Mirip DORAEMON

#Negeri Ambarawa

Prilly dan mila tak hentinya memandang tempat yang menjadi pijakan mereka sekarang. Ini adalah pemandangan langka, tentu saja mereka tidak ingin menyia nyiakannya.

Memang sulit bagi mereka untuk percaya bahwa takdir menanggung jawabkan hal yang besar ini pada mereka. Tidak ada yang tahu kejadian apa lagi yang akan mereka alami. Apakah memang manis? Atau malah sebaliknya?Mereka juga tidak tahu tempat apa yang sedang mereka kunjungi. Apakah aman? Atau mungkin bahaya? Yang mereka tahu hanyalah saat ini tempat yang mereka tempati memang benar benar Asri, semuanya murni tanpa ada campuran dari benda palsu, tidak  seperti di dunia mereka.

Namun keindahan tidak selamanya bertahan. Tiba tiba ada yang melemparkan geranat di depan mereka.

Granat di depan mereka.

"Lari dan tiarap" mila langsung berlari beberapa langkah sambil menarik prilly sebelum akhirnya mereka bertiarap di antara semak semak.

"Kok gak meledak sih mil?" Tanya prilly sambil perlahan melepaskan tangan yang sebelumnya menutupi telinganya.

"Maaf sekali, tadi kami sedang latihan. Karena gelap kami jadi tidak tau ada kalian dan kami sama sekali tidak ada maksud untuk menakut nakuti kalian, lagian penutup granatnya gak dibuka dan gak mungkin meledak" tiba tiba dua orang pemuda muncul begitu saja di depan mereka yang masih bertiarap.

Tidak ingin menghilangkan IMAGE, prilly dan mila terbangun dan menyeimbangi kedua pria yang ada di depan mereka. Tidak tahu pasti wajah pria yang mereka temui seperti apa. Yang jelas setelah mereka mendengar ucapan Maaf, mereka yakin bahwa yang mereka temui adalah orang baik.

"Oh ya, namaku Ori, dan ini Yuji" pria yang bernama ori itu menepuk pundak sahabatnya. Sambil menatap pemandangan di negerinya yang indah. Sangat di sayangkan jika negeri seelok ini akan jatuh ketangan yang salah, menghancurkan segalanya yang telah di bangun oleh rakyat negeri ini.

Dan Kini mereka ber4 tengah duduk di hamparan rumput dengan pemandangan yang masih sma. Masih dengan pikiran mereka masing masing, tidak ada yang memulai pembicaraan sampai 15 menit lamanya.

Sama dengan Ori, Yuri pun sama memikirkan nasib negeri yang sudah di pertahankan selama ini. Sebelum Pasukan Boogie memasuki negerinya semuanya aman dan tentram. Bahakan tempat indah yang sedang ia pijakpun adalah salah satu keindahan dari sekian banyaknya tempat indah di negerinya. Semua tempat di negerinya bahkan sangat indah, malah lebih indah dari tempat yang sedang ia tempati, mau bagaimana lagi? Inilah satu satunya tempat yang tersisa. Tentunya yang Tidak di ketahui oleh pasukan BOOGIE.

"Kalian dari mana? Kok bisa ada di sini? Ini kan tempat pemukiman sekaligus tempat latihan peperangan. Jadi tempat ini di rahasialan" tanya Yuri membuka awal pembicaraan mereka. Jujur saja ia tidak ingin menyinggung atau hal semacamnya. Iya hanya khawatir saja pada mereka, karena Negeri yang sedang mereka pijak adalah Negeri yang sangat berbahaya.

"Mmm,,, kami tersesat" jawab prilly. Sebenarnya ia ataupun mila tidak sedang tersesat, ia hanya sedang berkunjung namun tidak tau arah, ia hanya membiarkan nalurinya berjalan semau pemiliknya.

"Ini negeri yang berbahaya, kalian berasal dari mana? Biar kami yang antarkan" ucap Yuji yang membuat prilly dan mila tersentak.

Negeri yang berbahaya? Kenapa tempat yang indah ini berbahaya? Apa tanaman disini memakan manusia? Apakah ada binatang buas disini? Atau malah ada zombie yang siap menyerang di sekitar sini? Please ini pertama kalinya mereka menggunakan KANTONG AJAIB. Apa kesan pertama mereka harus seburuk ini?

"Kami dari Jakarta" jelas mila singkat. Pikiran mila saat ini ialah bahwa dia bersama prilly tidak terlempar di tempat yang jauh, buktinya mereka terdampar di daerah yang satu bahasa. Yang jelas ini masih berada di INDONESIA. Benarkan?