Hey hello ketemu lagi sama aku😊 *bodo amat min. Maaf karna membuat kalian menunggu terlalu lama. Selamat membaca semoga tidak terlalu mengecewakan ya😂
"Permisi tuan"
"Ya?" Pria itu membalikkan tubuhnya menghadap Hyeji.
Seketika Hyeji mematung.
'Pria ini....'
"Jo Kwangmin?"
"Shim Hyeji?"
"Woaahh aku tidak menyangka bisa bertemu kau disini, sedang apa kau disini eoh?"
"Tentu saja bekerja" jawab Kwangmin datar "Lalu kau?"
"Kau bekerja disini? Wahh kebetulan sekali" binar Hyeji. "Aku akan melakukan interview di aula gedung ini, tetapi aku bingung dimana letak aula nya"
"Aah interview, kau naik lift ke lantai 5 gedung ini, belok ke arah kanan lalu lurus, terdapat ruangan nomor 5F. Disitulah tempat interview nya"
"Aku mengerti, terima kasih atas penjelasan mu. Doakan aku lolos interview ya"
"Ya. Semoga berhasil"
"Terimakasih, kalau aku lolos interview dan diterima di perusahaan ini ku traktir kau minum"
"Oke, aku akan menagih janji mu"
"Haha bagaimana kabar Youngmin?"
"Kau tidak menanyai kabarku?"
"Aku tahu kabarmu selalu baik" canda Hyeji
"Cih. Youngmin baik baik saja, ia masih sibuk menggarap film pendeknya"
"Wahh keren sekali, bilang padanya aku sangat bersedia jadi aktris di film pendeknya"
"Kau mau membuat karir Youngmin hancur ya?" Canda Kwangmin
Hyeji memanyunkan bibirnya.
"Haha. Aku masih banyak pekerjaan, kalau begitu aku akan melanjutkan pekerjaanku. Semoga kau berhasil lolos" ucap Kwangmin sambil berlalu dan melambaikan selebaran yang ada di tangannya.
"Baiklah. Terimakasih sekali lagi"
Hyeji kemudian segera mengikuti instruksi dari Kwangmin.
Kwangmin merupakan teman Hyeji saat sekolah, ia dan Kwangmin lumayan dekat, ah tidak sebenarnya ia lebih dekat dengan Youngmin, kembaran Kwangmin, karena Kwangmin dan Youngmin merupakan satu paket dimana ada Youngmin disitulah Kwangmin maka Hyeji juga menjadi dekat dengan Kwangmin.
Hyeji menunggu lift sambil menarik hembuskan nafasnya dengan cemas, ia benar benar gugup sekarang. Semoga wawancara nya kali ini berjalan lancar.
Lift terbuka, Hyeji pun segera masuk. Hanya ada ia sendiri di lift itu. Saat pintu lift akan tertutup terlihat seorang pria berjas berlari mendekati pintu lift, Hyeji dengan cekatan menahan pintu lift agar kembali terbuka.
"Ahh terimakasih, aku sedang terburu buru, untung saja" sahut pria itu sambil tersenyum.
"Ahh iya sama sama"
'Pria ini tampan sekali' Hyeji memuji pria itu di dalam hati sambil membalas senyuman si pria tampan. 'Tapi sepertinya aku pernah melihatnya. Dimana ya?'
Pria itu melirik ke arah deretan angka yang terpasang di dalam lift.
"Kau akan ke lantai 5 juga?"
"Iya, aku akan melakukan interview" jawab Hyeji sopan.
"Ah begitu rupanya, semoga interview mu berhasil. Tunjukkan seluruh kemampuan mu" ucap pria itu, senyum tidak pernah lepas dari bibirnya. Rasanya Hyeji ingin sekali mencium bibirnya. Dasar mesum.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Gay
Romance(21+) Tidak ada yang tahu jika selama ini CEO dari perusahaan sekelas Cho Corp. merupakan seorang Gay. Ia menutupi nya dengan ulung. Tetapi suatu hari ia bertemu dengan Shim Hyeji, gadis periang menyebalkan yang selalu menempeli nya. Shim Hyeji meng...