Awan Naufal Julian adalah seorang anak yang baik, rajin, ramah, tidak sombong, jahil, pintar, tampan dan sangat menghargai orang lain jauh dari kata badboy.
Dia juga rajin mengaji.
Awan berasal dari keluarga yang kaya namun hidupnya sederhana. Ia juga sering menabung.
Nama ayahnya Darrel Julian dan ibunya bernama Sofia Yuliani . Awan mempunyai kakak bernama Elfathan Pratama Julian.
Disekolah prestasi yang diraihnya sudah banyak sekali sampai sampai tidak bisa dihitung jari. Tahu lah prestasi anak yang pintar mengaji
••••
Jam sudah menunjukkan pukul 02.00 pagi Awan memang sudah terbiasa bangun di jam segitu. Sambil menunggu azan subuh ia memutuskan untuk sholat tahajud dan mengaji. Tak terasa azan subuh sudah berkumandang ia langsung bersiap untuk mengambil air wudhu dan sholat subuh. Setelah selesai ia menuju kamar mandi untuk mandi dan bersiap ke sekolah. Di rasa sudah rapi dengan penampilan ia turun ke lantai bawah karena sudah ada ibu dan bapaknya.
"Selamat Pagi Bu, Pa" sapa Awan kepada ibu dan bapaknya sambil mendudukin kursi di meja makan karena makanan belum matang.
"Pagi juga Awan " balas kedua orang tuannya.
"Hari ini Awan pulang sore ya bu, pa soalnya ada kegiatan di sekolah" izinnya kepada kedua orang tua.
Ibunya yang sedang memasak menoleh "kegiatan apa wan? Osis atau rohis? " tanya Sofia-ibu Awan
Bapaknya hanya menunggu anaknya menjawab dan menyutujuinya.
"Dua duanya Bu,Pa Awan minta izin ya" ujar Awan dengan santai.
"Boleh asalkan jangan lupakan sholat lima waktu" jawab Darrel-bapak Awan. Sementara ibunya menganggukan kepalanya saja sebagai tanda setuju.
"Sip Pak"
Setelah berbincang dengan kedua orang tuanya ia memutuskan untuk makan karena waktu bel sekolah sudah dekat
Serasa sudah selesai Awan berpamitan dengan kedua orang tuanya.
"Assalamualaikum Awan berangkat dulu" sambil menyalimi tangan Ibu Bapaknya
"Walaikumsalam " jawab Ibu Bapaknya dengan kompak.
••••
Hai semuaaa
Gue balik lagi
Semoga kalian suka yaaa
Komen sama Vote bintangnya
KAMU SEDANG MEMBACA
The Islamic Boy
Novela JuvenilKenapa Tuhan menjatuhkan hatiku kepada seseorang yang dingin. Bukan berarti dia cuek hanya saja ia terlalu sibuk dengan urusan agamanya. "Memperjuangkan seorang laki laki yang taat pada agamanya itu adalah tantangan bagiku" - Melodya Gita Amelia " D...
