07 - Debat!!!

38 11 0
                                    

Wanita mana lagi ini?pacaran sama playboy itu banyak dilabrak mantannya ya!

- Maura Anastasya Walluyo -

Author Pov

Maura tersenyum sumringah melihat kedatangan Dion kekasihnya dengan motor ninja merah dan helm fullfacenya.
Seperti biasa setiap harinya mereka berangkat bersama.

*
Sampai disekolah Dion mengantar Maura kekelasnya lalu mereka kembali jalan berdampingan menuju lapangan basket yang mulai dipenuhi oleh siswa-siswi untuk melaksanakan upacara.
Upacara bendera dimulai,sebagai anggota OSIS Dion mengawasi setiap baris siswa-siswi.
Saat upacara belangsung Maura merasa pusing sampai penglihatannya buram tubuhnya kurang keseimbang sampai detik berikutnya seluruh kesadarannya hilang.

"Maura!!"Teriak Nayla melihat Maura yang pingsan disampingnya.

Anggota PMR berhamburan berlari kearah pingsannya Maura begitu pun dengan Dion yang langsung menggendong Maura menuju UKS.

Setelah lima belas menit akhirnya Maura sadarkan diri dia mengerjapkan matanya berulang kali dan orang pertama yang dia lihat adalah Dion yang tersenyum manis kepadanya.

"Kamu udah bangun sayang?"Ujar Dion lembut.

"Kenapa aku ada disini?"Tanya Maura menatap ruangan sekelilingnya.

"Ini diUKS tadi kamu pingsan."dan Maura mengangguk sebagai jawaban.

"Kak Dion dipanggil bu Rini."ujar salah satu anggota PMR.

"Aku keluar gws ya sayang."Ucap Dion mencubit hidung mancung Maura.

"Lo pacar barunya Dion?!"Ketus seorang perempuan yang menghampirinya.
Maura bangkit dari tidurnya lalu duduuk menyandarkan punggungnya kesandaran tepat tidur.

"Emm i-iya."jawab Maura gugup.

"Cantik!tapi sayangnya lebih cantik gue!"Ucap gadis itu sinis dan Maura hanya tersenyum tipis menanggapi ucapanya.

"Lo kelas berapa?"

"X-Ipa 3."

"Lo baru kelas sepuluh?"Ucap gadis itu meyakinkan.dan Maura mengganguk.

"Gimana lo sama Dion bisa jadian?"

"Maaf kak itu privasi."

"Oohhh jadi lo gak mau ceri--"

"Syanas dipanggil bu Disa."Ucap seorang wanita yang memanggil Syanas.

Jadi nama kakak ini syanas.Gumam Maura dalam hati.

"Gue otw!urusan kita belum selesai!"Ucap Syanas sinis lalu meningalkan Maura.

Pasti kak Syanas itu mantanya kak Dion,kenapa pacaran sama cowok yang mantannya banyak selalu dilabrak mantanya?waktu itu kak Marsya sekarang kak Syanas nanti siapa lagi?Maura bertanya-tanya dalam hati.

Upacara telah selesai Maura kekelas dijemput oleh Nayla dan Adit.
Nessa?entahlah semenjak Dion dan Maura berpacaran Nessa menjauhi Maura.

Sampai dikelas mereka duduk dibangku masing-masing menunggu guru yang mengajar dikelas mereka datang.

"Aduhh bedak gue dimana ya gengz?"

"Kipas gue dimana daks?"

"Lipstik gue dimana guys?"

"Sekarangkan pelajaran pak Darwin yang super duper ganteng aduhh gue belum dandan!"ucap mereka bertiga bersamaan(Gania,Zeny,Helsa)

Pak Darwin adalah guru paling muda,tampan,dan bertubuh tegap.Dia mengajar mata pelajaran Bahasa Indonesia,jadi para ciwi-ciwi disekolah ini akan berdandan dulu sebelum pak Darwin datang. :v

Maura menggeleng melihat kelakuan Gania cs yang mencari barangnya yang hilang.
Pak Darwin datang dengan wangi maskulin yang langsung memenuhi ruangan kelas.
Gania cs langsung duduk cantik dikursi mereka tersenyum manis kearah pak Darwin dan dibalas senyum oleh pak Darwin yang tak kalah manis membuat Gania dan teman-temannya histeris karena diberikan senyuman manis oleh pak Darwin.

"Aaaaa pak Darwin lafyuu!"Ujar Gania sarkastis.

"Lebay lo Gan!"Ujar Ferdy.

"Ciyeee Ferdy cemburu kuy!"Ucap seluruh siswa.

"Iiiii kalian apaansi cinta Gania itu cuma buat pak Darwin seorang aseeek!"Ujar Gania genit.

"Pak Darwin udah punya pacar Gania mending lo sama gue aja!"ucap Ferdy lagi-lagi menggoda Gania.

"Kayaknya bentar lagi bakalan ada yang taken ni guys!"Celetuk Kevin.

"Stop deh kalian fans!"

"Idihh najis lo Gania."Ujar Kevin.

"Kev---"

"Kayaknya yang bakalan taken tuh lo sama Kevin deh Gan,gak papa kok abang Ferdy siap jadi selingkuhannya kamu Gan."Celoteh Ferdy membuat seluruh siswa tertawa.

"Pak Darwin?"

"Hm?"

"Bapak harus cemburu dong liat saya digodain mereka."Ucap Gania manja.

"Iiiwww Najis."ucap seluruh siswa.

"Pak li---"

"Udah Gania kita belajar,buka buku paket halaman 38!".Dan semua siswa mulai belajar.

Tringgg...tringgg...tringg

Bel istirahat berbunyi membuat siswa dikelas X-Ipa3 bersorak ria.

"Pelajaran sampai disini mohon maaf bila saya ada kesalahan dalam mengajar,silahkan istirahat!"Ujar Pak Darwin sebelum melangkahkan kakinya keluar.

Seluruh siswa berhamburan menuju kantin termasuk Maura,Nayla,Adit,dan Nessa.kali ini Nessa ikut kekantin bersama mereka bertiga.

Mereka duduk dikursi paling sudut yang langsung menghadap lapangan basket.
Nayla dan Adit yang mendapat bagian memesan makanan dan minuman sedangkan Maura dan
Nessa hanya duduk dikursi yang sudah dipilih.

"Sa,gimana kabarnya tante Monica sama om Adam?"tanya Maura memecah keheningan.
Monica adalah nama mamanya Nessa dan Adam adalah nama papanya Nessa.

"Baik."jawab Nessa singkat.

"Sa,kenapa kamu berubah?"

"Maksud kamu aku berubah Ra?kayaknya yang berubah bukan aku deh tapi kamu!"Ucap Nessa sinis.

"Kalo emang aku berubah kamu bicara aku berubah apa?aku bisa bilang kamu berubah karna aku ngerasa kamu berubah kamu bukan Nessa yang dulu aku kenal!"

"Gue juga ngerasa lo berubah lo bukan Maura yang dulu gue kenal Maura yang sekarang lebih mentingin pacarnya dari pada sahabatnya!"

"Aku ngak mentingin pacaran kok Sa!"

"Buktinya lo selalu berangkat sekolah sama pacar lo,pulang sekolah sama pacar lo,masuk kelas sama pacar lo,dan yang lebih parah lo engak pernah kerumah gue lagi!"

"Jadi kamu suka aku yang gak pacaran gitu?Nessa aku itu manusia yang juga bisa jatuh cinta!aku tanya sama kamu Nes apa aku pernah memberi komentar gimana gaya pacaran kamu sama adit dulu hah?!"Ucap Maura sedikit meninggikan nada suaranya.

"Gue ta---"

"Udah cukup kalian tuh udah SMA ngak pantes buat debat kayak gini kalian jangan childish dong!"Ucap Adit melerai perdebatan antara Maura dan Nessa.

"Gue juga ngarasa lo berubah Nes!"lanjut Adit.

"Oke fine jadi gue yang berubah!"Ucap Nessa melangkahkan kakinya meningalkan kantin.

"Ini semua salah aku Nay,Dit."

"Ra kamu sama Nessa gak salah ini cuma keadaannya aja yang gak mendukung mungkin Nessa lagi badmood jadi kamu tanya dianya sensitif,udah kamu gak usah nyesel."Ucap Nayla menenangkan Maura.

"Bentar lagi bel kita kekelas aja yah!"Ucap Adit bangkit dari duduknya lalu berjalan meningalkan kantin diikuti oleh Maura dan Nayla.

*****

Tbc...

Maaf typo jangan lupa VoMent
Kalo bisa ceritanya promotin yaaa^_^

See you next kawan😎

Friendship Or Love?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang