Salah Sasaran

56 11 0
                                    

Author Pov

Fahhrel sedang berjalan dikoridor sekolah sambil memikirkan tiap kata yang di bicarakan oleh Arko kemarin. Kalung, foto dan naluri hatinya yang bisa iya jadikan sebagai alat untuk menemukan Gadisnya 'Gallena'.

"Tuhan, bantu ale ya tuhan. Ale mohon, Ale gak bisa hidup tanpa Gallen ya Tuhan. Amin " Ale bermonolog di koridor dengan kedua tangan yang menengadah ke atas layaknya orang berdoa, tingkah konyol Ale tersebut berhasil membuatnya menjadi pusat perhatian di sepanjang koridor.

Menyadari bahwa dirinya menjadi pusat perhatian atas tingkah konyolnya, Ale lantas menyengir dan berjalan kembali  menuju kelas tanpa menghiraukan tatapan memuja dari para siswi yanga ada di koridor.

"Woy anak dugong udah pada ngumpul lu pada " sapa Fahrel kepada teman-temannya.

"Udahlah njir, lu gak liat jam berapa nih " maki Fachrie menunjukan jam tangannya di depan wajah Fahrel.

"Tau lu, ketos macem apa lu hah, jam segini baru nyampe " sindir Rendy dengan nada ketusnya.

"Cogan mah bebas " sombong Fahrel dengan mengangkat kerahnya keatas.

"iyah dia Cogan,,, " Rendy menggantung ucapannya yang membuat 4 teman yang lain melongo, termasuk Fahrel.

"Becong Kutang Perawan. Bhakk Bhak Bhakk  "  lanjut ucapan Rendy yang membuat tawa teman-temannya pecah minus Fahrel.

"Anjir Kutang Perawan, kaya lu udah pernah liat  aja Ren? " Tanya Reza setelah selesai tertawa.

"Udah kok " jawab Rendy santai.

"Demi apa? " Fachrie selaku teman terdekatnya Rendy tak percaya dengan apa yang barusan ia dengar.

"Wah parah lu gak ngajak-ngajak. Temen banget dah lu " lanjut Fachrie menoyor kepala Rendy.

"Liat dimana lu? " Tanya Arko dengan tampang serius.

"Youtube. Lu cari aja banyak ko kutang perawan yang gak peraawan juga banyak " Rendy menjawab dengan santai sambil menyeruput es tehnya

"Govlog gua itumah kita juga tau nyet " maki Reza sambil menoyor kepala Rendy.

Uhuk uhukk rendy keselek es teh yang ia minum saat di toyor Reza.

"Wat de puk lu Ren, gua pikir lu liat secara Live anjirr suee lu " Fachrie melempar botol air mineral ke wajah Rendy.

"Lu juga pada bego sih, mana ada bencong yang perawan " Sahut Arko yang sedari tadi meadi pendengar yang baik.

"Betul tuh ko, emang pada bego onoh noh mereka " tunjuk Rendy pada 3 teman yang lain.

"Elu juga bukannya kasih tau malah diem aja yang Govlog siapa? " maki Fahrel tepat di muka Arko.

"Sesungguhnya diam itu emas bung " ucap Arko dengan bangga.

"Eh BTW, elu udah kenalan sama dia Za? " tanya Fahrel pada Reza.

"udah tadi pagi. Dia Arko temen lu yang waktu di Sydney kan?,,, " Reza memberi jeda diahkir kalimat.

"Dia juga sepupunya 3AL kan" mendengar jawaban ini dari mulut Reza membuat Fahrel Fachrie dan Rendy menatap Arko intens.

"Jadi siapa yang mau jelasin? " tanya Fahrel menatap Arko dan Reza bergantian.

"Jadi gini,,,,,,," ahkirnya Reza dan Arko menceritakan semuanya secara rinci dan bergantian.

"Oh gitu " jawab Fachrie dan Rendy seremak sambil manggut-manggut.

"Ngapain lu ngajak Gia ketaman? " tanya Fahrel ketus menatap Reza tajam.

Gallena&Titans #Wattys2017Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang