Ada kissing"nya meski cuma dikit dan singkat, tp gue saranin mending baca wktu udh buka puasa, daripada lo pada delusi. Dosa di tanggung pembaca😝
~~~~~~~~
Ketika mulut ini tak mampu lagi mengungkapkan,
Mata ini dengan senangnya membantu menyalurkan perasaan yg terpendam...
DKP
Shania membaca sebuah buku yg tergeletak diatas meja rias. "Diary bukan sih?" Tanyanya sendiri.
"Lah... Lah di baca" ucap kinal yg datang dari arah tempat ganti. Kinal langsung merebut buku itu dari tangan shania.
"Buku lo, kk?" Tanya shania menatap kinal yg membereskan tasnya.
"Bukan kok. Mana ada gue nulis beginian. Alay bner gue kalo kek gtu" elak kinal. Padahal dia memasukkan buku itu dalam tasnya.
"Habis ini, lo mau kmna?" Tanya shania lagi.
"Gue... Mau ke... Kmana ya? Pulanglah. Dah malem juga." Ucap kinal memakai jaketnya.
"Pulang sama?"
"Pulang sama aku dia ,shan" shania dan kinal menoleh ke sumber suara.
Veranda dengan santainya berjalan ke arah kinal. Sesudah sampai di depannya, veranda langsung memeluk kinal didepan shania.
Shania hanya tersenyum kikuk melihat pemandangan ini.
Beby yg melihat itu langsung menarik shania. Dia tersenyum ke arah shania yg menatapnya bingung.
"Biarin mereka" ucap beby tanpa suara. Shania yg tahu maksud beby menurutinya dan melangkah ke arah stage yg dimana masih banyak member yg berfoto.
"Aku kangen"ucap ve mencium aroma tubuh kinal dalam-dalam.
Kinal membulatkan mata. Dia baru ingat bahwa mereka baru break. "Gue bukannya lg break ya? Ni bocah kepentok kyknya waktu kesini." Ucap kinal dalam hati. Kinal tak membalas pelukan ve. Dua tangannya masih setia memegangi pinggiran meja rias yg berada di belakangnya.
"Kak ve habis kepentok ya?" Ucap naomi yg keluar dari kamar mandi. Seakan mengerti pikiran kinal, dia berucap seperti itu.
Ve melepaskan pelukannya dari kinal dan berbalik menatap naomi. Dia menyipitkan mata. Dia bingung mengapa naomi bisa disini. Padahal ini adalah event jkt48school untuk senbatsu.
Kinal yg melihat kedatangan naomi langsung menghela nafas lega. "Bunda berasa kek goblin deh" batinnya.
"Kamu ngapain disini?" Tanya ve dengan nada ketus
"Nemenin pacar aku lah, iya kan syang?" Ucap naomi sambil memeluk lengan kanan kinal.
Ve membulatkan matanya. Dia langsung menoleh ke arah kinal. Kinal yg ditatap hanya mengindikkan bahu kirinya.
"Canda kali, kk ve. Tegang bner" ucap naomi yg masih memeluk lengan kinal.
"Ayo pulang, nay!"
"Sekarang?"
"Gak! Nunggu shiva kalah sama musuh-musuhnya dulu!" Ucap ve asal.
Member yg menguping di pintu merah sampai terkikik mendengar celetukan asal ve.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOUR HAPPINESS
FanfictionBanyak orang berkata, "bahagianya itu, bahagiaku". Dulu kalimat itu bagiku hanya sebuah kalimat bulshit. Karna yg aku tau, ketika org yg kita syg bersama org lain, bukan kebahagiaan yg kita dapat. Namun, hanya serpihan perih yg sulit untuk disembuhk...
