Part 17

621 45 7
                                    

🌌Together With You🌌

Happy Reading😂
p.s : Typo Bertebaran!!!

Author

Daniel mencabut kunci mobilnya  lalu turun dari mobil. Daniel melangkah ke dalam rumah, Ia melewati Mama dan Adiknya yang tengah sibuk dengan majalah fashion.

"Dari mana lo? Jam segini baru pulang." Tanya Caca.

"Tadi gue ada eskul." Jawab Daniel dari atas tangga dan langsung menuju kamarnya.

Caca bangkit dari duduknya, tetapi tidak jadi karena mamanya langsung menariknya kembali untuk duduk, "Mama tau kamu mau ganggu kakak mu kan?" Tanya Gracia.

Caca langsung menggelengkan kepalanya cepat, "ng..nggak kok, ma."

"Bohong!"

Caca terkekeh, "Mama tau aja sih. "

Gracia hanya menggelengkan kepala melihat tingkah anak bungsunya yang suka usil, lalu menyimpan majalah di meja dan menuju dapur untuk menyiapkan makan malam.

🐶🐶🐶

"Ya elah, Ni hp pake lowbat segala!" ucap Daniel lalu melirik Caca yang tengah asik nonton acara kartun kesukaannya sambil mengelus-ngelus bulu Buddy -anjing Caca dan Daniel- yang berada di pangkuannya.

"Caca Cantik, " Panggil Daniel sambil menoel - noel pipi Caca.


"Ih apaan sih! " Ucap Caca mulai risih.

"Charger-in HP gue di kamar dong."

"Lo punya kaki kan? " tanya Caca ketus.

"Please dong, Ca! Tugas gue masih banyak banget nih."

Caca melirik Daniel sinis lalu mengambil ponsel daniel,  "Lo kalau gak ada papa mama suka nyuruh gue, ya?!"

Daniel terkekeh,  "makasih caca cantik." ucap Daniel saat caca pergi menuju kamarnya.

"Kalau ada maunya baru bilang cantik." Gumam Caca.

Sesampainya di Kamar Daniel, Caca langsung men- charger ponsel Daniel. Saat ingin melangkah keluar dari kamar Daniel, Ponsel Daniel bergetar menandakan ada pesan yang masuk, Karena tingkat kepo Caca tinggi,  akhirnya ia memutuskan untuk melihat ponsel Daniel.

Line!

Kathryn Wijaya: Hai Kak😁

"Kathryn?"

"Jangan-jangan ini kak kathryn yang waktu itu di teddy cafe." Gumam Caca.

Drtt.. Drrttt..

Kathryn Wijaya : Follback aku di Ig ya, kak.

Tiba-tiba ide jail muncul, membuat Caca tersenyum licik, "Boljug nih ide gue,  hehehe."

Caca segera membuka aplikasi Instagram di Ponsel Daniel dan betul Kathryn sudah men-follow Daniel.

Caca langsung menekan follow pada account Ig milik Kathryn sambil terus tersenyum licik, lalu melihat foto terakhir yang Kathryn posting.

Caca langsung menekan follow pada account Ig milik Kathryn sambil terus tersenyum licik, lalu melihat foto terakhir yang Kathryn posting

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❤1.028 likes

kathrynwijaya 😃

27 comments

"Kak Kathryn cans banget! Wah, gue mulai curiga Kak Daniel gay!" batin Caca sambil geleng-geleng.

"CACA, HP LO ADA TELPON TUH!  GUE ANGKAT YAK? " teriak Daniel dari ruang TV.

Daniel Osvaldo : Done Cantik.

Caca langsung meletakkan kembali ponsel Daniel lalu berlari menuju ruang TV.

📱📱📱

Daniel Osvaldo: Done Cantik.

Wajah Kathryn seketika menjadi merah. Blushing, Ketika Daniel mengirim chat seperti itu. Entah mengapa rasanya Kathryn saat ini ingin terbang, lebay lu thor.

Tiba-tiba ponsel Kathryn kembali berbunyi.

Daniel Osvaldo's Calling...

'Kak Daniel?  Duh mesti ngomong apa nih'

'hmmm..  Hai kak? Atau malam Kak Daniel'

'Duh, angkat dulu aja deh'

"Hai-"

"Tadi hp gue di bajak sama Caca. Jadi lo jangan GR!" Potong Daniel.

Kathryn terdiam.

"Halo?"

"Lo marah?  Kalau marah sama Caca jangan sama gue."

"Gak marah kok." jawab Kathryn jujur.

"Terus kenapa diem?"

"Kok sekarang Kak Daniel perhatian sama Kathryn?  Udah mulai suka ya?"

"Ngomong apa sih lo? Gaje."

Daniel langsung mematikan telepon itu sepihak. Ia mengacak rambutnya frustasi,  "Apa pertanyaan gue tadi itu termasuk perhatian?"

Line!

Kathryn Wijaya : Kok di matiin? 
[Read]

Kathryn tertawa terbahak-bahak,  ia kini membayangkan bagaimana wajah Daniel sekarang.

Tok...tok...tok...

"Non,  minum obat dulu!" ujar bi Ira dari luar kamar Kathryn.

Kathryn melirik jam di ponselnya.  Pukul 21.00, "Masuk aja bi,"

"Taruh di meja aja, bi." Ucap Kathryn lalu menyimpan ponselnya di nakas.

"Non,  habis minum obat, tidur ya?" ujar Bi Ira dan Kathryn hanya mengangguk.

"Bang Rio belum pulang ya, bi?"

"Udah, den Rio tadi langsung ke kamarnya." Kathryn mengangguk lagi, lalu bi Ira keluar dari kamar Kathryn.

Kathryn menatap obat-obatan yang ada di atas meja belajarnya, "Kapan aku bisa bebas tanpa obat-obatan ini?" ujar Kathryn, lalu meminum obatnya.

"Kamu pasti bisa, Ryn." Gumam Rio dari balik pintu.

👇👇👇

Hai Caca Kembali lagiii!!!
Maaf updatenya kelamaan😅
Kependekan?  Iya,  hehe😁

Makasih buat yang masih nungguin kelanjutan "Together With You"😙
Jangan lupa Vote dan Comment ya! 😍

HBD Pak Jokowii😁

Together With You💕Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang