-MIN YOONGI-
Menyebalkan. Itu adalah kata yang cocok untuk adikku. Teramat berisik. Selalu menganggu tidur siangku.
Setiap jam 12.00-14.00, selalu saja menyetel Tv dengan anime Nar*to. Anime itukan ribut. Penuh dengan adegan perkalahian. Argh! Menyebalkan dan amat sangat menganggu.
Aku lebih suka melihatnya bermain piano. Meliat jari-jemari mungilnya menari-nari di atas toot piano dengan lentiknya.. STOP! faktanya, dia hancur bermain alat musik. Parah! Cenderung merusak.
"Channie.."panggilku sok manis. "Iya Yoongi" jawabnya. Sontak Ibu berteriak, "Channie! Oppa.. Kau ini adiknya". "Iya Ibuu.., Yoongi Oppa kenapa?" Ucapnya, "Tu... run.. kan.. vo.. lu.. MENYA! cape mo tidur" Balasku.
"OMG! Baru pulang udah tidur, makhuk Absurd!" Dengusnya.Okelah, untung kamarku penuh dengan nuansa musik yang indah. Dan cukup jauh dari jangkauan Iblis Kecil itu. Walau hanyaa sedikit membuatku tenang dan merasa damai saat berada di dalam rumah ini.
Tok.. tok.. took. Terdengar ketukan pintu.
"Yoongi, ayo belajar main piano" pinta adik iblisku. "Besok! Mo tidur. Lelah" jawabku singkat. "Oke kalo gitu minjem PSnya" ucapnya memelas. "Dah ku jual! Ribut aku mo tidur" titahku.
-MIN YOONCHAN-
Huh! Dasar manusia satu itu. Pelit banget. Aneh! Hobi banget tidur, makan sono tu kasur bantal.
Ganguin ah~
"Yoongi, ayo belajar main piano" pintaku. "Besok! Mo tidur. Lelah" jawab Yoongi singkat. "Oke kalo gitu minjem PSnya" ucapku memelas. "Dah ku jual! Ribut aku mo tidur" titahnya. "YA!" Teriakku.
Tak lama Ayah dan Bunda datang. "Ada apasih?" Tanya Ayah. "Ribut banget, Bunda lagi bikn laporan.." ucap Bunda. "Maafkan kami Ayah Bunda" ucap Yoongi Oppa lembut, cih."Yoongi tak mau mengajariku belajar piano, tak mau meminjamiku PS" sahutku.
Huh! Sok manis Yoongi di depan Ayah dan Bunda. Tapi Oppaku ini emang imut sih. Mirip Hello Kitty, imut-imut nyatanya tu setan.
Ayah dan Bunda mengajak kami untuk makan siang diluar bersama. Maybe ini trik supaya kami damai. Dengan secepat kilat aku mengenakan paikan, dan lekas pergi ke kamar Yoongi.
Tok.. tok.. tokk, kuketuk pintu kamar Yoongi." OI, MANUSIAA.." teriakku. "Iya bentaran, mau masuk masuk aja iblis kecil~" sahut Yonngi Oppa.
Aku masuk ke kamar kakakku yang sableng ini untuk kesekian kalinya. Kemudian aku terhenti dan duduk di kasurnya, melihatnya berganti pakaian. Tentunya aku akan berbaring setelah duduk di kasur empuk itu.
Tak lama Yoongi pun duduk di sampingku. Aku lekas duduk, walau ia menyebalkan aku tetap menyayanginya.
"Chan~" panggilnya lirih. "Wae?" Tanyaku. "Maafin Oppa ya kalau sering buat Chan kesel.." ucapnya lembut, sambil mengelus lembut rambutku.
Kemudian hening, dan Yoongi melanjutkan kalimatnya tadi.
"Sebenernya Oppa sayang kok sama ade iblis, maaf ya kalau Oppa seperti ini.." lanjutnya. "Tumben kamu sadar" sahutku. "Mau di kasih hadiah engga?" Tanya Yoongi Oppa. "Apaan? Mau!" Jawabku penuh semangat. "Beneran? Ini belum pernah ku kasih seumur hidup looh" tanya Yoongi Oppa dengan raut muka serius, "oiya panggil aku Oppa.." lanjutnya.
Aku berfikir, 'apa hadiahnya?' . Tumbenana ini setan kunyuk. Ah! Biarin.. sekali-sekali, Oppaku juga tuh.
"Siap?" Tanya Yoongi Oppa. "..."
Taklama Yoongi Oppa memelukku, hangat. Jujur baru hari ini aku dipeluk kakakku sendiri. Kadang aku iri dengan teman-teman di kelasku, mereka terdengar akrab dengan kakak atau adiknya.
"Oppa~" panggilku lirih. "Kenapa iblis kecil?" Tanyanya singkat dan masih memelukku. "Kajja, Bunda pasti udah nunggu.." ucapnya diiringi senyuman.
Perlahan Oppa Yoongi melepas pelukkannya dan menarikku untuk berdiri. Lalu mencium keningku. Ini dia model kakak yang aku inginkan. Kalem dan super duper sayang adenya~.
Kamipun pergi bersama menuju halaman depan sambil bergandengan tangan. Dan tentunya sambil di ayun-ayun.
"Ceilah, anak Bunda baikan" Ucap Bunda sambil terkekeh. "Nah gitu, jangan kelahi-an terus. Bikin rusak lagu aja" ucap Ayah yang ada di dalam mobil.
Kami ber-4 pun pergi meninggalkan rumah dan bergegas ke sebuah restoran terdekat, karena ingin makan.. Siang.
Tak ada yang sempurna di dunia ini. Cobalah mendekat kepada saudaramu. Baik adik atau kakak, cobalah mendekat. Tak ada salahnya. Jangan membuat jarak dengan keluargamu sendiri
.
.
.
.
.
#FLAST_ScienceTwo
#MariBerkaryaThaks yang udah read😊. No vote no problem😂😂😂. No comment no problem 😁😁😁. No read you problem😋😋😋. Mian kalo ada Typonya~ 😆
Hahaha aweka.. wekaaa..
KAMU SEDANG MEMBACA
[BTS] just a little sister
FanfictionPeringatan! (Ganti Cover :) Isinya itu daily activity member bangtan bareng keluarganya, faktor utamanya sih bareng adiknya. Yahgitu, Sekisar recehan-recehan author.. Sekisar remahan-remahan author.. Sekisar khayalan-khayalan author.. Ya Semerdeka a...