Dia Yang Bernama Nanfa

90 7 0
                                    

Aku kegersangan bait,
untuk dipentaskan kepadanya.
Acap kali pensel ini terhenti,
menunggu kata paling sempurna,
buat dijadikan sedikit hikayat
walau aku tahu,
ia sudah tidak berwarna.

Hampa.
Soalnya, dia lebih dari itu
Jauh dari sempurna
Apa ayat benarnya, satu dalam sejuta?
Bukan,
Dia lebih dari itu
Yang selayaknya bersama syurga
tapi menghadiahkan bauannya pun aku tidak mampu.

Kalau bisa, matahari itu aku halang dari tenggelam andai itu yang dia mahu
Kalau bisa, kepahitannya aku ambil, kenikmatan itu aku hambur
Kalau bisa, habis duniaku bakal aku serahkan melulu
Ah, kalau itu benaran wujud,
dia juga masih di sini bukan?
Kekal menatang aku sebagai satu dalam sejutanya.

PutihWhere stories live. Discover now