus menyerang sosok namja mungil berkulit putih seperti susu.

"Aa..apakah dia iblis sungguhan?? Kenapa matanya berwarna merah??" tanya Baekhyun kaget

"Diam disini dan tunggu aku!!!" sahut Sehun tanpa menjawab pertanyaan Baekhyun

Selesai mengucapkan kalimatnya, Sehun langsung berlari menuju Suho dan sosok iblis yg terus menyerang Suho. Sehun 100% yakin jika iblis itu tengah melakukan penawaran pada Suho untuk mengikutinya tapi sepertinya Suho menolak ajakan iblis itu hingga iblis itu marah dan menyerang Suho dengan emosi yg memuncak.

SEHUN: THE DEATH ANGELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang