Ingatan

402 15 0
                                    

Waktu menunjukkan pukul 1 malam.Rose berjaga di dalam kamar Darrel dan tertidur di sofa.
Darrel pun terbangun dan merasa ingin ke kamar mandi.

"Apa aku harus meminta bantuannya ?"Kata Darrel melihat ke arah Rose.

"Hey..bangunlah !Aku ingin meminta bantuanmu"Kata Darrel.

Rose pun terbangun..

"Bantu aku ke kamar mandi"Kata Darrel malu-malu.

Rose pun membantunya ke kamar mandi tetapi hanya sampai didepan pintu kamar mandi saja.

"Hey gadis yadong..Jangan coba-coba untuk mengintip,ya ?"Kata Darrel.

Rose pun tertawa.

"Sudah selesai"Kata Darrel.

Rose pun membantunya keluar kamar mandi dan membaringkannya di tempat tidur.

"Kalau butuh apa-apa panggil saja aku.Mama Papa sebentar lagi akan kemari dan menggantikanku.Aku..harus mulai bekerja lagi besok"Kata Rose.

"Kenapa kau peduli padaku ?"Tanya Darrel.

"Karena kau juga peduli padaku"Kata Rose tersenyum.

Dua hari kemudian..

"Ma..Kemana gadis yadong itu ?Sudah lama sekali aku tidak melihatnya"Kata Darrel.

"Kau merindukannya ?Iya kan ?"Tanya Mama Darrel.

"Tidak.."Kata Darrel.

"Baru aja dua hari dia absen,kau sudah bilang lama"Kata Mama Darrel.
"Dia pergi ke Aceh untuk bekerja"Kata Mama Darrel.

"Jadi..Dia takkan kembali ?"Tanya Darrel.

"Mama tidak tahu.Dia tidak mengatakan apapun saat dia akan pergi"Jelas Mama Darrel.

"Darrel..Mama mau tanya,kamu ingin ingatanmu kembali tidak sih sebenarnya ?"Tanya Mama.

"Aku tidak tahu.Untuk apa ingatan itu kembali ?Toh aku sudah bahagia dengan hidupku yang sekarang"Jelas Darrel.

"Rose begitu mencintaimu.Dia bahkan rela menutup prakteknya selama beberapa hari hanya untuk menjagamu disini"Jelas Mama
"Kau menolak untuk tunangan.Kau memilih untuk langsung menikah dengan Rose.Dia bingung dan terus bersedih karena takut kau tidak akan mengingat dirinya.Pikirkanlah kembali..Kebahagiaanmu tidak mungkin hanya berhenti disini saja.Mama dan Papa juga menginginkan cucu dari kalian"Kata Mama.

Darrel pun menghela nafas..
Beberapa minggu kemudian,Darrel sudah diizinkan pulang dan rawat jalan.
Ia tetap harus menggunakan kursi roda untuk beraktifitas.
Darrel pun melihat sebuah album foto.Album itu berisi fotonya dan juga Rose.
Bahkan disalah satu foto,terdapat foto Darrel yang sedang mencium kening Rose di pantai dan sedang berenang.

"Apa ini ?Ini aku ?"Kata Darrel.

Tiba-tiba Darrel merasakan kepalanya sangat sakit hingga membuat tubuhnya lemas.

Beberapa minggu kemudian..
Rose menemui Darrel dirumahnya.

"Aku..mendapat beasiswa ke luar negeri dengan jurusan yang berbeda.Jadi,aku akan pergi untuk beberapa tahun"Kata Rose.

"Bagaimana dengan pernikahan kalian ?"Tanya Mama.

Rose pun memberikan sebuah flashdisk kepada Mama dan Papa Darrel.

"Jika kalian mendengar ini.Kalian akan tahu alasanku untuk melanjutkan sekolah dan pergi"Kata Rose.

Darrel pun keluar dan menuju ruang tamu.Ia melihat Rose dengan pakaian yang agak terbuka,hal itu membuat Darrel membanting ponselnya dan mengenai pintu kaca didekat Mama dan Papanya.

"Darrel ?Apa yang kau lakukan ?"Tanya Mama.
"Aku tidak suka jika wanita yang harus kunikahi adalah wanita dengan pakaian terbuka seperti itu.Aku ingin menikahi wanita yang berharga seperti permata,dan aku membenci wanita seperti sebuah apel busuk yang tidak berharga"Kata Darrel.

Darrel pergi dengan kursi rodanya menuju pintu belakang.

"Rose..Maafkan Darrel ya,Darrel memang agak sensitif akhir-akhir ini"Jelas Mama.

Rose pun kembali kerumah.

"Darrel..kau memang hilang ingatan,tapi tidak seharusnya kau berkata seperti itu.Kau sudah bergelar doktor,usiamu sudah 27 tahun.Kau sudah cukup matang untuk menikah.Tapi saat kau mendapatkan gadis sebaik Rose,kau justru menyakitinya"Kata Papa

"Maaf kalau aku begitu.Aku yakin,diriku yang sebelumnya tidaklah seburuk ini.Aku akan menemui Rose dan meminta maaf"Kata Darrel.

Darrel pun pergi ke rumah Rose dan melihat Rose sedang memberi makan kucing-kucing liar di depan rumahnya.

"Rose..aku minta maaf.Aku kira,aku sudah ingat aku siapa..Aku sudah mengingatmu kembali.Jadi aku mohon,jangan pergi dan menikahlah denganku"Kata Darrel.

Rose terkejut mendengar perkataan Darrel.Ia memutuskan untuk membatalkan beasiswa pendidikannya dan memilih untuk menikah dengan Darrel.

Beberapa minggu kemudian mereka pun menikah.Mereka tinggal di rumah orangtua Darrel.

"Tidak apa kan kalau tinggal disini dulu selama beberapa tahun ?"Tanya Mama

Rose pun mengiyakan pertanyaan Mama.

"Darrel..Nanti malam Papa dan Mama akan pergi ke Bali untuk tiga empat hari.Jaga rumah baik-baik ya"Kata Papa.

[END] Gadis YadongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang